Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dalam Sehari Ada 9.887 Kasus Baru Virus Corona di India

image-gnews
Seorang pria berdiri di balik sepeda yang dijadikan barikade di Dharavi, India, 9 April 2020. Sejauh ini dilaporkan telah terdapat 71 kasus virus Corona di pemukiman kumuh Dharavi. REUTERS/Francis Mascarenhas
Seorang pria berdiri di balik sepeda yang dijadikan barikade di Dharavi, India, 9 April 2020. Sejauh ini dilaporkan telah terdapat 71 kasus virus Corona di pemukiman kumuh Dharavi. REUTERS/Francis Mascarenhas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - India melaporkan ada penambahan 9.887 kasus baru virus corona dalam tempo satu hari. Kondisi itu membuat India menjadi negara terbesar keenam dengan jumlah kasus virus corona di dunia.

Penambahan kasus baru sebanyak itu terjadi dua hari sebelum India merelaksasi lockdown. Dengan adanya pelonggaran aturan lockdown, maka mal-mal, restoran dan tempat-tempat ibadah sudah dibuka kembali.

Seorang wanita menggendong kedua anaknya saat mengantre sebelum memasuki stasiun kereta api di Mumbai, India, 20 Mei 2020. Perpanjangan lockdown membuat para buruh migran tidak memiliki pekerjaan dan lebih memilih kembali ke kampung halaman mereka. REUTERS/Francis Mascarenhas

Dengan ada penambahan kasus baru sebanyak itu, maka total di India ada lebih dari 236.000 kasus virus corona. Di atas India, negara dengan kasus virus coronanya terbesar di dunia berdasarkan perhitungan Reuters adalah Amerika Serikat, Brazil, Rusia, Inggris dan Spanyol. Angka kematian akibat virus ini di India sebanyak 6.642 kasus.

Pemerintahan Perdana Menteri India Narendra Modi waswas untuk membuka kembali aktivitas perekonomian yang sudah lumpuh akibat pandemik virus corona dan membuat jutaan orang kembali bekerja. Masyarakat India menjalani lockdown sejak Maret 2020 dan pada Senin, 6 Juni 2020, akan dilonggarkan.

India memberlakukan lockdown demi menghentikan penyebaran virus corona. Beberapa ahli khawatir lockdown terlalu cepat dilonggarkan. Giridhar R Babu, ahli epidemologi dari Yayasan Kesehatan Masyarakat India, mempertanyakan pembukaan kembali tempat-tempat ibadah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kita bisa bertahan tanpa membuka tempat-tempat ibadah untuk beberapa waktu,” kata Babu.

Dalam pelonggaran lockdown nanti, acara konser, pertandingan olahraga dan kampanye politik, masih belum diperbolehkan. Sedangkan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO pada Jumat malam, 5 Juni 2020, mengatakan lockdown telah membantu India meredam penularan penyakit akibat virus corona, namun risiko kasus-kasus baru bisa muncul lagi.

“Ketika India dan negara-negara dengan populasi besar lainnya melonggarkan aturan dan masyarakat mulai beraktivitas lagi, selalu ada risiko penyakit ini muncul lagi,” kata Mike Ryan, Kepala WHO untuk program gawat darurat.   

India memiliki populasi 1,3 miliar jiwa. Warga yang mendatangi tempat-tempat ibadah akan diminta untuk mencuci tangan dan kaki mereka serta dilarang membagi-bagikan makanan, mencipratkan air suci atau menyentuh patung dan kitab suci.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lenovo Tab M11 Meluncur di India, Ini Spesifikasinya

1 hari lalu

Lenovo
Lenovo Tab M11 Meluncur di India, Ini Spesifikasinya

Tablet Lenovo terbaru Tab M11 dilengkapi dengan chipset MediaTek Helio G88 memiliki sertifikasi TUV Rheinland Low Blue Light untuk kenyamanan menonton


Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

6 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

Berikut beberapa reaksi dunia terhadap penembakan maut di gedung konser Moskow, mulai dari India, Ukraina hingga Uni Eropa


Berkenalan dengan Pasukan Elite India MARCOS yang Dibandingan dengan Navy SEAL Amerika

7 hari lalu

Personel pasukan keamanan India berjaga di sebelah kawat berduri yang diletakkan di seberang jalan selama pembatasan setelah pemerintah menghapus status khusus untuk Kashmir, di Srinagar 7 Agustus 2019. [REUTERS / Danish Ismail]
Berkenalan dengan Pasukan Elite India MARCOS yang Dibandingan dengan Navy SEAL Amerika

Pasukan elit India MARCO berhasil menyelamatkan Kapal kargo curah Ruen berbendera Malta. Keberhasilan ini membuatnya jadi sorotan


BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

9 hari lalu

Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 pada Selasa 10 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas BRIN/am. (ANTARA/HO-Humas BRIN)
BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

ISRO dan BRIN sepakat untuk berkolaborasi dalam sejumlah sektor, di antaranya Pemeliharaan dan Pemanfaatan Telemetri.


Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

11 hari lalu

Ilustrasi Salat Tarawih. Foto/Shutterstock.com
Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

Beberapa mahasiswa asing terluka setelah massa menyerang saat mereka sedang melaksanakan salat Tarawih di lingkungan Universitas Gujarat.


India akan Gelar Pemilu Terbesar di Dunia, Hampir 1 Miliar Orang akan Ikut Memilih

12 hari lalu

Seorang pengunjuk rasa meletakkan sepatu di atas gambar karton Perdana Menteri India Narendra Modi saat protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengangkat kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia , di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
India akan Gelar Pemilu Terbesar di Dunia, Hampir 1 Miliar Orang akan Ikut Memilih

India akan memulai pemungutan suara secara bertahap mulai 19 April, menjadi pemilu terbesar di dunia di mana hampir 1 miliar orang memberikan suara


Motorola Rilis Teaser Ponsel Diduga Moto Edge 50 Pro

13 hari lalu

Logo Motorola. (motorola-fans.com)
Motorola Rilis Teaser Ponsel Diduga Moto Edge 50 Pro

Motorola mengumumkan bahwa mereka bersiap untuk meluncurkan ponsel barunya di India pada 3 April 2024.


Jet Tempur India Jatuh, Ajaibnya Pilot Berhasil Selamat

16 hari lalu

Jet tempur EF-18M Hornet milik Angkatan Udara Spanyol terbang saat Latihan Militer Ocean Sky 2023 untuk pelatihan udara-ke-udara tingkat lanjut di wilayah udara selatan Kepulauan Canary, Spanyol, 25 Oktober 2023. REUTERS/Borja Suarez
Jet Tempur India Jatuh, Ajaibnya Pilot Berhasil Selamat

Jet tempur buatan India jatuh setelah delapan tahun digunakan. Pilot berhasil selamat dari insiden mematikan itu.


Pemerintah India Didesak Hentikan Kerja Sama Drone dengan Israel untuk Bantai Warga Gaza

17 hari lalu

An Elbit Systems Ltd. Kendaraan udara tak berawak (UAV) Hermes 900 terlihat di pabrik drone perusahaan di Rehovot, Israel, 28 Juni 2018. REUTERS/Orel Cohen
Pemerintah India Didesak Hentikan Kerja Sama Drone dengan Israel untuk Bantai Warga Gaza

India dilaporkan membeli senjata senilai sekitar US$2 miliar dari Israel selama dekade terakhir.


Profil Krystyna Pyszkov Pemenang Miss World 2024 Asal Republik Ceko

17 hari lalu

Picture Courtesy - Krystyna Pyszkova's Instagram
Profil Krystyna Pyszkov Pemenang Miss World 2024 Asal Republik Ceko

Krystyna Pyszkova sebelumnya adalah pemenang kontestasi Miss Europe yang dinobatkan menjadi Miss World 2024.