Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Acuhkan Ancaman Amerika, Iran Nekat Kirim Migas ke Venezuela

Bendera Iran berkibar di kapal tanker minyak Iran Adrian Darya 1, sebelumnya bernama Grace 1, setelah Mahkamah Agung wilayah Inggris mencabut perintah penahanannya, di Selat Gibraltar, Spanyol, 18 Agustus 2019. [REUTERS / Jon Nazca]
Bendera Iran berkibar di kapal tanker minyak Iran Adrian Darya 1, sebelumnya bernama Grace 1, setelah Mahkamah Agung wilayah Inggris mencabut perintah penahanannya, di Selat Gibraltar, Spanyol, 18 Agustus 2019. [REUTERS / Jon Nazca]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal tanker migas milik Iran telah tiba di Venezuela pada hari Sabtu kemarin untuk membantu penanganan krisis energi di sana. Dengan kata lain, Iran mengacuhkan peringatan Amerika soal jangan coba-coba membantu Venezuela yang merupakan 'musuh' negeri Paman Sam tersebut.

Dikutip dari Reuters, Iran mengirimkan lima kapal tanker ke Iran. Dari lima, baru satu yang sudah tiba yaitu tanker dengan nama sandi Fortune. Fortune tiba di Venezuela pada Sabtu malam, pukul 19.40 waktu setempat, usai melewati Trinidad dan Tobago.

"Kapal-kapal dari Iran sudah berada di dalam zona ekonomi eksklusif Venezuela," ujar Wakil Presiden Bidang Ekonomi Venezuela, Tareck El Aissami, sebagaimana dikutip dari Reuters, Ahad, 24 Mei 2020.

Sebelumnya, Amerika memperingatkan Iran untuk jangan coba-coba membantu Venezuela menghadapi krisis energi. Sebab, kedua negara dalam status menjalani sanksi dagang dari Amerika. Jika Iran tetap membandel, Amerika mengancam akan meresponnya dengan keras.

Di saat bersamaan, Amerika memperkuat armada angkatan lautnya di perairan Karibia, tak jauh dari Venezuela. Walau begitu, Pentagon mengklaim penguatan di Karibia bukan karena datangnya kargo dari Iran, tapi bagian dari operasi Amerika untuk mencegah peredaran narkotika di sana.

Adapun Venezuela, saat ini, tengah menghadapi krisis energi terburuknya. Migas langka di sana hingga Venezuela harus mencari bantuan dari negara lain. Iran yang menyanggupi permintaan tersebut.

Dalam foto yang dirilis oleh situs web resmi kantor Kepresidenan Iran, Presiden Hassan Rouhani memimpin rapat kabinet di Teheran, Iran, Rabu, 8 Mei 2019.[CNN]

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua negara sendiri sudah beberapa kali saling bantu di tengah sanksi dagang Amerika. Di tahun 2010-2011, perusahaan migas Venezuela, PDVSA, mengirim migas ke Iran yang menjalani sanksi dagang karena program pengayaan nuklirnya.

Jika semua pengiriman migas dari Iran berjalan lancar, maka diperkirakan Venezuela bisa bertahan hingga setengah tahun. Dikutip dari Reuters, Fortune membawa 1,54 juta barrel gas dan alkilat yang cukup untuk konsumsi sebulan di Venezuela. Kedatangan Fortune sendiri mendapatkan pengawalan di laut serta di udara.

Menanggapi ancaman yang ada, Presiden Iran Hassan Rouhani balik mengancam akan membalas Amerika jika terjadi masalah pada kapal Iran. "Jika tanker kami di Karibia atau di manapun menghadapi masalah gara-gara Amerika, maka Amerika juga akan menghadapi masalah (dari Iran)," ujar Rouhani.

Di Venezuela, kubu oposisi mengkhawatirkan makin kuatnya hubungan Venezuela dan Iran. Hal itu dikhawatirkan akan mempersulit perlawanan terhadap Presiden Nicolas Maduro yang gagal menangani krisis ekonomi selama enam tahun. "Mereka tengah mencoba mengubah kekalahan menjadi kemenangan," ujar Oscar Ronderos, anggota parlemen yang juga bagian dari Komisi Energi Venezuela.

