TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan operator kapal pesiar Royal Caribbean melarang mereka yang berpaspor Cina memasuki salah satu kapal pesiar milik mereka, Anthem of the Seas, menyusul penyebaran virus corona. Kapal pesiar asal Amerika Serikat itu juga akan melarang penumpang yang memegang paspor Hong Kong atau Makau memasuki Anthem of the Seas hingga pemberitahuan selanjutnya.
Dikutip dari mirror.co.uk, Royal Caribbean dalam peraturannya juga melarang para tamu yang baru berkunjung dalam tempo 15 hari dari atau melalui Cina, Hong Kong dan Makau.
Menyusul penyebaran virus corona, pihak kapal pesiar juga akan melakukan pemindaian kesehatan bagi penumpang yang telah melakukan kontak dengan mereka yang sudah bepergian ke wilayah itu. Aturan ini juga berlaku bagi staf dan awak kapal pesiar.
Wartawan terlihat di sebelah kapal pesiar Diamond Princess, di mana terdapat puluhan penumpang yang dinyatakan positif mengidap Virus Corona di Yokohama, selatan Tokyo, Jepang, 7 Februari 2020. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Rival bisnis Royal Caribbean yakni Norwegian Cruise Lines bahkan telah memperkenalkan langkah-langkah yang lebih ekstrim. Norwegian Cruise Lines tidak akan mengizinkan para tamu (penumpang) atau awak kapal pesiar masuk ke dalam kapal bagi mereka yang dalam 30 hari terakhir melakukan perjalanan ke Cina, Makau dan Hong Kong.
Sebelumnya pada Jumat, 7 Februari 2020, sebanyak 27 warga negara Cina penumpang kapal pesiar Anthem of the Seas menjalani pemeriksaan kesehatan setelah berlabuh di New Jersey, Amerika Serikat. Kapal itu akan melanjutkan perjalanan ke Florida dan Bahama sedikit terlambar dari jadwal karena masalah tersebut.
“Kami tahu Anda mungkin khawatir dengan apa yang terjadi di kapal hari ini dan kami juga demikian. Jadi, kami memutuskan untuk pergi (meninggalkan New Jersey) pada 8 Februari 2020 pukul 1 siang sementara menunggu hasil CDC (pemeriksaan). Kami sudah bekerja sama dengan tim medis, otoritas kesehatan dan pemerintah setempat dan mengikuti prosedur. Kami sedang memperketat langkah-langkah untuk melindungi para tamu dan awak. Kami memohon maaf pada mereka yang merasa kurang nyaman,” tulis Royal Caribbean.
Sebelumnya seorang warga negara Inggris dari Kota Wolverhampton, Alan Steele, 58 tahun terjangkit virus corona saat menaiki kapal pesiar Diamond Princess untuk menghabiskan masa bulan madu. Dia adalah satu dari total 61 penumpang yang hasil tesnya positif terkena virus yang mirip virus SARS yang bertolak dari Jepang.