Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

93 Kru Kapal Induk AS Positif Virus Corona, Ribuan Dievakuasi

image-gnews
USS Theodore Roosevelt (CVN-71) terlihat saat memasuki pelabuhan di Da Nang, Vietnam, 5 Maret 2020. [REUTERS / Kham]
USS Theodore Roosevelt (CVN-71) terlihat saat memasuki pelabuhan di Da Nang, Vietnam, 5 Maret 2020. [REUTERS / Kham]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan pelaut Amerika Serikat yang berada di kapal induk USS Theodore Roosevelt setelah ditemukan 93 pelaut positif virus Corona.

Awak USS Theodore Roosevelt akan dikarantina di hotel di Guam setelah kapten kapal mengirim surat kepada petinggi Angkatan Laut AS untuk tindakan segera.

Penjabat Sekretaris Angkatan Laut Thomas Modly mengatakan pada hari Rabu bahwa 93 pelaut dari kapal tersebut telah dinyatakan positif terkena virus hingga saat ini, mewakili lebih dari 10% dari semua kasus virus Corona di seluruh militer AS.

Dikutip dari CNN, 2 April 2020, seorang pejabat senior pertahanan mengatakan bahwa Angkatan Laut memperkirakan jumlah kasus akan meningkat karena lebih banyak hasil tes yang masuk.

Modly mengatakan 1.273 dari sekitar 4.800 awak kapal telah diuji untuk virus sejauh ini dan Angkatan Laut masih menunggu hasil dari beberapa tes tersebut.

Dia mengatakan sekitar 1.000 pelaut telah dievakuasi dari kapal dan pindah ke daratan Guam di mana kapal saat ini berada di pelabuhan.

"Kami sudah memiliki hampir 1.000 personel dari kapal sekarang. Dan dalam beberapa hari ke depan kami perkirakan ada 2.700 dari mereka turun dari kapal," kata Modly kepada wartawan di Pentagon.

Kepala Operasi Angkatan Laut, Laksamana Mike Gilday, mengatakan bahwa kapal tidak dapat dievakuasi secara keseluruhan karena kebutuhan untuk terus melakukan tugas-tugas penting seperti pengoperasian reaktor nuklir kapal induk.

Dia mengatakan bahwa sekitar 1.000 pelaut harus tetap berada di kapal untuk melakukan, sekitar 500 lebih dari yang diusulkan oleh komandan kapal Kapten Brett Crozier dalam memo baru-baru ini.

"Kapal ini memiliki senjata di di atasnya, memiliki amunisi di atasnya, memiliki pesawat terbang mahal, memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir. Diperlukan sejumlah orang di kapal itu untuk menjaga keselamatan dan keamanan kapal," kata Modly.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Angkatan Laut AS pada hari Rabu tidak menutup kemungkinan menghukum kapten kapal induk USS Theodore Roosevelt, yang menulis surat pedas kepada pimpinan Angkatan Laut meminta langkah-langkah yang lebih kuat untuk menghentikan penyebaran virus Corona.

Menurut laporan Reuters, dalam surat setebal empat halaman yang isinya dikonfirmasi oleh para pejabat AS pada hari Selasa, Kapten Brett Crozier menggambarkan situasi yang suram di atas kapal induk bertenaga nuklir itu ketika lebih banyak pelaut yang dites positif terkena virus.

Pelaut dan keluarga mereka telah menyatakan kecemasan dan frustrasi.

Kapal induk USS Theodore Roosevelt digambarkan saat memasuki pelabuhan di Da Nang, Vietnam, 5 Maret 2020. [REUTERS / Kham]

Surat itu membuat Pentagon bersikap defensif karena tidak membuat pelaut aman dan malah membuat khawatir keluarga mereka yang berada di atas kapal, yang memiliki pelabuhan induk di San Diego, California.

"Saya tidak tahu siapa yang membocorkan surat kepada media. Itu akan menjadi sesuatu yang akan melanggar prinsip-prinsip tata tertib dan disiplin yang baik, jika dia bertanggung jawab untuk itu. Tapi saya tidak tahu itu," kata Penjabat Sekretaris Angkatan Laut AS Thomas Modly mengatakan ketika ditanya beberapa kali apakah kapten akan dihukum.

