TEMPO.CO, Washington - Angka infeksi akibat wabah virus Corona di seluruh dunia mencapai sekitar 335 ribu orang dengan 14.641 orang meninggal dunia.
Data ini dirilis oleh Johns Hopkins University, yang mengumpulkan data dari lembaga kesehatan dunia WHO dan sumber lainnya.
Merebaknya wabah virus Corona ini membuat Wali Kota Washington DC, Muriel Bowser, mengumumkan larangan publik berkumpul di taman untuk menikmati pemandangan pohon cherry berbunga.
Bowser mempertimbangan penutupan jalan di sekitar taman agar publik tidak berkumpul
“Bowser mengumumkan pada Ahad dia memerintahkan pasukan garda nasional untuk berjaga di jalan bersama polisi melarang publik berkumpul,” begitu dilansir CNN pada Senin, 23 Maret 2020.
Bowser meminta setiap warga untuk menjaga jarak atau social distancing satu sama lain agar tidak saling menularkan virus Corona.
Secara terpisah, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyetujui permintaan negara bagian California untuk menyatakan kondisi bencana pada Ahad kemarin.
“Dengan pengumuman ini, negara bagian bisa mendapat bantuan pemerintah federal untuk mengatasi bencana wabah virus Corona ini,” begitu dilansir CNN.
Terkait dengan semakin merebaknya wabah ini, Trump juga mempertimbangkan untuk membebaskan tahanan lanjut usia dari penjara AS asalkan tidak terlibat tindakan kekerasan.
Sejumlah negara bagian seperti California, New York, Ohio, Texas, New York City, mulai melepas narapidana sepuh atau yang menderita sakit karena khawatir mereka terkena virus Corona saat dalam tahanan.