TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan keamanan Iran akan mengosongkan jalan di sejumlah kota dalam kurun waktu 24 jam ke depan untuk mengendalikan peredaran virus Corona.
"Aparat penegak hukum dan komisi keamanan, bersama dengan kementerian dalam negeri dan gubernur-gubernur provinsi akan melakukan pembersihan toko-toko dan jalan-jalan. Hal ini diadakan dalam 24 jam ke depan," kata TV pemerintah menayangkan penjelasan Kepala Pasukan Militer Iran Mayor Jenderal Mohammad Bagheri.
Foto-foto satelit bertanggal 1 hingga 8 Maret 2020 yang dibuat oleh Maxar Technologies menunjukkan peningkatan aktivitas di dalam pemakaman Behesht-e Masoumeh di Qom.
Sementara foto-foto satelit menunjukkan Iran telah membangun kuburan massal korban virus Corona. Laporan CNN menyebutkan, Iran telah secara cepat memperluas pemakaman di Qom, kawasan terburuk yang diserang virus Corona.
Puluhan jasad manusia dalam tas plastik hitam diletakkan di lantai pemakaman di Iran, sementara para pekerja dengan mengenakan pakaian pelindung dan masker lalu lalang di antara jasad-jasad itu.
Iran merupakan salah satu negara yang diserang pandemik virus Corona terburuk di luar Cina. Jumlah kematian akibat virus ini di Iran mencapai 514 orang dan 11.364 orang terinfeksi.
Seluruh provinsi di Iran atau sebanyak 31 provinsi telah terserang virus Corona. Alhasil sejumlah pejabat tinggi iran terinfeksi dengan virus ini.
