TEMPO.CO, San Fransisco – Pemerintah Kota San Fransisco menyatakan kondisi darurat terkait penyebaran virus Corona pada Selasa, 25 Februari 2020.
Meskipun beum ada kasus penyebaran virus Corona, pejabat Amerika Serikat telah mendesak semua pihak untuk bersiap menghadapi penyebaran virus Corona.
“Meskipun belum ada konfirmasi kasus virus Corona di San Fransisco menginfeksi penduduk, gambaran global berkembang cepat. Kami perlu meningkatkan persiapan,” kata Wali Kota, London Breed, seperti dilansir Reuters pada Rabu, 25 Februari 2020.
Pejabat Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit AS atau CDC telah meminta para pejabat pemerintah untuk menyiapkan masyarakat terkait kemungkinan penyebaran virus Corona. Ini dilakukan setelah virus ini terdeteksi menginfeksi sejumlah warga di 25 negara.
Saat ini, ada 14 kasus infeksi virus Corona di AS, yang terjadi akibat melakukan perjalanan ke Cina atau Singapura. Hanya ada dua kasus akibat infeksi dari orang ke orang.
Baca Juga:
Juga ada 39 kasus infeksi warga AS yang dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess, yang sempat dikarantina di Yokohama, Jepang.
Dari jumlah itu, sebagian warga AS, yang dievakuasi dari Wuhan, terinfeksi virus Corona.
Seperti dilansir Channel News Asia, penyebaran wabah virus Corona ini berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina bagian tengah. Ini terjadi sejak Desember 2019. Pemerintah Cina mengisolasi provinsi itu dan membangun rumah sakit darurat untuk merawat para korban virus Corona.