Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Mau Beri Password Ponsel ke Polisi, Politikus Ini Didenda

Paul Golding, 38 tahun, dikenai undang-undang anti-terorisme karena tak mau membuka ponsel dan komputernya saat diminta polisi. Sumber: thehuffingtonpost.co.uk
Paul Golding, 38 tahun, dikenai undang-undang anti-terorisme karena tak mau membuka ponsel dan komputernya saat diminta polisi. Sumber: thehuffingtonpost.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua kelompok anti-imigran Britain First, Paul Golding, 38 tahun, dikenai hukuman denda dan pembebasan bersyarat karena menolak membuka ponsel dan komputernya untuk pemeriksaan polisi lebih lanjut setelah dia pulang dari perjalanan ke Rusia tahun lalu. Hukuman yang dikenakan pada Golding itu sesuai hukum anti-terorisme Inggris.

Situs rt.com mewartakan, Golding diperintahkan membayar uang denda 21 GBP atau Rp 377 ribu dan 750 GBP (Rp 13 juta) untuk biaya lain-lain. Ketua Hakim Emma Artbuthnot di pengadilan Westminster Magistrates di London, Inggris, pada Rabu, 20 Mei 2020, juga memberikan pembebasan bersyarat selama 9 bulan kepada Golding.

Paul Golding, 38 tahun, tengah. Dikenai pelanggaran undang-undang terorisme karena tak mau membuka ponsel dan komputernya ke polisi. Sumber: Martyn Wheatley/Global Look Press/Keystone Press Agency/rt.com

Golding dituntut dengan undang-undang anti-terorisme karena menolak dengan sengaja mematuhi permintaan kepolisian. Petugas kepolisian bersaksi dipersidangan bahwa Golding telah menolak permintaan mereka agar membuka ponsel iPhone dan komputer Apple miliknya ketika petugas kepolisian itu mencegat Golding di Bandara Heathro, Inggris, pada 23 Oktober 2019 atau setelah dia pulang dari perjalanan ke Ibu Kota Moskow, Rusia.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Artbuthnot mengatakan menghentikan langkah seseorang di bawah undang-undang anti-terorisme no.7, tidak harus dengan kecurigaan. Dengan begitu, tidak diragukan lagi Golding telah gagal mematuhi perintah aparat kepolisian. 

Undang-undang anti-terorisme no.7 diloloskan pada tahun 2000 untuk memberikan otorisasi kepada aparat kepolisian melakukan interograsi, penggeledahan dan menahan seseorang sampai enam jam di pintu masuk bandara-bandara di Inggris. Undang-undang itu juga membolehkan aparat berwenang menggali informasi dari apakah orang tersebut terlibat atau tidak dalam perkumpulan, persiapan atau hasutan yang menjadi bagian dari tindakan terorisme.        

Golding selama ini menggambarkan kelompoknya Britain First sebagai kelompok patriotik, sayap kanan dan konservatif, namun kelompok ini oleh media digambarkan sebagai ekstrimis sayap-kanan dan kritiknya terhadap imigran telah di labeli sebagai Islamophobia. Britain First punya kurang dari seribu anggota dan sudah dicoret dari daftar partai politik pada 2017 setelah gagal membayar 25 GBP (Rp 449 ribu) dan mengajukan dokumen yang benar.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

22 jam lalu

Ilustrasi CCTV. Venaldie.com
Sempat Dilarang, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintahan

Inggris akhirnya akan mencopot CCTV buatan China setelah tahun lalu melarang pengggunaannya di gedung-gedung sensitif karena alasan keamanan.


Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

22 jam lalu

Ilustrasi CCTV. Robustel.com
Susul Australia, Inggris akan Copot CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

Inggris susul langkah Australia untuk copot CCTV buatan China karena sejumlah kekahwatiran soal keamanan dan privasi.


