Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rezim Kim Jong Un Bersiap Konfrontasi dengan Amerika

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un duduk di kendaraannya setelah tiba di stasiun kereta api di Dong Dang, Vietnam, 26 Februari 2019. Kim tiba di Vietnam untuk menghadiri KTT nuklir antara pemimpin Korea Utara dengan Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Athit Perawongmetha
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un duduk di kendaraannya setelah tiba di stasiun kereta api di Dong Dang, Vietnam, 26 Februari 2019. Kim tiba di Vietnam untuk menghadiri KTT nuklir antara pemimpin Korea Utara dengan Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Athit Perawongmetha
Iklan

TEMPO.COPyongyang – Media resmi Korea Utara melansir sejumlah berita yang meminta publik bersiap untuk konfrontasi jangka panjang dengan Amerika Serikat.

Ini membuat optimisme membaiknya hubungan Korea Utara dan Amerika Serikat terlihat semakin padam.

“Pemerintah terlihat bekerja keras dalam beberapa pekan terakhir ini menggunakan media negara dan poster propaganda serta pertunjukan untuk memperingatkan publik soal hubungan memburuk dengan Amerika Serikat dan tekanan internasional," begitu dilansir Reuters pada Senin, 27 Januari 2020.

Perayaan Tahun Baru Imlek di Korea Utara termasuk dihadiri pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, dan pejabat lain. Ada pesan kepada para pemimpin agar mengatasi masalah di masa depan.

Ini merupakan pesan lazim kepada rakyat Korea Utara. Namun, ini juga menunjukkan para pemimpin Korea Utara melihat tidak ada terobosan diplomasi segera.

“Pesannya adalah kebijakan politik luar negeri AS dan sanksinya akan semakin keras. Ini akan semakin membuat sulit masa depan,” Andray Abrahamian, seorang ahli dari George Mason University di Korea.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan Korea Utara dan Amerika Serikat sempat membaik saat Kim Jong Un dan Presiden AS, Donald Trump bertemu beberapa kali di Singapura, Vietnam, dan Panmunjom. Namun, hubungan itu semakin memburuk setelah permintaan Kim Jong Un agar AS melunakkan syarat negosiasi tidak dipenuhi.

Kim Jong Un meminta AS mencabut beberapa sanksi ekonomi kepada negaranya agar bisa mengimpor sejumlah komoditas dari luar negeri. Namun, AS tidak setuju karena meminta Korea Utara mencopot semua senjata nuklirnya.

Kegagalan Kim Jong Un saat meminta pengurangan sanksi ekonomi kepada AS membuat posisinya menjadi sulit.

“Pada 2012, Kim Jong Un berjanji kepada rakyatnya tidak bakal ada lagi pengencangan ikat pinggang. Jadi permintaannya kepada itu memiliki pesan yang sangat jelas,” Abrahamian.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

13 jam lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

1 hari lalu

Tank Korea Utara mengikuti latihan militer yang dipandu oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis pada 14 Maret 2024. Latihan militer ini dirancang untuk memeriksa kemampuan tempur awak tank dan membuat mereka terbiasa dengan aksi tempur pada berbagai misi taktis. KCNA via REUTERS
Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.


Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

1 hari lalu

Kim Yo Jong, adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan karangan bunga di Mausoleum Ho Chi Minh di Hanoi, Vietnam 2 Maret 2019. Berdasarkan sistem dinasti, ia berpotensi menjadi pemimpin Korea Utara menggantikan kakaknya. REUTERS/Jorge Silva
Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian


Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

1 hari lalu

Aktris Jun Ji Hyun. (Soompi)
Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

3 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

6 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

6 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

6 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri uji peluncuran rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah hingga jarak jauh yang baru, di lokasi yang tidak diketahui di Korea Utara, 2 April 2024, dalam gambar yang dirilis pada 3 April 2024,  oleh Kantor Berita Pusat Korea.  KCNA melalui REUTERS
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

6 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.