Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taiwan Buka Kantor Khusus untuk Bantu Pelarian Hong Kong

image-gnews
Pengunjuk rasa anti UU Keamanan Nasional Hong Kong berdemo pada hari peringatan penyerahan Hong Kong dari Inggris ke Cina, 1 Juli 2020. Ketika ribuan demonstran berkumpul di pusat kota untuk berdemonstrasi tahunan yang menandai hari peringatan penyerahan bekas jajahan Inggris ke Cina di 1997, polisi anti huru hara menggunakan semprotan merica untuk melakukan penangkapan, sementara toko-toko dan satu stasiun metro tutup. [REUTERS / Tyrone Siu]
Pengunjuk rasa anti UU Keamanan Nasional Hong Kong berdemo pada hari peringatan penyerahan Hong Kong dari Inggris ke Cina, 1 Juli 2020. Ketika ribuan demonstran berkumpul di pusat kota untuk berdemonstrasi tahunan yang menandai hari peringatan penyerahan bekas jajahan Inggris ke Cina di 1997, polisi anti huru hara menggunakan semprotan merica untuk melakukan penangkapan, sementara toko-toko dan satu stasiun metro tutup. [REUTERS / Tyrone Siu]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan membuka kantor khusus untuk membantu orang-orang yang melarikan diri dari Hong Kong pada Rabu setelah Cina memberlakukan UU Keamanan Nasional Hong Kong.

Undang-undang kontroversial yang mulai berlaku pada Rabu akan menindak separatisme, subversi, terorisme, dan kolusi dengan pasukan asing, dengan ancaman seumur hidup penjara.

Undang-undang tersebut secara luas dikecam di Taiwan. Sekitar 200 orang dari Hong Kong telah melarikan diri ke Taiwan sejak protes pro-demokrasi dimulai tahun lalu, kata kelompok HAM, dikutip dari Reuters, 1 Juli 2020.

Taiwan membuka kantor layanan pelarian Hong Kong di pusat kota Taipei pada peringatan kembalinya Hong Kong, bekas jajahan Inggris, ke pemerintahan Cina pada 1997.

Pembukaan kantor menunjukkan itikad Taiwan untuk membantu warga Hong Kong, kata Chen Ming-tong, Menteri Dewan Kebijakan Taiwan untuk Cina Daratan (Mainland Affairs Council).

"Ini adalah tonggak penting bagi pemerintah untuk lebih mendukung demokrasi dan kebebasan di Hong Kong," kata Chen.

Kantor tersebut akan memberikan konsultasi dan bantuan kepada warga negara Hong Kong di Taiwan untuk studi, pekerjaan, investasi, kewirausahaan, imigrasi, dan residensi, serta untuk perusahaan multinasional dan perusahaan internasional yang pindah ke Taiwan, menurut Taiwan News.

Selain itu, kantor tersebut juga akan mengelola hal-hal yang berkaitan dengan bantuan dan perawatan kemanusiaan untuk warga Hong Kong berdasarkan pertimbangan keamanan nasional, sesuai dengan hukum dan peraturan yang ada, dan melalui kemitraan publik-swasta.

Taiwan bersama demonstran Hong Kong telah memprotes kebijakan pemerintah pusat Cina.

Pada bulan Mei, Presiden Tsai Ing-wen berjanji untuk membantu orang-orang Hong Kong yang melarikan diri dari kendali Cina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Chen memperingatkan Beijing bertujuan untuk menargetkan orang-orang di negara lain dengan undang-undang keamanan nasional, termasuk penduduk tetap dan tidak tetap Hong Kong.

"Undang-undang tidak hanya menargetkan penduduk di Hong Kong. UU itu juga perintah yang dikeluarkan oleh Kekaisaran Langit untuk orang-orang di seluruh dunia," katanya merujuk pada pemerintah Cina.

Menteri Dewan Kebijakan Taiwan untuk Cina Daratan (MAC) Chen Ming-tong berbicara kepada pers, 1 Juli 2020.[Taiwan News]

Undang-undang tersebut menciptakan peluang untuk memperoleh para ahli dan modal dari Hong Kong, kata Chen, meskipun pihak berwenang akan secara ketat menyelidiki apakah ada uang Cina yang terlibat dalam masuknya modal dari para pelarian.

"Kami juga menyambut perusahaan multinasional untuk memindahkan kantor pusat mereka di sini," katanya, seraya menambahkan bahwa Taiwan sedang meninjau peraturannya.

Beijing sendiri telah membantah meredam kebebasan Hong Kong dan mengutuk rencana Taiwan untuk membantu orang di sana.

Pada hari Selasa, Kantor Urusan Taiwan-Cina mengatakan undang-undang baru itu akan memotong campur tangan Taiwan di Hong Kong.

Chen menolak menyebutkan berapa banyak orang yang diharapkan atau jumlah pemohon dari Hong Kong yang telah diterima. Wakil Chen, Chiu Chui-Cheng, mengatakan kantor baru akan memiliki sekitar 24 staf dengan 20 hotline telepon, dan para pejabat mengaku telah menerima banyak panggilan.

Para pelarian Hong Kong yang datang ke Taiwan harus melakukannya secara legal, tambah Chiu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

10 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

12 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

20 jam lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

21 jam lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

1 hari lalu

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen menyampaikan sambutan saat peluncuran kapal selam Narwhal di Kaohsiung, Taiwan, 28 September 2023. Program kapal selam dalam negeri memanfaatkan keahlian dan teknologi dari beberapa negara - sebuah terobosan bagi Taiwan yang terisolasi secara diplomatis. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

2 hari lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

2 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

2 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.