Kepala Kepolisian London Minta Maaf pada LGBT, Ini Sebabnya

1 hari lalu

Para peserta mengikuti Pride London Parade tahunan yang menyoroti isu-isu komunitas gay, lesbian dan transgender, di London, Inggris 25 Juni 2016. REUTERS/Peter Nicholls -
Kepala Kepolisian London Minta Maaf pada LGBT, Ini Sebabnya

Kepala Polisi Metropolitan London meminta maaf kepada komunitas LGBT+ atas kegagalan di masa lalu.


Inggris akan Singkirkan CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

1 hari lalu

Ilustrasi kamera pengintai terlihat di area Kings Cross di London, Inggris, 14 Agustus 2019. REUTERS/Hannah McKay
Inggris akan Singkirkan CCTV Buatan China dari Gedung Pemerintah

Inggris akan menyingkirkan CCTV buatan China dari gedung-gedung pemerintah yang dianggap sensitif.


Inggris Berang Cina Dirikan Kantor Polisi Tak Resmi, Perintahkan Ditutup

1 hari lalu

Seorang perwira polisi Cina di tepi jalan dekat tempat yang secara resmi disebut pusat pendidikan kejuruan di Yining di Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, Cina, 4 September 2018. /Thomas Peter/File Photo
Inggris Berang Cina Dirikan Kantor Polisi Tak Resmi, Perintahkan Ditutup

Cina dituduh mendirikan kantor polisi tak remsi di berbagai negara. Salah satunya di Inggris.


Inggris Enggan Salahkan Rusia, Kerahkan Intel Selidiki Jebolnya Bendungan Ukraina

2 hari lalu

Gambar satelit menunjukkan Bendungan Nova Kakhovka di wilayah Kherson, Ukraina 5 Juni 2023. Maxar Technologies/Handout via REUTERS
Inggris Enggan Salahkan Rusia, Kerahkan Intel Selidiki Jebolnya Bendungan Ukraina

Ukraina dan Rusia saling tuding ihwal jebolnya bendungan Kakhovka di Kherson. Inggris tak mau buru-buru menyalahkan Rusia.


Berapa Gaji Brimob yang Viral Diduga Setor Ratusan Juta ke Atasan?

2 hari lalu

Ilustrasi Brimob. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Berapa Gaji Brimob yang Viral Diduga Setor Ratusan Juta ke Atasan?

Curhatan anggota Brimob Bripka Andry Darma Irawan yang membongkar dugaan setoran ratusan juta rupiah ke atasannya viral. Gajinya pun disorot netizen.


Polda Bali Cari Makelar Kasus Pemerasaan WN Kanada Buron Interpol

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Satake Bayu. ANTARA/ Mario Sofia Nasution
Polda Bali Cari Makelar Kasus Pemerasaan WN Kanada Buron Interpol

Polda Bali memburu makelar kasus dugaan pemerasan anggota Divisi Hubungan Internasional Polri terhadap WN Kanada buron interpol.


Pangeran Harry Sebut Pers Berlumuran Darah, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Pangeran  Harry, Duke of Sussex, menghadiri upacara penobatan Raja Charles dan Ratu Camilla Inggris di Westminster Abbey, di London, Inggris 6 Mei 2023. REUTERS/Phil Noble/Pool
Pangeran Harry Sebut Pers Berlumuran Darah, Ini Sebabnya

Pangeran Harry menuding pers berlumuran darah karena meretas telepon dan kegiatan melanggar hukum lainnya demi membuat berita tentang dirinya.


Polisi Tangkap Dua Perempuan Sindikat TPPO di Cianjur

3 hari lalu

Ilustrasi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) atau human trafficking. REUTERS/Maxim Shemetov
Polisi Tangkap Dua Perempuan Sindikat TPPO di Cianjur

Calon TKI ilegal diberangkatkan ke Suriah dan negara lain. Dua perempuan yang diciduk polisi bagian dari sindikat TPPO.