Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejar Deadline Vaksin Corona, Amerika Gelar Tes Besar-besaran

Ilustrasi vaksin COVID-19 atau virus corona. REUTERS/Dado Ruvic
Ilustrasi vaksin COVID-19 atau virus corona. REUTERS/Dado Ruvic
Iklan

TEMPO.CO - Pemerintah Amerika berupaya memenuhi target vaksin virus Corona (COVID-19) siap sebelum akhir tahun. Untuk mencapainya, dalam waktu dekat, Amerika akan menggelar tes besar-besaran untuk menguji prototip vaksin virus Corona yang sudah ada.

Menurut Dokter Larry Corey dari Fred Hutchinson Cancer Centre, yang merancang tes vaksin Corona, kurang lebih akan ada 150 ribu orang dilibatkan dalam tes ini. Beberapa di antaranya adalah mereka yang sudah sempat menjelani tes prototip vaksin virus Corona sebelumnya. Adapun tes akan digunakan untuk menguji apakah vaksin berhasil membentuk antibody untuk melindungi tubuh dari virus Corona.

"Jika tidak ada masalah apapun (terkait ketahanan tubuh), maka kita akan lanjutkan pengembangannya," ujar Corey sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Sabtu, 23 Mei 2020.

Sebagaimana diketahui, pandemi virus Corona belum menunjukkan tanda-tanda akan mereda sepenuhnya. Di beberapa negara, pandemi malah mengganas, baik karena pengendalian yang belum maksimal atau sikap pemerintah yang menyepelekannya. Adapun per hari ini, tercatat ada 5,3, juta kasus dan 340 ribu kematian akibat virus Corona (COVID-19) di dunia.

Agar pandemi tidak semakin menjadi-jadi, berbagai pihak sepakat untuk bekerjasama mengembangkan vaksin virus Corona. Kerjasama tersebut mulai dari berbagi data penelitian hingga saling meminjamkan jaringan tes medis mereka. Harapannya, dengan saling terbuka satu sama lain, maka pengembangan vaksin bisa dipercepat dari paling lama 10 tahun menjadi paling lama 1 tahun.

Amerika menamai skema kerjasama tersebut sebagai Operation Warp Speed. Miliaran dollar telah dikucurkan untuk membantu merealisasikannya. 

Direktur National Institutes of Health, Dokter Francis Collins, mengatakan bahwa sejumlah mekanisme tes sudah disiapkan. Selain itu, vaksin Corona siapa saja yang akan dites juga sudah ditentukan jadwalnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Misalnya, pada Juli nanti, vaksin dari Moderna, Oxford University, serta AstraZaneca, yang akan mendapat giliran pertama untuk dites. Setelah itu, baru vaksin dari Johnson & Johnson, Sanofi, dan Merck & Co yang mendapat giliaran berikutnya.

Untuk mereka yang ingin vaksinnya diikutkan dalam tes, wajib menggelar tes awal terlebih dahulu. Paling cepat, pada libur musim panas ini. Pakar dan penasehat epidemi Pemerintah Amerika, Anthony Fauci, mengatakan tes awal diperlukan untuk memastikan prototip virus tidak memperburuk kondisi subjek sebelum diikutkan dalam tes yang lebih besar.

"Jika gejala panyakitnya memburuk, maka tidak akan diikutkan dalam tes berikutnya," ujar Fauci menegaskan.

Subjek tes juga akan diambil dari pekerja medis atau mereka yang tinggal di kluster wabah virus Corona. Adapun lokasi tes belum ditentukan. Pemerintah Amerika tidak menutup kemungkinan tes dilakukan di luar negeri, seperti Afrika, di mana wabah virus Corona-nya belum terlalu parah.

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cerita Drone Tempur AI Tewaskan Operatornya, Angkatan Udara Amerika Membantah

1 hari lalu

Pesawat tanpa awak (drone) milik militer Amerika Serikat, Atomics MQ-9 Reaper terparkir di landasan pacu saat acara Black Dart, uji terbang dari 55 kendaraan udara tak berawak, di Naval Base Ventura County Sea Range, California, 1 Agustus 2015. REUTERS/Patrick T. Fallon
Cerita Drone Tempur AI Tewaskan Operatornya, Angkatan Udara Amerika Membantah

Cerita mengerikan drone AI menyerang balik dan menewaskan tuannya, bak film Terminator, beredar dari konferensi pertahanan internasional.


