Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

The Fed Bersikap Transparan Soal Penerima Pinjaman Main Street

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]
Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve Bank, atau The Fed meluncurkan program pinjaman umum atau Main Street Lending Program bagi perusahaan yang belum terlayani dalam program kredit Program Proteksi Gaji atau Paycheck Protection Program.

Sebelumnya, The Fed meluncurkan PPP ini untuk perusahaan kecil yang memiliki pegawai kurang dari 500 orang. Program PPP ini disetujui  Kongres AS pada akhir Maret 2020.

“Pinjaman PPP bisa dikonversi menjadi dana bantuan yang tidak harus dikembalikan oleh pengusaha jika memenuhi persyaratan yang ditetapkan,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 15 Juni 2020.

Untuk program pinjaman Main Street Lending Program, the Fed mensyaratkan perusahaan penerima pinjaman harus melunasinya.

“The Fed membutuhkan waktu nyaris tiga bulan untuk merancang, membangun dan meluncurkan program ini untuk memberikan kredit kepada perusahaan di semua sektor ekonomi. Ini merupakan perubahan besar dari fungsi the Fed sebagai pemberi pinjaman bagi sektor perbankan,” begitu dilansir Reuters.

Pejabat The Fed telah mengubah program pinjaman Main Street ini dua kali.

Ini dilakukan untuk menambah jumlah pinjaman bagi perusahaan sehingga lebih banyak perusahaan yang bisa mengajukan pinjaman.

Perusahaan bisa menggunakan dana pinjaman ini untuk membayar gaji karyawan sehingga menghindari pemutusan hubungan kerja besar-besaran oleh perusahaan di Amerika Serikat.

Jatuh tempo pinjaman Main Street ini juga diperpanjang selama lima tahun. Jumlah pinjaman Main Street yang akan disalurkan sekitar US$600 miliar atau sekitar Rp8.600 triliun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perusahaan bisa menangguhkan pembayaran cicilan kredit selama dua tahun pertama karena kesulitan keuangan akibat krisis ekonomi yang sedang berlangsung sebagai dampak dari pandemi Covid-19.

“Program pinjaman ini untuk mendukung perusahaan kecil dan menengah sehingga mereka bisa siap beroperasi kembali dan merekrut tenaga kerja dan mendorong proses pemulihan ekonomi secara luas,” kata Jerome Powell, ketua The Fed.

Pejabat The Fed mengatakan akan bersikap transparan mengenai lembaga keuangan pemberi pinjaman dan perusahaan yang meminjam dalam program pinjaman Main Street ini.

The Fed akan melaporkan nama semua lembaga pemberi pinjaman dan para peminjam, jumlah pinjaman, dan tingkat suku bunga yang dikenakan.

“Perusahaan yang mengikuti program pinjaman ini harus mengikuti pembatasan soal jumlah kompensasi eksekutif, pembelian kembali saham perusahaan atau stock buyback, dan pembayaran dividen bagi para pemegang saham,” begitu dilansir Reuters.

Wabah Covid-19 merebak sejak Desember 2019 di Kota Wuhan, Cina seperti dilansir CNN. Wabah ini telah menyebar ke 190 negara dengan korban terpapar sebanyak sekitar Rp7.96 juta orang.

Sebanyak sekitar 433 ribu orang meninggal dunia. Dan 3.68 juta orang telah sembuh dari paparan Covid-19, yang menyebabkan sakit paru-paru. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

5 jam lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan


Rupiah Hari Ini Diprediksi Fluktuatif dan Ditutup Melemah

2 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Hari Ini Diprediksi Fluktuatif dan Ditutup Melemah

Pada perdagangan Selasa, 26 Maret 2024, rupiah ditutup menguat 7 poin menjadi Rp 15.793 per dolar AS.


Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

2 hari lalu

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

Permohonan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud serupa, yakni meminta Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi Gibran dan pemilihan presiden ulang.


Rupiah Merosot ke Level Rp15.803 per Dolar AS, Analis: Ada Potensi Penguatan

3 hari lalu

Ilustrasi rupiah. Pexels/Ahsanjaya
Rupiah Merosot ke Level Rp15.803 per Dolar AS, Analis: Ada Potensi Penguatan

Nilai tukar rupiah diprediksi karena The Fed belum akan menurunkan suku bunga acuannya dalam waktu dekat.


Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

3 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19 di Kemenkes.


Fintech Lending UKU Prediksi Pengajuan Pinjaman Naik 30 Persen Selama Ramadan

6 hari lalu

UKU dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menggelar konferensi pers di The Acre, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Fintech Lending UKU Prediksi Pengajuan Pinjaman Naik 30 Persen Selama Ramadan

Fintech lending UKU memprediksi kenaikan pengajuan pinjaman selama Ramadan.


Sehari Setelah KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Segini Nilai Tukar Rupiah dan IHSG

7 hari lalu

Petugas melintas di ruang utama lantai Bursa Efek Infonesia, Jakarta, Rabu, 7 Februari 2024. Sepanjang sesi, indeks komposit bergerak di rentang 7.262-7.276. TEMPO/Tony Hartawan
Sehari Setelah KPU Umumkan Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024, Segini Nilai Tukar Rupiah dan IHSG

KPU umumkan hasil rekapitulasi nasional Pemilu 2024 pada 20 Maret 2024, bagaimana respons pasar saham IHSG dan nilai tukar rupiah sehari setelahnya?


Bitcoin Diprediksi Tembus Rekor Tertinggi ke Rp 1,16 Miliar usai Pernyataan Dovish The Fed

7 hari lalu

Ilustrasi bitcoin. Pexels
Bitcoin Diprediksi Tembus Rekor Tertinggi ke Rp 1,16 Miliar usai Pernyataan Dovish The Fed

Bitcoin (BTC) diperkirakan kembali menembus rekor dan mencapai level all-time high (ATH) sebelum memasuki wilayah overbought atau keadaan jenuh beli.


Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat di Rentang Rp 15.630-15.680 per Dolar AS

7 hari lalu

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat di Rentang Rp 15.630-15.680 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini diprediksi fluktuatif. Sentimennya adalah penetapan hasil Pemilu dan kebijakan suku bunga The Fed


Hari Ini Harga Emas Antam Meroket jadi Rp 1,219 Juta per Gram, Apa Sebabnya?

8 hari lalu

Emas batangan murni 99,99 persen ditempatkan di ruang kerja di pabrik logam mulia Krastsvetmet di kota Krasnoyarsk, Siberia, Rusia, 31 Januari 2023. REUTERS/Alexander Manzyuk
Hari Ini Harga Emas Antam Meroket jadi Rp 1,219 Juta per Gram, Apa Sebabnya?

Harga emas keluaran PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. atau harga emas Antam pada Kamis pagi, 21 Maret 2024, terpantau naik Rp 20.000 per gram.