Anjing Malang Disiksa Agar Berhenti Mengikuti Tuannya

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang laki-laki bernama Carlos menemukan seekor anjing malang dalam kondisi kedua matanya di lem. Anjing itu persisnya ditemukan di selokan di wilayah Barrancabermeja, Kolombia.

Carlos membawa anjing itu ke dokter hewan setempat untuk mendapat perawatan. Anjing itu diduga di lem kedua matanya agar tidak lagi mengikuti pemiliknya.

Dari beberapa foto yang diunggah, terlihat anjing malang ini sedang di mandikan untuk membersihkannya dari kotoran selokan yang menempel di bulunya dan juga lem yang menempel di kedua matanya.

Dokter hewan mengatakan mata anjing ini terpejam karena kedua matanya di lem. Dokter hewan juga memberi tahu Carlos bahwa anjing itu mengalami infeksi mata. 

Seekor anjing ditemukan di selokan dalam kondisi kedua matanya tertutup lem. Sumber: mirror.co.uk/CEN/Zoraida Elizabeth Santiago Ospino

Diketahui pula, anjing itu sempat beberapa kali mencoba menghilangkan lem tersebut menggunakan cakar-cakarnya hingga membuat area matanya terluka.

Zoraida Santiago, seorang aktivis hewan, mengatakan bahwa butuh waktu tiga hari untuk membersihkan lem yang menempel di area sensitif itu. Anjing itu juga memerlukan perawatan yang teliti sekitar tiga atau empat bulan mengingat area tersebut merupakan area sensitif dan untuk memulihkan tubuhnya sepenuhnya.  

“Dokter menyadari bahwa matanya terpejam karena lem dan anjing itu juga pernah berupaya untuk menghilangkannya dengan menggunakan cakarnya hingga mengakibatkan infeksi” katanya.

Anjing tersebut saat ini sedang diberi perawatan dokter menggunakan antibiotik dan juga menjalani serangkaian tes untuk memastikan apakah ia menderita kondisi kronis lain atau tidak.

Untungnya, Carlos telah memutuskan untuk mengadopsi anjing tersebut segera setelah binatang tersebut sudah cukup sehat untuk dibawa pulang bersamanya. Hingga saat ini tidak diketahui siapa yang meninggalkan anjing tersebut dan apakah pihak berwenang sedang menyelidiki insiden tersebut.

mirror.co.uk | Galuh Kurnia Ramadhani