TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen, menunda pernikahannya untuk bisa mengikuti rapat virus Corona (COVID-19) yang digelar Uni Eropa. Jika tidak ada halangan, rapat itu akan digelar pada tanggal 17 Juli nanti dengan fokus penganggaran dan penanganan pasca pandemi Corona.
"Sial! Tapi, bagaimanapun juga, saya harus melaksanakan tugas saya dan melindungi kepentingan Denmark," ujar Frederiksen sebagaimana dikutip dari CNN, Jumat, 26 Juni 2020.
Frederiksen mengaku sudah sangat menantikan pernikahan dengan tunangannya, Bo Tengberg. Bahkan, ia sudah menyatakan bahwa akan mengatakan "Ya" ketika mengucapkan sumpah pernikahannya nanti.
Hingga berita ini ditulis, Denmark tercatat memiliki 12.836 kasus dan 603 kematian akibat virus Corona (COVID-19). Angka tersebut berasal dari statistik yang dikeluarkan oleh John Hopkins University.
Sedikitnya kasus di Denmark membuatnya menjadi salah satu negara Eropa pertama yang melonggarkan lokcdown. Di saat kebanyakan negara baru melonggarkan lockdown bulan Juni, Denmark sudah melakukannya sejak April.
ISTMAN MP | CNN