TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Rusia akan menutup semua penerbangan internasional reguler dan carter mulai Jumat untuk mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19.
Penutupan rute angkasa Rusia akan dimulai pada Jumat waktu Rusia sampai waktu yang belum ditentukan, menurut RT, 26 Maret 2020. Namun, pengecualian berlaku bagi negara yang ingin memulangkan warga negaranya dari Rusia.
Sementara kabinet Rusia meminta Kementerian Luar Negeri untuk membantu warga negara Rusia di luar negeri untuk pulang. Kedutaan Besar Rusia di seluruh dunia akan memberikan dana tambahan untuk kepulangan.
Langkah ini diumumkan setelah Rusia melaporkan lonjakan kasus virus Corona tertinggi dalam satu hari pada Kamis, menjadikan total penghitungan resmi 840 kasus, menurut Reuters.
Rusia telah melaporkan dua kematian virus Corona, dan seorang perempuan lain yang didiagnosis dengan virus telah meninggal.
Angka tersebut masih jauh lebih rendah daripada di banyak negara Eropa untuk saat ini, tetapi wali kota Moskow mengatakan kepada Presiden Vladimir Putin pada hari Selasa bahwa skala sebenarnya dari kasus virus Corona di ibu kota Rusia jauh melebihi angka resmi.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengenakan pakaian pelindung saat mengunjungi rumah sakit yang merawat pasien virus Corona di Moskow, Rusia, 24 Maret 2020. Putin menunjukkan kepeduliannya terhadap warganya yang terpapar Covid-19 dengan menjenguk mereka di rumah sakit Kommunarka. Sputnik/Alexey Druzhinin/Kremlin via REUTERS
Pada Rabu Putin menyampaikan pidato televisi di mana ia meluncurkan langkah-langkah baru yang dirancang untuk memperlambat penularan virus Corona. Putin menyatakan minggu depan pekerja Rusia akan diliburkan selama sepekan dan mendesak warga untuk tinggal di rumah.
Pada hari Kamis, wali kota Moskow, Sergei Sobyanin, mengatakan semua toko dan pusat perbelanjaan kecuali yang menjual makanan dan apotek akan ditutup mulai 28 Maret hingga 5 April. Restoran, kafe, dan bar juga akan ditutup, kata Sobyanin dalam sebuah pernyataan.
Sebelumnya Rusia sudah melarang pertemuan publik lebih dari 50 orang, menutup bioskop tertutup, pusat kebugaran, dan perusahaan lain. Di ibu kota Rusia, orang lanjut usia, yang rentan tertular virus Corona, didesak untuk tetap tinggal di rumah mereka.