TEMPO.CO, Jakarta - Seorang komandan utama kelompok teroris ISIS, yang sempat digadang calon pengganti Abu Bakr al Baghdadi, tertangkap pasukan khusus Irak.
Dinas intelijen Irak mengatakan pasukannya telah menangkap Abdul Nasser Qirdash, yang sempat menjadi calon pengganti Abu Bakr Al-Baghdadi sebagai kepala ISIS.
“Dia mengepalai komisi yang berada di bawah Abu Musab Al-Zarqawi, yang pernah memimpin kelompok yang mendului ISIS,” begitu penjelasan dinas intelijen Irak seperti dilansir Al Arabiya dan Daily Mail pada Kamis, 21 Mei 2020.
Qirdash sempat memimpin pasukan saat pertempuran Baghouz, yang merupakan wilayah terakhir ISIS di Suriah sebelum dikuasai pasukan Kurdi pada Maret 2019.
Pemerintah Irak belum menjelaskan kapan dan dimana Qirdash tertangkap. Namun, penangkapan itu dilakukan berdasarkan informasi intelijen akurat.
Kelompok ISIS mengalami krisis pada Oktober 2019 setelah mengonfirmasi al-Baghdadi tewas dalam serangan militer AS di Idlib, Suriah.
Presiden AS, Donald Trump, mengatakan Baghdadi tewas seperti anjing setelah terpojok dan meledakkan dirinya.
Tiga hari kemudian, Trump mengatakan pasukan AS juga telah menewaskan calon penganti Baghdadi meski tidak menyebut nama.
Saat itu, pejabat AS sempat menyebut telah menewaskan juru bicara ISIS yaitu Abu Al Hassal Al-Muhajir.