TEMPO.CO, Roma – Perusahaan manufaktur mobil mewah Ferrari bakal mulai memproduksi katup alat pernapasan dan klep untuk masker pelindung wajah demi mendukung penanganan wabah virus Corona.
“Proses manufaktur ini sudah mulai berjalan di pabrik di Maranello sebagai inisiatif dukungan bagi para pekerja medis dalam menangani pasien terinfeksi virus Corona,” begitu pernyataan manajemen seperti dilansir CNN pada Sabtu, 18 April 2020.
Dalam beberapa hari ke depan, pabrik Ferrari bakal mulai memproduksi ratusan komponen ini. Produksi komponen ini berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Sipil Italia.
Komponen ini bersama masker wajah akan dibagikan kepada sejumlah rmah sakit di Bergamo, Geno, Modena, Sassuolo, Medicina dan Bologna. Salah satu komponen ini bisa mengubah fungsi masker snorkel menjadi masker pernapasan untuk pernapasan bagi pekerja medis yang menangani pasien terinfeksi virus Corona.
Menanggapi ini, Menteri Luar Negeri Italia, Luigi Di Maio, mengaku merasa bangga atas kontribusi Ferrari bagi kesehatan para pekerja medis.
“Ferrari merupakan salah satu keterampilan terbaik Italia dan menggunakan keahliannya untuk menjaga nyawa warga Italia,” kata Di Maio.
Saat ini, Italia merupakan negara ketiga terbanyak di dunia untuk jumlah infeksi virus Corona.
Data dari Johns Hopkins University menunjukkan AS menjadi negara dengan korban infeksi terbanyak yaitu 707 ribu orang. Ini disusul Spanyol dengan 190 ribu orang, Italia 172 ribu orang, Prancis 150 ribu orang dan Jerman 141 ribu orang.
Untuk memetakan pola penyebaran virus Corona ini, pemerintah Italia membuka tawaran kepada swasta untuk menyediakan layanan tes darah bagi warga. Pemerintah akan memvalidasi peralatan yang digunakan untuk kegiatan tes ini sehingga hasil tes virus Corona menjadi valid.