Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amerika dan Arab Saudi Ingin Galang Dana Kemanusiaan untuk Yaman

Seorang wanita menggendong putranya yang mengalami malnutrisi di pusat pengobatan malnutrisi di Sanaa, Yaman, 7 Oktober 2018. Amal Hussein menjadi potret kengerian perang Yaman, yang telah membawa negara ini menuju kehancuran dan krisis kemanusiaan terburuk. REUTERS/Khaled Abdullah
Seorang wanita menggendong putranya yang mengalami malnutrisi di pusat pengobatan malnutrisi di Sanaa, Yaman, 7 Oktober 2018. Amal Hussein menjadi potret kengerian perang Yaman, yang telah membawa negara ini menuju kehancuran dan krisis kemanusiaan terburuk. REUTERS/Khaled Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerikat Serikat dan Arab Saudi pada Selasa, 2 Juni 2020, berjanji membantu Yaman menggalang dana kemanusiaan hingga US$ 2,4 miliar atau Rp 34 triliun, yang akan digunakan untuk menutupi kekurangan dana bantuan operasional Yaman. Perang yang dipimpin oleh koalisi pimpinan Arab Saudi dengan kelompok radikal Houthi di Yaman, telah membuat 80 persen populasi Yaman dalam kondisi membutuhkan bantuan.

Yaman saat ini juga menghadapi wabah virus corona, selain ancaman gizi buruk tehadap masyarakatnya.

“Dana yang ada sekarang kurang dari US$ 1,6 miliar dan operasional akan menghadapi bencana,” kata Lise Grande, Koordinator PBB bidang Kemanusiaan untuk Yaman, seperti dikutip dari reuters.com.

Hanaa Ahmad Ali Bahr, seorang gadis cilik yang menderita malnutrisi digendong ayahnya di sebuah kota kumuh di Hodeidah, Yaman, Senin, 25 Maret 2019. Perang brutal di negara Yaman memasuki tahun kelimanya pekan ini tanpa terlihat tanda-tanda akan berakhir. REUTERS/Abduljabbar Zeyad

Menurut Grande, pihaknya tidak akan mampu memberikan bantuan makanan atau perawatan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat dengan uang bantuan operasional yang tersisa kurang dari US$ 1,6 miliar atau Rp 23 triliun. Uang bantuan operasional juga dibutuhkan untuk penyediaan air bersih atau sanitasi dan memberikan gizi pada 2 juta anak-anak gizi buruk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PBB pada tahun lalu menargetkan bisa menerima uang kemanusiaan sampai US$ 3,2 miliar atau Rp 46 trilun. Namun sejauh ini, mereka hanya mengumpulkan US$ 474 juta atau Rp 6,8 triliun. Kepala Bantuan Kemanusiaan PBB, Mark Lowcock, pada Kamis kemarin mengatakan banyak badan-badan amal tinggal menghitung minggu dari ancaman kebangkrutan.

Lowcock mengatakan Riyadh telah menjadi pendonor terbesar dan PBB terus menyerukan kepada pihak-pihak agar bersikap menahan diri.

Arab Saudi sudah berjanji mengucurkan dana bantuan US$ 525 juta  atau Rp 7,5 triliun. Sedangkan Amerika Serikat pada bulan lalu mengatakan akan memperpanjang dana bantuan untuk makanan sebesar US$ 225 juta atau Rp 3,2 triliun.

Yaman membutuhkan dana bantuan tambahan sekitar US$ 180 juta atau Rp 2,6 triliun untuk mengatasi pendanaan yang diperlukan dalam mengatasi wabah virus corona di negara itu dan agar Yaman bisa melakukan tes virus corona yang sepatutnya. Perang sipil di Yaman dipicu saat kelompok pemberontak Houthi mendongkel Pemerintah Yaman yang didukung oleh Arab Saudi pada akhir 2014.   

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Mengenal Sumur Barhout yang Disebut Gerbang Neraka

9 hari lalu

Ilustrasi bumi seperti planet neraka. (Live Science)
Mengenal Sumur Barhout yang Disebut Gerbang Neraka

Viral suatu tempat di belahan Bumi barat Sumur Barhout yang kerap disebut "gerbang neraka".


Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

20 hari lalu

Jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama tiba di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu, 17 Juli 2022. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV

Kemenkes meminta jemaah haji menerapkan prokes ketat untuk mewaspadai penularan MERS-CoV.


Retno Marsudi Desak Dunia Perhatikan Kemanusiaan di Afghanistan Memburuk

30 hari lalu

Anggota Taliban dengan anak-anak mereka mengenakan seragam militer dan memegang senjata plastik, berjalan di tengah salju di Kabul, Afghanistan, 29 Januari 2023. REUTERS/Ali Khara
Retno Marsudi Desak Dunia Perhatikan Kemanusiaan di Afghanistan Memburuk

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyerukan supaya dunia memberikan perhatian pada situasi kemanusiaan di Afghanistan yang makin memburuk.


