TEMPO.CO, Jakarta - Seorang laki-laki di Taiwan mengirimkan sebuah foto pada bosnya gambar jenazah saudaranya untuk membuktikan bahwa dia perlu mengambil cuti kerja. Foto mayat tersebut sangat mengejutkan si bos yang dikirimkan lewat aplikasi pesan singkat Line.
“Untuk mengajukan permohonan cuti, saya saat ini hanya bisa mengirimkan Anda foto ini. Saya tidak punya dokumen (pengajuan cuti) saat ini. Saya mohon maaf,” kata laki-laki itu, yang identitasnya tidak dipublikasi.
Peti mati. Ilustrasi
Dikutip dari asiaone.com, foto tangkapan percakapan itu dibagikan ke Facebook dengan keterangan ‘ini momen yang membuat saya melongo yang pernah saya alami’.
Ungggahan itu mendapat beragam reaksi dari pengguna media sosial, dimana banyak yang terkejut dengan tindakan laki-laki itu.
“Mungkin mereka (keluarga almarhun) belum mencetak iklan berita kematian sehingga ini satu-satunya cara laki-laki itu bisa membuktikan dia sedang mendatangi sebuah acara pemakaman,” tulis salah seorang pengguna internet.
Karyawan itu diketahui sudah mengambil cuti sejak 17 Januari 2020, namun dia meminta cuti di perpanjang sampai 17 Februari karena dia harus menghadiri acara pemakaman, dimana bosnya memintanya agar mengirimkan bukti.
