Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nekat, Dua Pasien Virus Corona Kabur dari Rumah Sakit

image-gnews
Pekerja medis menggunakan pakaian pelindung saat berada di bangsal terisolasi pasien virus corona di sebuah rumah sakit di distrik Caidian, Wuhan, provinsi Hubei, Cina 6 Februari 2020. Sebagian besar korban meninggal akibat virus corona berasal dari Cina. China Daily via REUTERS
Pekerja medis menggunakan pakaian pelindung saat berada di bangsal terisolasi pasien virus corona di sebuah rumah sakit di distrik Caidian, Wuhan, provinsi Hubei, Cina 6 Februari 2020. Sebagian besar korban meninggal akibat virus corona berasal dari Cina. China Daily via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dua perempuan asal Rusia nekat kabur dari rumah sakit meski terindikasi tertular virus Corona. Gara-garanya, mereka merasa tidak dirawat dengan baik dan khawatir kondisi mereka malah akan lebih parah di sana.

"Mereka kabur dari rumah sakit Rusia pada bulan ini karena dokter yang tidak kooperatif, kondisi yang buruk, dan kekhawatiran mereka akan tertular sungguhan. Di sisi lain, mereka merasa otoritas kesehatan Rusia tidak mendengar keluhan mereka," sebagaimana dikutip dari kantor berita Associated Press, Kamis, 13 Februari 2020

Keduanya kabur dengan cara bak film Hollywood. Ada yang loncat dari jendela, ada juga yang merusak kunci elektronik. Uniknya, kedua perempuan menceritakan kisah pelarian mereka dalam unggahan di media sosial Instagram. Alla Ilyina, yang menjebol kunci elektronik, mengungkapkan bahwa dirinya kabur karena enggan dikarantina selama dua pekan.

Ilyina berkata, semua tes kesehatan yang ia jalani menunjukkan bahwa dirinya sehat dan tidak tertular virus Corona. Oleh karenanya, menurut ia, tidak seharusnya ia ikut dikarantina selama dua pekan seperti pasien virus Corona lainnya.

Di sisi lain, kata Ilyina, dirinya tidak nyaman berada di kamar isolasinya. Ia mendeskripsikan kamar tersebut dalam kondisi mengkhawatirkan mulai dari keranjang sampah yang dibiarkan penuh, tidak adanya wi-fi, serta minimnya perlengkapan mandi. Akhirnya, ia memutuskan kabur dengan menjebol kunci elektronik kamarnya daripada benar-benar tertular virus Corona.

Ilyina menambahkan, sejak kabur dari rumah sakit, tidak ada satupun otoritas kesehatan ataupun otoritas keamanan mencarinya. Oleh karenanya, ia berkeyakinan bahwa dirinya memang benar-benar sehat. "Jika saya benar-benar sakit (karena virus Corona), saya pasti sudah dihujani dengan berbagai panggilan telepon," ujarnya sebagaimana dikutip dari Associated Press.

Pasien selain Ilyina, yang menggunakan akun bernama GuzelNeder, mengklaim mendapatkan pengalaman serupa. Lewat unggahannya di Instagram, GuzelNeder mengaku kabur karena merasa rumah sakit di tempat ia tinggal, Samara, tidak professional. Beberapa hal yang ia keluhkan adalah lambannya hasil tes diterbitkan, kebersihan yang tidak terjaga, serta petugas medis yang tidak menggunakan masker selama bekerja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Merasa dirinya lebih baik dirawat di rumah, GuzelNeder mengklaim meminta izin untuk meninggalkan karantina lebih cepat. Doktor, kata ia, melarangnya karena semua pasien harus dikarantina selama dua pekan yang menurutnya tidak masuk akal.

"Tidak ada jalan keluar bagi kami selain meninggalkan rumah sakit tanpa izin, lewat jendela. Puji tuhan, saya dan keluarga dalam kondisi sehat dan baik," ujar GuzelNeder.

Dua hari lalu, rumah sakit tempat Ilyana dan GuzelNeder diperiksa menyatakan bahwa mereka telah melaporkan keduanya ke Kepolisian. Selanjutnya, kata mereka, akan dilakukan investigasi perihal bagaimana mereka bisa kabur dan apa yang akan dilakukan kepada keduanya.

Sejauh ini, jumlah kasus virus Corona di seluruh dunia telah mencapai angka 60.062 kasus. Dua di antaranya, yang dinyatakan positif tertular virus Corona, berada di Rusia.

ISTMAN MP | ASSOCIATED PRESS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

4 jam lalu

Mantan Presiden Bill Clinton menyeka air mata tawa saat ia berbicara pada mantan Presiden Rusia Boris Yeltsin di New York, 23 Oktober 1995. [REUTERS / Rick Wilking]
Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

Presiden Boris Yeltsin meninggal di usia 76 tahun tepat pada 23 April 2007 lalu. Jasanya sebagai presiden pertama Russia dikenang oleh rakyatnya.


Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

2 hari lalu

Jet tempur F-16 Israel menembakkan roket udara-ke-darat 'Rampage'. (Sistem Industri Militer Israel dan Industri Dirgantara Israel)
Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

Pengeluaran militer global pada 2023 mencapai rekor tertinggi dengan angka US$2.443 miliar atau sekitar Rp39,66 kuadriliun.


Antony Blinken Ingin Peringatkan Cina karena Dukung Industri Pertahanan Rusia

2 hari lalu

Penampakan pesawat pembom strategis berkemampuan nuklir Tu-160M yang diterbangkan Presiden Rusia Vladimir Putin di Kazan, Rusia 22 Februari 2024. Pesawat raksasa yang diberi nama
Antony Blinken Ingin Peringatkan Cina karena Dukung Industri Pertahanan Rusia

Antony Blinken akan memperingati otoritas Cina atas segala konsekuensi mengekspor bahan baku dari Rusia yang digunakan pada industri militer


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

2 hari lalu

Foto udara menunjukkan bangunan tempat tinggal yang rusak selama konflik Ukraina-Rusia di kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina 3 April 2022. Warga sipil yang terperangkap di Mariupol berlindung di ruang bawah tanah dengan sedikit makanan, listrik, atau air mengalir. REUTERS/Pavel Klimov
Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

Rusia menilai bantuan keamanan untuk Ukraina hanya akan memperburuk konflik dan korban jiwa warga Ukraina


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

6 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

7 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

8 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

8 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

8 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.