Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pria Belanda Diduga Pasien Pertama Virus Corona di Indonesia

image-gnews
Turis dengan latar foto Rijksmuseum yang ditutup karena wabah virus Corona di Amsterdam, Belanda 13 Maret 2020. [REUTERS / Piroschka van de Wouw]
Turis dengan latar foto Rijksmuseum yang ditutup karena wabah virus Corona di Amsterdam, Belanda 13 Maret 2020. [REUTERS / Piroschka van de Wouw]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria Belanda berinisial JS dari kota Helmond kemungkinan adalah pasien virus Corona (COVID-19) pertama di Indonesia ketika dia dirawat di Malang.

Surat kabar Eindhovens Dagblad melaporkan JS atau yang dipanggil Joey dirawat di RS Aisyiyah Malang pada pertengahan Januari.

Tanggal 19 Maret, Joey mendapat berita Whatsapp dari dr. Dhea Daritsh dari RS Aisyiyah di Malang:

"Dari hasil tes darah sebelumnya kami dapat memberi Anda hasil bahwa Anda positif untuk virus Corona (COVID-19) selama Anda tinggal di rumah sakit."

Di berita tersebut juga tertera bahwa Joey berada di rumah sakit tersebut pada tanggal 22 Januari, menurut Linawati Sidarto, koresponden Tempo di Belanda yang mengutip surat kabar Eindhovens Dagblad.

Joey, menurut Eindhovens Dagblad, yang baru lulus studi desain grafik di Helmond terbang ke Singapura pada permulaan Januari lalu, di mana dia juga berjalan-jalan di Chinatown kota tersebut. Banyak turis dari Cina juga ada di sana untuk berbelanja menjelang Tahun Baru Imlek.

Dari Singapura Joey terbang ke Jawa Timur, dan beberapa hari sesudah dia sampai dia jatuh sakit. "Tiba-tiba saya demam 41 derajat. Untuk pertama kali dalam hidup saya, saya jatuh pingsan," kata Joey seperti dikutip koran Belanda tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama sembilan hari, Joey dirawat di RS Aisyiyah, di mana dia diinfus dan diperiksa dengan USG. Juga darahnya diambil sampai enam kali. "Dokter-dokter mengira saya flu berat, dan memberi saya berbagai obat," kata Joey. "Kebanyakan saya hanya tidur di rumah sakit, saya benar-benar lemas."

Selama di rumah sakit, Joey mengatakan bahwa dia sudah membaca berita tentang virus misterius di Wuhan yang menyebar cepat di Asia, tapi dia tidak sampai berpikir bahwa apa yang dia derita saat itu berhubungan dengan virus Corona. Dokter rumah sakit saat itu juga tidak mengetes darahnya untuk virus Corona.

Joey akhirnya pulih dan segera kembali ke Belanda. Pertama dia mengunjungi ibunya di Helmond, kota kecil di bagian selatan Belanda, untuk kemudian ke tempat bapaknya di Malaga, Spanyol. Tapi satu minggu setelah dia sampai di Malaga, seluruh Spanyol lockdown karena COVID-19. Saat itu Joey kembali bertanya-tanya tentang pengalamannya di Malang. "Apakah itu memang penyakit saya?" Saat itulah dia mengontak dokter yang merawatnya di Malang, yang akhirnya memberi konfirmasi pada Joey pada tanggal 19 Maret bahwa dirinya positif virus Corona.

LINAWATI SIDARTO | EINDHOVENS DAGBLAD

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

1 hari lalu

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

Permohonan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud serupa, yakni meminta Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi Gibran dan pemilihan presiden ulang.


Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

2 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19 di Kemenkes.


Universitas Erasmus, Inilah Universitas Riset Terkemuka di Rotterdam Belanda

6 hari lalu

(Tiga dari kiri) Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Dekan Universitas Leiden-Delft-Erasmus Wim van den Doel, dan Duta Besar Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns dalam penandatanganan nota kesepahaman di Jakarta pada Senin, 18 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Universitas Erasmus, Inilah Universitas Riset Terkemuka di Rotterdam Belanda

Universitas Erasmus Rotterdam, atau biasa dikenal sebagai Erasmus University Rotterdam (EUR), adalah universitas riset yang terletak di Rotterdam, Belanda.


Profil Universitas Delft, Tertua dan Terbesar di Belanda

6 hari lalu

Maskapai Belanda KLM dan Universitas Delft mengembangkan pesawat berbentuk V yang dikenal sebagai Flying-V, yang menggabungkan kabin penumpang, tangki bahan bakar, dan ruang kargo pada sayap. Foto: KLM/CNN
Profil Universitas Delft, Tertua dan Terbesar di Belanda

Universitas Teknologi Delft (TU Delft) adalah universitas teknik terkemuka yang terletak di Delft, Belanda.


Profil Universitas Leiden, Salah Satu yang Terkemuka di Belanda

6 hari lalu

Universitas Leiden. wikipedia.org
Profil Universitas Leiden, Salah Satu yang Terkemuka di Belanda

Universitas Leiden adalah salah satu universitas internasional tertua di Belanda.


Gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag Dilempar Benda Terbakar

6 hari lalu

Kedutaan Besar Israel di Moskow. Wikipedia
Gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag Dilempar Benda Terbakar

Polisi Belanda telah meringkus seorang tersangka yang melemparkan benda terbakar ke gedung Kedutaan Besar Israel di Den Haag.


Umroh, Fadel Muhammad Tak Penuhi Panggilan KPK sebagai Saksi Kasus Korupsi APD Covid-19

9 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad.
Umroh, Fadel Muhammad Tak Penuhi Panggilan KPK sebagai Saksi Kasus Korupsi APD Covid-19

KPK memanggil Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan APD Covid-19 di Kemenkes.


DPR Naturalisasi Pesepakbola Asal Belanda

13 hari lalu

DPR Naturalisasi Pesepakbola Asal Belanda

DPR RI melalui Komisi X dan Komisi III menyetujui naturalisasi pesepakbola asal Belanda yakni Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Maarten Pae.


Kurang Dukungan, Geert Wilders Putus Asa Jadi Perdana Menteri Belanda

14 hari lalu

Setelah 25 tahun berkecimpung dalam politik Belanda tanpa memegang jabatan, Wilders dapat memimpin pembicaraan pemerintahan koalisi dan memiliki peluang untuk menjadi perdana menteri Belanda. REUTERS
Kurang Dukungan, Geert Wilders Putus Asa Jadi Perdana Menteri Belanda

Politikus sayap kanan Geert Wilders mengaku tidak mendapatkan dukungan cukup dari koalisi untuk menjadi perdana menteri Belanda.


Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

14 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto Istimewa
Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

Diduga RAB pengadaan APD Covid-19 yang diteken Kadis Kesehatan Sumut itu tidak disusun sesuai ketentuan sehingga nilainya melambung tinggi.