Dirut Baru Bio Farma Didorong Tingkatkan Valuasi Hingga Lampaui USD 10 Miliar dalam 3 Tahun

1 hari lalu

Dirut Baru Bio Farma Didorong Tingkatkan Valuasi Hingga Lampaui USD 10 Miliar dalam 3 Tahun

Wakil Menteri BUMN meminta jajaran direksi baru mewujudkan visi PT Bio Farma menjadi grup farmasi yang memiliki valuasi lebih dari US$ 10 miliar.


Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

2 hari lalu

Patung Liberty tertutup kabut dan asap akibat kebakaran hutan di Kanada, di New York, AS, 7 Juni 2023. Kota New York, ditutupi asap tebal dan kabut dari kebakaran hutan di Kanada. REUTERS/Amr Alfiky
Ribuan Penerbangan di Amerika Terganggu Asap Kebakaran Hutan Kanada

Menurut FlightAware, lebih dari 100 penerbangan telah ditunda di Bandara LaGuardia dan 55 telah ditunda di Bandara Newark.


Profil Inter Miami, Klub Amerika Pilihan Lionel Messi

2 hari lalu

Pemain PSG, Lionel Messi saat sesi latihan di Ooredoo Training Centre, Saint-Germain-en-Laye, Perancis, 1 Juni 2023. REUTERS/Christian Hartmann
Profil Inter Miami, Klub Amerika Pilihan Lionel Messi

Lionel Messi dijadwalkan tampil bersama Inter Miami mulai musim depan.


Arab Saudi Akan Gelar Ibadah Haji Terbesar Tahun Ini

3 hari lalu

Umat Islam mengenakan payung usai melakukan salat zuhur di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Selasa, 6 Juni 2023. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengimbau jamaah untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri dalam menjalankan ibadah sunah atau program ziarah terkait suhu di Mekah mencapai 45 derajat celsius. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Arab Saudi Akan Gelar Ibadah Haji Terbesar Tahun Ini

Jutaan jemaah haji akan memadatai Arab Saudi pada musim tahun ini. Jumlah itu yang terbesar sepanjang sejarah.


Jisoo BLACKPINK Positif Covid-19, Jangan Lengah Selalu Ketatkan Protokol Kesehatan 5M

5 hari lalu

Jisoo BLACKPINK dalam video musik Flower. Foto: YouTube BLACKPINK
Jisoo BLACKPINK Positif Covid-19, Jangan Lengah Selalu Ketatkan Protokol Kesehatan 5M

Jisoo BLACKPINK positif Covid-19 menjadi sinyal bagi semua orang untuk tetap melakukan protokol kesehatan meski aktivitas hariabn telah dilonggarkan.


Jisoo Blackpink Positif Covid-19 Gagal Manggung di Jepang, Ini Profil dan Kariernya

5 hari lalu

Jisoo Blackpink di video musik solo Flower (Youtube)
Jisoo Blackpink Positif Covid-19 Gagal Manggung di Jepang, Ini Profil dan Kariernya

Jisoo Blackpink disebut positif Covid-19, membuatnya batal tampil di Jepang. Begini profil dan karier member Blackpink ini.


Baru Sembuh, PM Singapura Kembali Positif Covid-19

8 hari lalu

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong berjalan bersama menuju ke Kantor Perdana Menteri untuk melakukan pertemuan informal pada Kamis, 16 Maret 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Baru Sembuh, PM Singapura Kembali Positif Covid-19

PM Singapura Lee Hsien Loong menderita Covid-19 rebound, atau gejala Covid yang kembali kambuh setelah dinyatakan sembuh.


BIo Farma dan Sinopharm Rintis Pengembangan Pengobatan Baru TBC

10 hari lalu

Gedung Kantor Pusat PT Bio Farma (Persero) di Bandung Jawa Barat. Bio Farma, BUMN Produsen vaksinterbesar di Asia Tenggara, menjadi  Holding BUMN FarmasiBersama dua BUMN lainnya, PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk.
BIo Farma dan Sinopharm Rintis Pengembangan Pengobatan Baru TBC

Kerja sama Bio Farma dan Sinopharm terjalin sejak 2020 lewat perjanjian pembelian 7,5 juta dosis vaksin Covid-19 pada tahun itu.


Mengenal Disease X, Bisa Ciptakan Pandemi lebih Fatal?

11 hari lalu

Mengenal Disease X, Bisa Ciptakan Pandemi lebih Fatal?

Disease X di sini bukanlah nama penyakit yang sesungguhya, melainkan istilah penanda bahwa akan terjadi pandemi atau epidemi baru