TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan dari wilayah Chaiyaphum, Thailand, dua kali tertular virus corona. Identitas lengkap perempuan itu, 38 tahun, tidak dipublikasi.
Dikutip dari asiaone.com, perempuan itu pertama kali tertular virus corona pada pertengahan Maret 2020 ketika dia sedang berada di Ibu Kota Bangkok. Dia diduga tertular virus corona saat berada di luar negeri.
Perempuan itu lalu dilarikan ke Rumah Sakit Phyathai 2 di Bangkok dan berhasil sembuh. Dia kemudian memutuskan untuk pulang kampung ke Provinsi Chaiyaphum.
Petugas imigrasi Myanmar di pos pemeriksaan di Myawaddy, perbatasan dengan Thailand memeriksa suhu tubuh orang-orang yang datang untuk mencegah virus Corona,
Akan tetapi pada 3 -5 April 2020, perempuan itu sakit lagi dan melakukan tes virus corona. Hasilnya mengejutkan. Tenggorokannya terinfeksi virus corona.
Di Thailand, perempuan itu tercatat sebagai pasien ke-42. Dia bekerja di bidang konstruksi, yang baru pulang dari Qatar pada 2 April 2020. Otoritas sedang melacak orang – orang yang ditemui perempuan itu dan kasus virus corona yang dialami perempuan tersebut dievaluasi oleh pihak rumah sakit.
Pada 8 April 2020, dilaporkan ada 8 kasus baru virus corona di Provinsi Chaiyaphum. Dengan begitu, total ada 19 kasus virus corona di sana. Pemerintah daerah Chaiyaphum meminta warga mematuhi aturan jam malam demi menghentikan penyebaran virus corona.