Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gembala Asal Otonomi Uyghur Jual Kuda untuk Bantu Hubei

image-gnews
Ilustrasi Kuda Loncat. (foto: Istimewa)
Ilustrasi Kuda Loncat. (foto: Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang gembala yang tinggal di wilayah otonomi Uyghur, provinsi Xinjiang menjual 11 ekor kuda miliknya dan hasil penjualan kuda itu diserahkan untuk mengatasi wabah virus Corona di provinsi Hubei, Cina.

Membuktikan keprihatinan itu, dia menjual 11 ekor kuda senilai 88 ribu yuan atau setara dengan Rp 173 juta.

Gembala bernama Ba Baintolle, tinggal di kota Wenquan, prefektur otonomi Bortala Mongolia.

Menurut Baintolle, kota Wenquan telah menerima bantuan dari provinsi Hubei selama bertahun-tahun. Tepatnya kota Tongcheng di Hubei mendonasikan dana sebesar 300 ribu yuan setiap tahun untuk membantu masyarakat setempat membangun infrastruktur, memperkenalkan teknologi, serta mendirikan sekolah.

"Saya sedih wabah virus di Hubei. Mereka telah sangat menolong kami dan sekarang waktunya kami membantu mereka," kata Baintolle sebagaimana dilaporkan Asia One, 10 Februari 2020.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya berharap warga Hubei dapat memerangi virus ini secara berani. Jangan menyerah. Hatiku tetap bersamamu meski kita terpisah ribuan mil jauhnya."

Pria yang tinggal di wilayah otonomi Uyghur ini memiliki lebih dari 400 ekor kuda dan memiliki pendapatan sekitar 150 ribu yuan per tahun.

Provinsi Hubei berada di bagian tengah wilayah Cina dengan beribukotakan Wuhan. Virus Corona pertama kali ditemukan di Wuhan pada Desember 2019 lalu. Dari 900 orang yang tewas akibat wabah virus Corona di Cina, jumlah korban tewas terbanyak ditemukan di Wuhan. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

19 hari lalu

Usman and The Blackstones merilis single Perempuan Gembala untuk memperingatu Hari Perempuan Internasional dan Hari Musik Nasional. Foto: Istimewa | Usman Hamid
Usman and The Blackstones Rilis Lagu Perempuan Gembala yang Tergusur Proyek Mandalika

Proses pengerjaan lagu baru Usman and The Blackstones ini berlangsung setahun lantaran mengalami perombakan beberapa kali.


Pejabat Cina Sebut Islam Perlu Lalui Proses Sinifikasi di Xinjiang

20 hari lalu

Presiden Xi Jinping mengunjungi sebuah masjid di kota Urumqi, Xinjiang, pada tahun 2014. [Xinhua / Reuters]
Pejabat Cina Sebut Islam Perlu Lalui Proses Sinifikasi di Xinjiang

Pejabat Partai Komunis Cina mengatakan Islam di wilayah Xinjiang perlu melalui proses "Sinifikasi".


Sidang HAM PBB Soroti Perlakuan Cina ke Minoritas Muslim Uyghur

23 Januari 2024

Umat muslim yang tergabung dalam Aceh Solidaritas Untuk Muslim Uyghur (ASUMU) membentang poster dan spanduk saat menggelar aksi damai di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat, 21 Desember 2018. Pemerintah Cina sudah mengakui menahan sejumlah orang yang disebutnya sebagai upaya mencegah terorisme.  ANTARA/Ampelsa
Sidang HAM PBB Soroti Perlakuan Cina ke Minoritas Muslim Uyghur

Cina menjadi sorotan atas catatan hak asasi manusianya pada minoritas Muslim Uyghur di Xinjiang dalam pertemuan penting Dewan HAM PBB


Gempa 7,1 Magnitude Guncang Kazakhstan, WNI Dipastikan Aman

23 Januari 2024

M. Fadjroel Rachman sebagai Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan. Foto dok. Istimewa
Gempa 7,1 Magnitude Guncang Kazakhstan, WNI Dipastikan Aman

Duta Besar Indonesia untuk Kazakshtan dan Tajikistan, Fadjroel Rachman, menegaskan WNI di daerah terdampak gempa dalam kondisi aman


Menjelang Sidang Dewan HAM PBB, Cina Lobi untuk Kasus Pelanggaran pada Muslim Uyghur

22 Januari 2024

Anak etnis Muslim Uyghur menghadiri protes terhadap Cina, di Istanbul, Turki 31 Agustus 2022. REUTERS/Dilara Senkaya/File Foto Memperoleh Hak Lisensi
Menjelang Sidang Dewan HAM PBB, Cina Lobi untuk Kasus Pelanggaran pada Muslim Uyghur

Cina melobi negara-negara non-Barat untuk memberi dukungan terutama dalam penanganan minoritas Muslim Uyghur jelang Sidang Dewan HAM PBB


Ada 116 Ribu Jenis Lalat di Dunia, Ini 7 Jenis yang Populer di Indonesia

14 Januari 2024

Ilustrasi lalat di atas makanan. Shutterstock.com
Ada 116 Ribu Jenis Lalat di Dunia, Ini 7 Jenis yang Populer di Indonesia

Setiap jenis lalat di Indonesia memiliki kebiasaan dan lingkungannya sendiri.


Cina Jatuhkan Sanksi pada Perusahaan AS yang Ungkap Adanya Kerja Paksa pada Muslim Uyghur

27 Desember 2023

Umat muslim yang tergabung dalam Aceh Solidaritas Untuk Muslim Uyghur (ASUMU) membentang poster dan spanduk saat menggelar aksi damai di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat, 21 Desember 2018. Pemerintah Cina sudah mengakui menahan sejumlah orang yang disebutnya sebagai upaya mencegah terorisme.  ANTARA/Ampelsa
Cina Jatuhkan Sanksi pada Perusahaan AS yang Ungkap Adanya Kerja Paksa pada Muslim Uyghur

Cina menjatuhkan sanksi kepada Kharon, perusahaan AS yang menyediakan data mengenai dugaan kerja paksa pada penduduk minoritas Muslim Uyghur


Satu Siswa SMP di Bekasi Meninggal Usai Main Kuda Tomprok, Apa itu Permainan Kuda Tomprok?

20 November 2023

Ilustrasi Orang Meninggal. shutterstock.com
Satu Siswa SMP di Bekasi Meninggal Usai Main Kuda Tomprok, Apa itu Permainan Kuda Tomprok?

Seorang siswa SMP di Bekasi meninggal dunia usai main kuda tomprok. Apa itu permainan kuda tomprok?


5 Kiat Latihan Berkuda

21 September 2023

Ilustrasi Pacuan Kuda. Reuters
5 Kiat Latihan Berkuda

Belajar berkuda harus sesuai dengan pendampingan ahlinya


Fredy Pratama Tetap Gaji Kurirnya Meski Tertangkap

16 September 2023

Fredy Pratama. Foto/istimewa
Fredy Pratama Tetap Gaji Kurirnya Meski Tertangkap

Kurir Fredy Pratama yang tertangkap tetap digaji setidaknya Rp 4 juta.