"Fakta bahwa dia menulis surat hingga rantai komandonya untuk mengungkapkan keprihatinannya sama sekali tidak akan menghasilkan hukuman," kata Modly.

Dalam surat itu, kapten menyerukan tindakan tegas mengeluarkan lebih dari 4.000 pelaut dari kapal dan mengisolasi mereka. Dia mengatakan bahwa jika Angkatan Laut tidak bertindak sekarang, akan gagal melindungi dengan baik para pelaut yang cemas tertular virus Corona.

Kapal induk itu berada di Pasifik ketika Angkatan Laut melaporkan kasus virus Corona pertamanya seminggu yang lalu dan sejak itu ditarik ke pelabuhan di Guam, wilayah pulau AS di Pasifik barat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

15 hari lalu

Petugas pemakaman beristirahat usai memakamkan sejumlah jenazah dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu, 4 Juli 2021. Jumlah kematian akibat COVID-19 per hari Minggu 4 Juli 2021 mencapai 555 kasus, yang menjadi rekor tertinggi sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo pada awal Maret 2020.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.


Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

16 hari lalu

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?


Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

21 hari lalu

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin Inavac atau yang dikenal sebagai Vaksin Merah Putih merupakan vaksin COVID-19 di RSUD Tarakan, Jakarta, Rabu 20 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru. Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan DKI akan terus memantau perkembangan kasus hariannya. Pemerintah fokus mengimbau dan menyediakan vaksinasi dan pemeriksaan PCR gratis. Utamanya, untuk segera melengkapi vaksinasi booster ke-4 dan deteksi dini Covid-19 bagi kelompok rentan. TEMPO/Subekti.
Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.


4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

22 hari lalu

Ilustrasi swab test atau tes usap Covid-19. REUTERS
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.


Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Wali Kota Depok Mohammad Idris menjelaskan tentang program pemberian makanan tambahan usai rapat paripurna persetujuan DPRD terhadap raperda APBD Kota Depok Tahun 2024 di Gedung DPRD Kota Depok, Rabu 22 November 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.


Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Para penumpang bus duduk disebelah tanda silang guna menerapkan social distancing saat hari pertama pelonggaran lockdown di Manila, Filipinw, 1 Juni 2020. REUTERS/Eloisa Lopez
Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.


AS Tarik Kapal Induk Pendukung Israel dari Wilayah Perairan Dekat Gaza

1 Januari 2024

Kapal induk terbesar di dunia USS Gerald R. Ford berlayar bersama USNS Laramie (T-AO-203) saat pengisian bahan bakar di laut di Laut Mediterania bagian timur, yang dikerahkan oleh Armada Keenam AS untuk membela kepentingan AS, sekutu, dan mitra, dalam foto ini diambil pada 11 Oktober 2023 dan dirilis oleh Angkatan Laut AS pada 14 Oktober 2023. Amerika Serikat telah mengirim kapal perang terbesar mereka, USS Gerald R. Ford ke laut Mediterania, untuk membantu Israel. U.S Naval Forces Central Command / U.S. 6th Fleet / Handout via REUTERS
AS Tarik Kapal Induk Pendukung Israel dari Wilayah Perairan Dekat Gaza

Amerika Serikat berencana menarik mundur salah satu gugus tempur yang dipimpin kapal induk USS Gerald Ford dari wilayah dekat Gaza


Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Orang-orang yang memakai masker berpergian sebelum pemberlakuan lockdown di Singapura, 14 Mei 2021. Singapura kembali menerapkan lockdown setelah ditemukan 24 kasus Covid-19 penularan lokal untuk hari kedua berturut-turut, jumlah harian tertinggi sejak September tahun lalu. REUTERS/Caroline Chia
Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.


Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Pengendara melintas di Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Kasus positif covid-19 kembali meningkat. Hal ini terlihat dari data kasus positif yang sebelumnya tercatat 30-40 pasien dalam sepekan, sekarang kasus mingguannya mencapai 267 pasien di periode 28 November sampai dengan 2 Desember 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.


Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Dokter kontrak medis pemerintah berpartisipasi dalam aksi mogok kerja di Rumah Sakit Kuala Lumpur di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Juli 2021. [REUTERS/Lim Huey Teng]
Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.