TEMPO.CO, Jakarta - Thailand pada Selasa, 30 Juni 2020, memperpanjang status darurat nasional sampai akhir Juli 2020. Langkah tersebut diambil dalam upaya menghindari gelombang kedua virus corona.
Dikutip dari rt.com, Juru biara Pemerintah Thailand menjelaskan Narumon Pinyosinwat mengatakan kabinet Thailand menyetujui perpanjangan status darurat nasional tersebut karena pandemik virus corona secara global masih berlangsung. Kendati masih berstatus darurat nasional, Pemerintah Thailand berencana melonggarkan lagi aturan pembatasan ruang gerak masyarakat pada Rabu, 1 Juli 2020.
Pengunjung menikmati liburannya di pantai di Hua Hin setelah pemerintah melonggarkan penerapan lockdown guna mencegah penyebaran Virus Corona di Thailand, 12 Juni 2020. Hua Hin ialah kota wisata pantai terkenal di Thailand yang terletak di bagian utara Semenanjung Malaysia. REUTERS/Jorge Silva
Sedangkan perjalanan ke luar negeri atau pun masuknya WNA ke Thailand, masih akan dikendalikan menggunakan dekrit darurat nasional ini. Status darurat nasional telah memberikan wewenang lebih luas kepada Pemerintah Thailand dalam menerbitkan aturan, seperti jam malam, larangan acara kumpul-kumpul dan mengendalikan lalu lintas keluar atau pun masuk Thailand.
Virus corona di Thailand tercatat 3.171 kasus. Dari jumlah tersebut, 3.056 pasien berhasil sembuh
Sedangkan pasien yang meninggal karena virus ini 58 orang. Thailand dinilai telah berhasil mengendalikan penyebaran virus corona. Otoritas Thailand mencatat tidak ada penularan virus corona antar masyarakat lokal dalam 36 hari terakhir.