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

11 jam lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Iran akan Bentuk Aliansi Angkatan Laut dengan Negara-negara Teluk

Komandan AL Iran menyebut negaranya dan Arab Saudi, serta tiga negara Teluk lainnya, berencana untuk membentuk aliansi angkatan laut.


Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

1 hari lalu

Pekerja bantuan kemanusiaan Belgia, Olivier Vandecasteele (42) yang ditangkap dalam kunjungan ke Iran pada Februari 2022 dan dijatuhi hukuman 40 tahun penjara dan 74 cambukan atas tuduhan termasuk mata-mata, disambut oleh keluarganya di bandara militer Melsbroek Belgia setelah dibebaskan dalam pertukaran. dengan seorang diplomat Iran yang dipenjara di Belgia sehubungan dengan plot bom yang gagal, di Steenokkerzeel, Belgia 26 Mei 2023. Didier Lebrun/Pool via REUTERS
Iran Bebaskan Lagi Tiga Warga Eropa dalam Pertukaran Tahanan

Tiga warga Eropa ini dibebaskan oleh Iran sebagai imbalan pembebasan diplomat Iran Asadollah Assadi dalam pertukaran tahanan yang dimediasi Oman.


Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

2 hari lalu

Ilustrasi bentrokan. shutterstock
Bentrokan di Perbatasan Iran dan Afghanistan karena Sengketa Air

Bentrokan di perbatasan Iran dan Afghanistan terjadi di tengah naiknya ketegangan dan sengketa air yang sedang berlangsung.


Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

3 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan Gedung Pengadilan Kriminal Manhattan pada hari sidangnya setelah dakwaannya oleh dewan juri Manhattan menyusul penyelidikan atas uang suap yang dibayarkan kepada bintang porno Stormy Daniels, di New York City, AS, 4 April 2023. REUTERS /Amanda Perobelli
Donald Trump Terekam Akui Simpan Dokumen Rahasia tentang Iran

Jaksa federal Amerika Serikat memiliki rekaman pada 2021 tentang mantan presiden Donald Trump yang mengakui menyimpan dokumen rahasia tentang Iran


Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

4 hari lalu

Suporter Iran membentangkan poster  bertuliskan
Iran Adili Jurnalis Perempuan yang Liput Kematian Mahsa Amini

Pengadilan Iran memulai persidangan terhadap jurnalis perempuan yang dituduh terlibat dalam unjuk rasa kematian Mahsa Amini.


Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

4 hari lalu

Mahlagha Jaberi. FOTO/Instagram/mahlaghajaberi
Tuai Kontroversi, Model Iran Kenakan Gaun Bertema Tali Gantungan di Cannes

Mahlagha Jaberi mengenakan gaun itu ke Festival Film Cannes ke-76 untuk menarik kesadaran akan eksekusi hukuman gantung di Iran


Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

5 hari lalu

Sebuah sepeda motor polisi terbakar selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh
Pengadilan Iran Mulai Menyidangkan Perempuan Jurnalis Peliput Kematian Mahsa Amini

Niloofar Hamedi diadili untuk sebuah foto yang menunjukkan orang tua Mahsa Amini berpelukan di sebuah rumah sakit tempat putri mereka terbaring koma.


Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

5 hari lalu

Orang-orang memegang papan bertuliskan
Liput Kematian Mahsa Amini, 2 Jurnalis Wanita Iran Diadili Tertutup dan Terancam Vonis Mati

Dua jurnalis wanita Iran diadili secara tertutup karena liputan mereka tentang kematian Mahsa Amini dianggap memicu protes.


Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

5 hari lalu

Drone Iran terlihat saat upacara parade Hari Tentara Nasional di Teheran, Iran, 18 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

Berdasarkan sumber setempat menyebut RUU yang diajukan Volodymyr Zelensky itu untuk memberlakukan sejumlah sanksi ke Iran.


Zelensky Menyorongkan RUU Sanksi Iran ke Parlemen Ukraina

6 hari lalu

Puing-puing drone kamikaze Shahed-136 yang diduga milik Rusia terlihat di kilang minyak yang hancur, di Kharkiv, Ukraina, 6 Oktober 2022. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy
Zelensky Menyorongkan RUU Sanksi Iran ke Parlemen Ukraina

Presiden Volodymyr Zelensky mengajukan undang-undang yang akan membuat Ukraina menjatuhkan sanksi terhadap sekutu Rusia Iran selama 50 tahun.