Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Murka, Korea Utara Buat Selebaran Mengejek Presiden Moon Jae-in

image-gnews
Pembelot Korea Utara akan mengirimkan ratusan botol plastik beras ke wilayah perairan Korea Utara. [REUTERS ]
Pembelot Korea Utara akan mengirimkan ratusan botol plastik beras ke wilayah perairan Korea Utara. [REUTERS ]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara bersiap untuk mengirimkan selebaran ke Korea Selatan sebagai balasan atas pembelot anti Pyongyang.

Kantor berita Korea Utara, KCNA mengatakan, pengiriman selebaran dalam skala besar sebagai bentuk kemarahan terhadap Korea Selatan dan pembelot asal Korea Utara.

"Setiap tindakan harus ditanggapi dengan reaksi yang tepat dan hanya ketika seseorang mengalaminya sendiri, orang itu dapat merasakan betapa tersingguhnya,"kata KCNA sebagaimana dilaporkan South China Morning Post, 20 Juni 2020.

Surat kabar Korea Utara, Rodong Sinmun memuat foto yang menunjukkan puntung rokok dan abu menumpuk di atas selebaran bergambar wajah Presiden Korea Selatan Moon Jae-in

Selebaran lainnya menunjukkan presiden Moon sedang minum di cangkirdan membaca: Dia telah memakan semuanya, termasuk Kesepakatan Korea Utaran dan Korea Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pyongyang murka dengan ulah pembelot Korea Utara yang kerap mengirimkan selebaran yang mengkritik pemimpin Korea Utara mengenai HAM dan ambisi senjata nuklirnya.

Korea Utara membakar kantor penghubung kedua Korea, menutup jalur komunikasi dan menghentikan semua kesepakatan perdamaian kedua Korea lantaran ulah pembelot Korea Utara.

Laporan KCNA tentang pembuatan selebaran balasan ke Korea Selatan muncul sehari setelah Kim Yeon-chul, sosok penting di Korea Selatan untuk berhubungan dengan Korea Utara mengundurkan diri akibat ketegangan yang meningkat dengan Korea Utara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gara-gara Nonton K-Pop, Remaja Korea Utara Dihukum 12 Tahun Kerja Paksa

20 Januari 2024

Bendera Korea Utara berkibar di samping kawat berduri di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Maret 2017. [REUTERS / Edgar Su]
Gara-gara Nonton K-Pop, Remaja Korea Utara Dihukum 12 Tahun Kerja Paksa

Korea Utara secara terbuka menghukum dua remaja dengan hukuman kerja paksa selama 12 tahun karena menonton K-pop.


Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae In Buka Suara atas Kematian Lee Sun Kyun

28 Desember 2023

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in tiba di Bandara Cornwall Newquay untuk menghadiri KTT G7 di Carbis Bay, Cornwall, Inggris, 11 Juni 2021. [REUTERS/Peter Nicholls/Pool]
Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae In Buka Suara atas Kematian Lee Sun Kyun

Eks Presiden Korsel, Moon Jae In dan pembawa berita MBC, Lee Sun Young buka suara atas kematian tragis aktor Lee Sun Kyun.


Masih Buta soal Keberadaan Sandera, Militer Israel Sebar Selebaran di Gaza

24 Oktober 2023

Selebaran bertuliskan
Masih Buta soal Keberadaan Sandera, Militer Israel Sebar Selebaran di Gaza

Militer Israel menawarkan perlindungan dan hadiah bagi warga Palestina yang dapat memberikan informasi terverifikasi tentang keberadaan para sandera.


Sebar Selebaran Perekrutan Grup Wagner, Dua Warga Rusia Dibekuk Polandia

14 Agustus 2023

Pendiri kelompok tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin bertemu dengan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Yunus-Bek Yevkurov, di markas besar Distrik Militer Selatan Angkatan Bersenjata Rusia, di Rostov-on-Don, Rusia, di layar ini ambil dari video dirilis pada 24 Juni 2023. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato darurat bahwa pasukan tentara bayaran Grup Wagner adalah pengkhianat. Video Obtained by REUTERS.
Sebar Selebaran Perekrutan Grup Wagner, Dua Warga Rusia Dibekuk Polandia

Polandia menangkap dua warga Rusia karena diduga menyebarkan selebaran propaganda untuk kelompok tentara bayaran Grup Wagner


Anjing dari Kim Jong Un Bikin Hubungan Mantan Presiden Korsel dan Pemerintah Panas

7 November 2022

Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dan  Kim Jung-sook menggendong anak anjing yang lahir dari anjing pemburu hadiah dari Korea Utara, di Seoul, Korea Selatan 25 November 2018. Kantor Kepresidenan Korea Selatan /melalui REUTERS
Anjing dari Kim Jong Un Bikin Hubungan Mantan Presiden Korsel dan Pemerintah Panas

Mantan Presiden Moon Jae-in akan mengembalikan anjing pemberian pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sebagai hadiah setelah KTT Korea 2018


Setahun Hilang, Mayat Pembelot Korea Utara Ditemukan di Seoul

26 Oktober 2022

Ilustrasi mayat. guardian.ng
Setahun Hilang, Mayat Pembelot Korea Utara Ditemukan di Seoul

Lebih dari 33.000 pembelot Korea Utara tinggal di Korea Selatan sejak 1998


Korea Selatan Buka Lagi Kasus Repatriasi 2 Nelayan Korea Utara

13 Juli 2022

Ilustrasi Nelayan. TEMPO/Fardi Bestari
Korea Selatan Buka Lagi Kasus Repatriasi 2 Nelayan Korea Utara

Kasus repatriasi paksa terhadap dua nelayan asal Korea Utara oleh Pemerintahan Moon Jae-in, dibuka lagi.


Bamsoet Harap Hubungan Indonesia-Korsel Dipertahankan di Bawah Presiden Baru

11 Mei 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Harap Hubungan Indonesia-Korsel Dipertahankan di Bawah Presiden Baru

Hubungan baik Indonesia - Korsel yang sudah berjalan baik sejak tahun 1968 bisa tetap dipertahankan dan ditingkatkan.


Kim Jong Un Bersikap Manis pada Presiden Korsel yang Akan Pensiun, Ada Apa?

22 April 2022

Presiden terpilih Korea Selatan Yoon Suk-yeol, kiri,  dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (Sumber foto oleh Reuters dan KCNA/Reuters)
Kim Jong Un Bersikap Manis pada Presiden Korsel yang Akan Pensiun, Ada Apa?

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di luar kebiasaan mengucapkan terima kasih kepada presiden Korea Selatan Moon Jae-in, yang akan pensiun.


Pembelot Kembali ke Korea Utara karena Hidup Miskin di Selatan

4 Januari 2022

Seorang pria melihat ke arah desa propaganda Korea Utara Kaepoong melalui sepasang teropong di Unification Observation Platform, dekat zona demiliterisasi yang memisahkan kedua Korea, di Paju, utara Seoul 16 Oktober 2013. REUTERS/Kim Hong-Ji
Pembelot Kembali ke Korea Utara karena Hidup Miskin di Selatan

Kabar adanya seorang pembelot asal Korea Utara yang kembali ke kampung halamannya menimbulkan pertanyaan apakah perhatian pemerintah Seoul buruk