TEMPO Interaktif, Denver, Colorado: Barack Obama hari ini mengatakan kepada warga Amerika bahwa impian mereka akan menjadi satu jika mereka bergabung dalam perang baru untuk perubahan. Hal itu disampaikannya di hari terakhir Konvensi Nasional Partai Demokrat.
Obama, yang menerima nominasi presiden dari Partai Demokrat di hadapan 75 ribu pendukungnya, merupakan calon presiden kulit hitam pertama, 45 tahun setelah Martin Luther King mengobarkan "saya punya satu mimpi" untuk harmoni rasial.
Dengan mengenang long march King 1963 di Washington, Obama mengatakan "orang-orang dari berbagai keyakinan dan warna kulit, dari setiap jalan hidup mendengar bahwa di Amerika nasib kita terkait, bahwa bersama mimpi kita dapat menjadi satu."
"Kita tidak dapat berjalan sendiri. Dan saat kita berjalan, kita harus berjanji bahwa kita senantiasa bersama-sama ke depan. Kita tidak dapat berbalik," ujarnya.
Obama berjanji akan membalikkan badai delapan tahun terakhir dan kegagalan presiden George W. Bush.
Dia merujuk pada rivalnya dari Republik John McCain dengan mengatakan dia tidak mengerti perjuangan warga normal Amerika dan dia seharusnya berhenti mempertanyakan patriotisme Obama.
"Ini bukan karena John McCain tidak peduli. Ini karena John McCain tidak mengerti," kata Obama.
Namun, pihak McCain menolak pidato Obama. "Malam ini Amerika menyaksikan pidato menyesatkan yang sangat ganjil dari Barack Obama," kata juru bicara McCain Tucker Bounds dalam pernyataannya.
"Faktanya tetap, Barack Obama tetap tidak siap menjadi presiden."
Obama menanggapi aspek ketidakmungkinan dirinya jadi presiden dengan mengatakan," Saya menyadari bukan kandidat paling mungkin untuk kantor itu. namun saya berdiri di depan anda malam ini karena semua warga Amerika, sesuatu yang menggerakkan. Apa yang mereka tidak mengerti adalah pemilihan ini bukan tentang saya, ini adalah tentang anda."
"Pada 4 November, kita harus berdiri dan mengatakan delapan tahun sudah cukup," kata Obama.
Sementara itu McCain dikabarkan telah memilih pendampingnya. Isu tersebut diharapkan Republik dapat membendung berita dari Demokrat.
Gubernur Minnesota Tim Pawlenty, mantan calon presiden Republik Mitt Romney dan senator Joseph Lieberman diperkirakan sebagai calon kuat pendamping McCain.
AFP/Erwin Z