Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ABK Dilarung ke Laut, Duta Besar RI di Korea Selatan Bereaksi

image-gnews
Duta Besar RI untuk Korea Selatan, Umar Hadi. Sumber: Tempo/Suci Sekar
Duta Besar RI untuk Korea Selatan, Umar Hadi. Sumber: Tempo/Suci Sekar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar RI untuk Korea Selatan Umar Hadi meyakinkan pihaknya sudah mengantongi nama perusahaan pemilik kapal dan agen pengerah tenaga kerja yang merekrut ABK Indonesia bekerja di kapal pencari ikan Long Xin 629 dan Long Xin 604, yang berbendera Cina.

Kasus yang terjadi dalam kapal itu menjadi perhatian luas saat viral rekaman video yang memperlihat ABK Indonesia meninggal di kapal itu dan jenazahnya dilarung ke laut. Diduga 46 ABK Indonesia dalam dua kapal tersebut juga mengalami perlakuan tidak manusiawi.

“Kami sudah mengantongi nama pemilik kapal dan agen yang mengirimkan ABK itu, semoga bisa ditindak lanjuti segera,” kata Umar kepada Tempo, Kamis, 7 Mei 2020.

Menurut Umar, kasus yang dialami para ABK Indonesia ini sedang diinvestigasi oleh otoritas Korea Selatan.

Potongan gambar dari video kru kapal nelayan Cina yang membuang jenazah ABK Indonesia ke laut.[YouTube MBCNEWS]

Dari total 46 ABK Indonesia di kapal Long Xin 629 dan Long Xin 604 yang diduga mendapat perlakuan tidak manusiawi, sebanyak 11 ABK sudah dipulangkan ke Indonesia pada 24 April 2020 oleh KBRI Seoul bekerja sama dengan otoritas di Korea Selatan.

Dari sisa 35 ABK, sebanyak 20 ABK Indonesia memilih melanjutkan bekerja di kapal Long Xin 605 dan Tian Yu 8. Umar menegaskan keputusan untuk melanjutkan bekerja itu adalah kemauan sendiri ke-20 ABK tersebut. Sedangkan 15 ABK lainnya berada di Busan, Korea Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari 15 ABK tersebut, satu ABK atas nama E meninggal di RS Busan karena pneumonia. Jenazahnya akan diterbangkan ke Indonesia pada 10 Mei 2020, namun jadwal ini masih tergantung pada penerbangan.

Dengan begitu, saat ini, tersisa 14 ABK Indonesia di Busan, yang rencananya akan dipulangkan pada 8 Mei 2020. Duta Besar Umar memastikan kondisi ke-14 ABK itu dalam keadaan baik. Pihaknya pun menjalin komunikasi dengan para ABK tersebut.

“Mereka (14 ABK) sedang menjalani karantina wajib 14 hari. Karantina ini ketentuan yang berlaku umum di Korsel pada masa pandemi COVID-19. Mereka ada di tempat karantina di kota Busan,” kata Umar.

Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan pada 7 Mei 2020 menjelaskan, pada Desember 2019 dan Maret 2020 di kapal Long Xin 629 dan Long Xin 604, terjadi kematian 3 awak kapal WNI saat kapal sedang berlayar di Samudera Pasifik. Kapten kapal menjelaskan keputusan melarung jenazah karena kematian disebabkan penyakit menular dan hal ini berdasarkan persetujuan awak kapal lainnya.

KBRI Beijing telah menyampaikan nota diplomatik pada 31 Desember 2019 untuk meminta klarifikasi mengenai kasus ini. Kementerian Luar Negeri RI rencananya akan memanggil Duta Besar Cina untuk Indonesia guna meminta penjelasan tambahan mengenai alasan pelarungan jenazah dan perlakuan yang diterima ABK WNI.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

8 menit lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Korea Selatan menjadi tim pertama yang mampu menyapu bersih semua laga fase grup Piala Asia U-23 2024 tanpa kebobolan.


5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

2 jam lalu

Choi Siwon dalam drama Death's Game. Foto: Instagram/@tving.official
5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

4 jam lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur


Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

14 jam lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

Korea Selatan akan menjadi lawan Timnas Indonesia U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

14 jam lalu

Selebgram asal Korea, Ayana Jihye Moon dan Ustad Abdul Somad menjadi perbincangan netizen setelah Ustad Abdul Somad hadir di dalam Youtube ahli hukum tata negara Refly Harun, dimana Refly Harun bertanya bagaimana terjadinya pertemuan Ayana dengan Abdul Somad. Foto/Instagram/xolovelyayan
Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

Ayana Moon, influencer muslim Korea Selatan menjawab tantangan Daud Kim, Youtuber mualaf yang viral setelah mengumumkan akan membangun masjid.


Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

21 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, mengungkapkan kegembiraannya setelah timnya berhasil menang telak atas Yordania di Piala Asia U-23 2024.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

4 hari lalu

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono, saat menggelar konferensi pers kejahatan multidimensi oleh KM MUS asal Juwana, Pati, di Pangkalan PSDKP Tual, Maluku, Rabu, 17 April 2024. Dok. Humas Ditjen PSDKP KKP
Dari Transhipment Kapal Ikan Asal Juwana Terungkap TPPO dan Cerita Pelarian di Tengah Laut

ABK yang lari dari kapal ikan asing loncat ke laut dan berenang sejauh 12 mil. Satu tak selamat.


Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

4 hari lalu

Rapper Korea Selatan Zico. FOTO/instagram
Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

Acara The Seasons akan kembali hadir untuk musim terbarunya. Rapper Korea Selatan Zico sebagai pemandu acaranya


LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

5 hari lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan