TEMPO Interaktif, Seoul: Pemerintah Korea Selatan merancang serangkaian langkah-langkah untuk mengurangi tingginya angka bunuh diri di negara itu.
Kementerian Kesehatan Korea Selatan mengatakan 10 lembaga pemerintah terlibat dalam inisiatif intradepartemen yang pertama itu.
Rencana yang akan diserahkan Rabu itu akan memfokuskan pada penciptaan jaringan pengaman sosial dan ekonomi untuk keluarga berpendapatan rendah dan lanjut usia, menurut pejabat kementerian kesehatan kepada AFP.
Di antara langkah jangka pendeknya, pemerintah akan mengembangkan jumlah pintu pembatas untuk menghentikan orang melompat ke terowongan kereta dan mengembangkan dukungan untuk pusat konseling.
Sistem itu juga merencanakan memperkuat regulasi untuk pembelian pestisida yang sering diguakan untuk bunuh diri, memblok akses ke situs yang mendorong bunuh diri.
Pengelola situs tersebut akan mendapatkan hukuman, sementara pengawas pemerintah akan menukar alamat halaman situs mereka.
Tingkat bunuh diri mencapai rekor tertinggi di Korea tahun 2005. Angkanya adalah yang tertinggi di antara negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama dan Pengembangan Ekonomi tahun 2006, dengan 21,5 setiap 100 ribu warga Korea Selatan melakukan bunuh diri.
Tren ini meningkat di antara orang tua, dengan 72,1 dari 100 ribu warga lanjut usia melakukan bunuh diri di tahun 2006 dibandingkan 28,6 di tahun 1996.
Pejabat mengatakan lemahnya persiapan menghadapi usia tua, perubahan cepat dalam kondisi sosial, kesulitan keuangan dan penyakit mendorong warga lanjut usia melakukan bunuh diri.
AFP/Erwin Z