Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Salahkan Cina, Trump Perintahkan Amerika Keluar dari WHO

image-gnews
Presiden AS Donald Trump berbicara tentang negosiasi dengan perusahaan farmasi mengenai biaya insulin untuk manula AS di Medicare di sebuah acara di Rose Garden di Gedung Putih selama wabah penyakit virus corona (Covid-19) di Washington, AS 26 Mei 2020. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Presiden AS Donald Trump berbicara tentang negosiasi dengan perusahaan farmasi mengenai biaya insulin untuk manula AS di Medicare di sebuah acara di Rose Garden di Gedung Putih selama wabah penyakit virus corona (Covid-19) di Washington, AS 26 Mei 2020. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika memutuskan untuk keluar dari keanggotaan Organisasi Kesehatan Dunia, WHO. Keputusan tersebut diambil oleh Presiden Donald Trump pada hari Jumat kemarin waktu Amerika. Trump, dalam pengumumannya, mengatakan bahwa keputusan pisah itu diambil setelah melihat kinerja WHO menangani virus Corona (COVID-19) dan kedekatannya dengan Cina.

"Kami sudah membuat langkah reforma yang harus dilakukan WHO (terkait perbaikan kinerja), namun mereka menolak untuk bertindak," ujar Trump sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Sabtu, 30 Mei 2020.

Pemutusan hubungan tersebut menjadi langkah baru dari Trump usai menarik donasinya dari WHO. Pertengahan April lalu, Trump menahan donasi ke WHO, yang besarnya US$ 400 juta, karena kecewa dengan kinerja organisasi tersebut. Trump berjanji akan mengembalikannya apabila WHO mau berbenah.

Dalam perhelatan World Health Assembly, yang digelar pertengahan Mei, Trump sempat mengingatkan WHO soal masalah donasi tersebut. Namun, saat itu, WHO tidak menggubrisnya karena Cina berkomitmen untuk menutup lubang yang ditinggalkan Amerika. Tidak main-main, Cina menjanjikan donasi sebesar US$ 2 miliar untuk dua tahun ke depan atau setara dengan total anggaran WHO di tahun 2019.

Di acara yang sama, Trump juga memberikan WHO sebuah draft reforma yang diharapkan bisa dilakukan dalam 30 hari. WHO menolaknya karena merasa reforma kinerja WHO baru bisa dilakukan setelah pandemi virus Corona (COVID-19) benar-benar terkendali. Hal itulah yang sekarang membuat Trump memutuskan untuk menghentikan keanggotaan Amerika di WHO.

"Karena mereka gagal memenuhi permintaan kami soal reforma kerja, maka kami memutus hubungan kerja sama dengan WHO. Anggaran donasi ke WHO, selanjutnya, akan dialihkan ke negara-negara yang sistem kesehatannya membutuhkan bantuan," ujar Trump menegaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui bagaimana mekanisme pemutusan hubungan antara anggota dan WHO. Selain itu, WHO juga belum memberikan tanggapan terhadap keputusan Trump. Walau begitu, beberapa waktu lalu, WHO membantah tuduhan Trump bahwa WHO terlalu dekat dengan Cina.

Sementara itu, Direktur Eksekutif dari Physicians for Human Rights, Donna McKay, menganggap Trump telah bertindak gegabah dengan keluar dari WHO.

"WHO adalah wadah untuk berbagai negara bekerjasama menangani masalah kesehatan. Keluar dari WHO di saat pandemi menyerang akan menyakiti tidak hanya Amerika, tetapi juga warga di seluruh dunia," ujar McKay.

ISTMAN MP | REUTERS

Catatan redaksi: Judul artikel ini diperbaiki untuk menghindari makna yang ambigu dari judul sebelumnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pariwisata Belum Pulih, Cina Bebaskan Visa untuk Warga dari Enam Negara Ini

4 jam lalu

Wisatawan mengunjungi salah satu bangunan bagian dari situs bersejarah Kota Terlarang atau Forbidden City di Beijing, Tiongkok, 5 Mei 2018. Istana bersejarah ini menjadi tujuan wisata baik wisatawan domestik atau pun mancanegara. ANTARA/Zabur Karuru
Pariwisata Belum Pulih, Cina Bebaskan Visa untuk Warga dari Enam Negara Ini

Masa uji coba bebas visa Cina untuk enam negara ini berlaku mulai 1 Desember 2023 hingga 30 November 2024.


WHO: Setiap Jam, Situasi di Gaza Semakin Memburuk

5 jam lalu

Warga Palestina berkumpul di lokasi serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 4 Desember 2023. REUTERS/Fadi Shana
WHO: Setiap Jam, Situasi di Gaza Semakin Memburuk

WHO mengatakan situasi di Gaza kian memburuk seiring dengan semakin intensifnya pengeboman Israel di selatan wilayah Palestina.


