Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB dan Liga Arab Kecam Rencana Aneksasi Tepi Barat oleh Israel

image-gnews
Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjabat tangan setelah pidato Trump di Museum Israel di Yerusalem 23 Mei 2017. [REUTERS / Ronen Zvulun / File Foto]
Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjabat tangan setelah pidato Trump di Museum Israel di Yerusalem 23 Mei 2017. [REUTERS / Ronen Zvulun / File Foto]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan aneksasi Tepi Barat dan Lembah Yordan oleh Israel akan menjadi pelanggaran paling serius terhadap hukum internasional.

Berbicara dalam pertemuan virtual Dewan Keamanan PBB pada hari Rabu, Guterres mengulangi seruan kepada Israel untuk membatalkan rencana yang didukung oleh Amerika Serikat.

"Jika diimplementasikan, pencaplokan akan merusak solusi dua negara dan mengurangi kemungkinan perundingan baru," kata Guterres, seperti dikutip dari Reuters, 24 Juni 2020. "Saya meminta pemerintah Israel untuk membatalkan rencana aneksasi."

Seruan Guterres diperkuat oleh para pemimpin lain dan menteri luar negeri yang berbicara dalam pertemuan virtual tersebut, yang memperingatkan bahwa tindakan sepihak Israel dapat memicu eskalasi besar di kawasan tersebut.

"Palestina akan kehilangan kepercayaan pada solusi yang dinegosiasikan, saya khawatir orang Arab juga akan kehilangan minat pada perdamaian regional. Sebuah realitas kelam baru akan menimbulkan konflik vis-a-vis dengan dampak yang lebih luas ke kawasan tersebut," kata Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit kepada DK PBB.

Pada hari Rabu, lebih dari 1.000 anggota parlemen yang mewakili 25 negara Eropa menandatangani surat yang mengecam rencana Israel, mendesak para pemimpin mereka untuk mencegah aneksasi dan menyelamatkan prospek solusi dua negara, Times of Israel melaporkan.

Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Malki memperingatkan bahwa aneksasi akan menjadi "kejahatan" dan mengarah pada dampak langsung yang nyata. Dia mengatakan tujuan Israel selama beberapa dekade adalah untuk merebut "tanah Palestina sebanyak mungkin, dengan orang Palestina sedikit mungkin".

"Israel sedang menguji tekad masyarakat internasional, berpikir bahwa praktik kolonialnya akan menang. Kita harus membuktikannya salah," kata al-Malki kepada DK PBB. Al-Malki juga menyerukan masyarakat internasional untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tujuh negara Eropa, yakni Belgia, Inggris, Estonia, Prancis, Jerman, Irlandia, dan Norwegia, sepakat bahwa pencaplokan akan sangat merusak prospek perdamaian Timur Tengah.

Mereka memperingatkan bahwa di bawah hukum internasional, pencaplokan akan memiliki konsekuensi bagi hubungan dekat dengan Israel.

Sementara Amerika Serikat tampak memberikan lampu hijau kepada PM Israel Benjamin Netanyahu untuk menjalankan rencananya. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada hari Rabu bahwa memperluas kedaulatan Israel adalah keputusan yang harus dibuat oleh orang Israel sendiri.

Tepi Barat termasuk Yerusalem Timur yang diduduki Israel, telah diimpikan oleh para pemimpin Palestina sebagai ibu kota negara mereka di masa depan, dan dipandang sebagai wilayah pendudukan di bawah hukum internasional. Status ini membuat semua permukiman Yahudi di sana serta proses pencaplokan sebagai tindakan ilegal.

Para pejabat Palestina telah mengancam untuk mengakhiri perjanjian bilateral dengan Israel jika tetap menganeksasi Tepi Barat dan Lembah Yordan.

ADITYO NUGROHO | REUTERS | TIMES OF ISRAEL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

6 menit lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

21 menit lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

1 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

3 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

5 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

7 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.


Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

8 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

Israel dikabarkan menyerang situs nuklir Isfahan, namun media setempat melaporkan tidak ada kerusakan karena serangan tersebut dilumpuhkan di udara.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

8 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

8 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo merespons soal imbas konflik Iran-Israel.


Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

10 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

Konflik Israel dan Iran telah membawa kedua negara tersebut ke dalam perang langsung yang akan menguji persenjataan dan pertahanan militer keduanya.