78 Tewas saat Pembagian Sedekah di Yaman

42 hari lalu

Pengikut Houthi bersenjata membawa senapan mereka saat menghadiri pertemuan untuk menunjukkan dukungan bagi gerakan Houthi di Sanaa, Yaman 19 Desember 2018. REUTERS/Khaled Abdullah
78 Tewas saat Pembagian Sedekah di Yaman

Sebanyak 78 warga Yaman tewas berdesak-desakan dalam pembagian sedekah di Khartoum


Mengenal Sosok Abrahah, Panglima yang Gagal Menghancurkan Mekah

47 hari lalu

Puluhan ribu jemaah haji mengelilngi Kabah di dalam Masjidil Haram, Mekkah, Minggu (14/11).Ritual ibadah umat Islam yang dilakukann oleh sekitar 2,5 orang dari segala penjuru dunia, menjadikan pertemuan tahunan terbesar  di seluruh dunia. (AP Photo/Hassan Ammar).
Mengenal Sosok Abrahah, Panglima yang Gagal Menghancurkan Mekah

Abrahah, panglima dari Ethiopia gagal total niatnya menghancurkan Mekah termasuk Ka'bah. Siapakah sebenarnya pemimpin pasukan gajah ini?


Pertukaran Tahanan Yaman Dimulai di Tengah-tengah Pembicaraan Damai

47 hari lalu

Tahanan yang dibebaskan keluar dari pesawat sewaan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) setelah tiba di Bandara Sanaa, di tengah pertukaran tahanan, di Sanaa, Yaman 14 April 2023. REUTERS/Khaled Abdullah
Pertukaran Tahanan Yaman Dimulai di Tengah-tengah Pembicaraan Damai

Konflik Yaman, yang menewaskan puluhan ribu orang dan membuat jutaan orang kelaparan, dipandang sebagai perang proksi antara Arab Saudi dan Iran.


Utusan Arab Saudi dan Omani Tiba di Sanaa untuk Pembicaraan Damai dengan Houthi

52 hari lalu

Afaf Hussein, bocah berumur 10 tahun yang kekurangan gizi, menerima suntikan di sebuah klinik di Sanaa, Yaman, 14 Februari 2019. Perang yang terjadi di Yaman telah memutus rute transportasi untuk bantuan makanan dan bahan bakar. REUTERS/Khaled Abdullah
Utusan Arab Saudi dan Omani Tiba di Sanaa untuk Pembicaraan Damai dengan Houthi

Kunjungan tersebut menunjukkan kemajuan dalam konsultasi yang dimediasi Oman antara Arab Saudi dan Yaman, yang paralel dengan upaya perdamaian PBB.


Saudi dan Houthi Akan Berunding, Perdamaian Yaman sebelum Idul Fitri

54 hari lalu

Sebuah tank tentara pemerintah Yaman dikerahkan saat bertempur di garis depan melawan Houthi di Marib, Yaman dalam foto tak bertanggal pada 14 Januari 2022. Pertempuran Marib, di mana Houthi yang bersekutu dengan Iran telah maju di sebagian besar distrik yang menghalangi kota utama dan situs hidrokarbon. Yemeni Armed Forces/Handout via REUTERS
Saudi dan Houthi Akan Berunding, Perdamaian Yaman sebelum Idul Fitri

Delegasi Saudi-Oman berencana melakukan perjalanan ke Sanaa berunding dengan Houthi untuk perdamaian Yaman sebelum Idul Fitri


Asal-usul 5 April Diperingati sebagai Hari Hati Nurani Internasional

56 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Asal-usul 5 April Diperingati sebagai Hari Hati Nurani Internasional

Hari Hati Nurani Internasional diresmikan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)


Bank Dunia Bakal Kucurkan Rp 3,1 T untuk Atasi Gizi Buruk di Yaman

29 Maret 2023

Seorang wanita menggendong putranya yang mengalami malnutrisi di pusat pengobatan malnutrisi di Sanaa, Yaman, 7 Oktober 2018. Amal Hussein menjadi potret kengerian perang Yaman, yang telah membawa negara ini menuju kehancuran dan krisis kemanusiaan terburuk. REUTERS/Khaled Abdullah
Bank Dunia Bakal Kucurkan Rp 3,1 T untuk Atasi Gizi Buruk di Yaman

Bank Dunia mengumumkan pendanaan sebesar USD 207 juta (Rp 3,1 triliun) untuk mengatasi keamanan pangan dan gizi buruk di Yaman yang terkoyak perang