Israel Makin Gila, 1 Anak di Gaza Terbunuh Setiap 10 Menit

5 jam lalu

Anak-anak Palestina yang terluka tergeletak di lantai rumah sakit Nasser, menyusul serangan Israel di sekolah Ma'an di timur Khan Younis, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 5 Desember 2023. REUTERS/Ibrahim Abu Mustafa
Israel Makin Gila, 1 Anak di Gaza Terbunuh Setiap 10 Menit

Setiap 10 menit, 1 anak tewas di Gaza terkena serangan Israel.


Ada Peningkatan Kasus Covid-19 di Jakarta, Dinkes DKI: Masih Terkendali

10 jam lalu

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ngabila Salama, berpose di ruang kerja. (Foto: Antara)
Ada Peningkatan Kasus Covid-19 di Jakarta, Dinkes DKI: Masih Terkendali

Dinkes DKI menilai kenaikan kasus Covid-19 di DKI Jakarta saat ini masih terkendali. Tidak ada kenaikan angka perawatan di rumah sakit.


Papua Nugini akan Rekrut Polisi Australia Jadi Pejabat di Kepolisian

12 jam lalu

James Marape, Perdana Menteri Papua Nugini. Sumber: Reuters
Papua Nugini akan Rekrut Polisi Australia Jadi Pejabat di Kepolisian

Papua Nugini akan merekrut petugas kepolisian Australia untuk posisi-posisi penting dalam kepolisian nasionalnya


Kisah Etnis Rohingya dan Uighur yang Terpinggirkan dari Tanah Airnya Sendiri

14 jam lalu

Sejumlah imigran etnis Rohingya kembali mendarat  di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kisah Etnis Rohingya dan Uighur yang Terpinggirkan dari Tanah Airnya Sendiri

Profil dan perjuangan Etnis Rohingya dan Uighur yang tersia-sia di tanah airnya. Mengapa mereka dipinggirkan?


WHO Desak Israel Cabut Perintah Pemindahan Pasokan Medis dari Gudang di Gaza

18 jam lalu

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia Tedros Adhanom Ghebreyesus berjalan di sebuah rumah sakit yang didukung oleh Masyarakat Medis Amerika Suriah (SAMS), setelah gempa mematikan, di persimpangan Bab al-Hawa di perbatasan Suriah-Turki, di provinsi Idlib, Suriah 1 Maret 2023. REUTERS/Khalil Ashawi
WHO Desak Israel Cabut Perintah Pemindahan Pasokan Medis dari Gudang di Gaza

Dirjen WHO meminta Israel untuk mengambil segala tindakan untuk melindungi warga sipil dan infrastruktur sipil di Gaza


Doni Monardo di Mata Sahabat hingga BNPB Rekomendasikan 3 Hari Berkabung

1 hari lalu

Prosesi pemakaman mantan Kepala BNPB Letjen (purn) Doni Monardo di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin, 4 Desember 2023. Doni memiliki sejumlah karier cemerlang di militer, di antaranya menjadi Komandan Paspamres, Komandan Jenderal Kopassus dan Pangdam Militer III Siliwangi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Doni Monardo di Mata Sahabat hingga BNPB Rekomendasikan 3 Hari Berkabung

Doni Monardo, tokoh yang dikenal berkat jasanya sebagai pahlawan Covid-19 sudah tutup usia. Sosok dengan nama lengkap Letjen TNI (Purn) Doni Monardo ini sangat berperan penting kala pandemi tahun lalu.


Punya Karier Cemerlang, Ini Jejak Pendidikan Doni Monardo

1 hari lalu

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dan Ketua BNPB Doni Monardo. ANTARA/Aprilio Akbar
Punya Karier Cemerlang, Ini Jejak Pendidikan Doni Monardo

Jejak Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo yang pernah menjadi Komandan Paspampres.


BRIN Gelar G. A Siwabessy Memorial Lecture, Hadirkan Dua Ahli Radiologi dari Cina

1 hari lalu

Gerrit Augustinus Siwabessy. Korps Cacad Veteran Republik Indonesia/Wikipedia
BRIN Gelar G. A Siwabessy Memorial Lecture, Hadirkan Dua Ahli Radiologi dari Cina

BRIN akan menyelenggarakan Gerrit Augustinus Siwabessy Memorial Lecture Tahun 2023 bentuk apresiasi atas jasa-jasa Gerrit Augustinus Siwabessy terhadap perkembangan kenukliran.