TEMPO.CO, Jakarta - Distrik Fengman di Kota Jilin, Provinsi Jilin, Cina, diklasifikasikan sebagai area berisiko tinggi Covid-19 setelah ada tiga kasus penularan secara lokal yang dilaporkan di distrik itu pada Sabtu, 16 Mei 2020.
Yang Limin, Wakil Sekjen Provinsi Jilin, mengatakan pada Minggu, 17 Mei 2020, total sejak 7 Mei di Kota Jilin sudah ada 32 kasus virus corona yang terjadi lewat penularan lokal. Total ada sekitar 938 orang yang melakukan kontak dengan para pasien positif virus corona itu dan sekarang mereka dalam pengawasan tim medis.
Petugas menggunakan masker saat melayani pengunnjung yang memesan makanan di food court sebuah mall setelah meredanya pandemi virus corona atau COVID-19 di Beijing, Cina, 15 Mei 2020. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Dikutip dari asiaone.com, ada lima pasien virus corona di Kota Jilin yang pada Sabtu, 16 Mei kemarin, sembuh. Dari jumlah itu, tiga pasien tertular secara lokal dan dua lainnya tertular saat mereka berada di luar negeri.
Akan tetapi, orang yang menjadi sumber penyebaran virus corona di kota itu belum terlacak. Para ahli di tingkat nasional dan provinsi sudah melakukan analisa terkait penularan ini dan akan mempublikasikan hasilnya segera setelah diektahui.
Provinsi Jilin memiliki populasi sekitar 108 juta jiwa. Dengan adanya peringatan sebagai area berisiko penyebaran virus corona, pejabat pemerintah setempat meminta masyarakat tidak panik dan tetap waspada.
