Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pangeran Harry dan Meghan Diprediksi Akan 'Kabur' Ke Kanada

image-gnews
Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle akan mundur dari perannya sebagai anggota senior keluarga kerajaan Inggris dan ingin menghabiskan lebih banyak waktu di Amerika Utara. Pengumuman yang disampaikan pada Rabu, 8 Januari 2020 itu diambil setelah direnungkan selama berbulan-bulan. REUTERS/Toby Melville
Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle akan mundur dari perannya sebagai anggota senior keluarga kerajaan Inggris dan ingin menghabiskan lebih banyak waktu di Amerika Utara. Pengumuman yang disampaikan pada Rabu, 8 Januari 2020 itu diambil setelah direnungkan selama berbulan-bulan. REUTERS/Toby Melville
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kanada diprediksi menjadi negara di mana Pangeran Harry dan Meghan Markle akan berlabuh pasca meninggalkan keluarga Kerajaan Inggris. Hal itu mengingat keduanya mengatakan akan pindah ke Amerika bagian utara.

Salah satu orang yang memprediksi Harry dan Meghan akan migrasi ke Kanada adalah Larry Busch, eks pengawal khusus Kerajaan Inggris. Menurut Busch, Kanada adalah salah satu negara teraman dan cocok bagi figur publik seperti Harry dan Meghan.

"Saya tidak akan percaya jika mereka menolak keamanan yang ditawarkan pemerintah Kanada," ujar Busch, yang juga pernah mengawal Presiden Amerika Serikat, sebagaimana dikutip dari Reuters, Jumat, 10 Januari 2020 waktu Indonesia.

Hal senada disampaikan oleh Joe Balz, Presiden GloProSec Preventative Services, sebuah firma keamanan yang juga pernah mengawal keluarga Harry. Menurut Balz, lebih mudah untuk menciptakan sistem keamanan bagi Harry dan Meghan di Kanada karena aturan kepemilikan senjata lebih ketat di sana.

Sementara itu, jika Pangeran Harry dan Meghan Markle pindah ke Amerika Serikat untuk menuruti karir Meghan, sistem keamanannya akan makin rumit. Sebab, kata Balz, Amerika Serikat memiliki aturan kepemilikan senjata yang lebih longgar.

"Akan selalu ada idiot yang mencoba membuat kekacauan," ujar Balz.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keamanan bukan satu-satunya hal yang menjadi pertimbangan prediksi Harry dan Meghan berlabuh di Kanada. Selain faktor keamanan, keduanya juga pernah tinggal di Kanada selama hampir dua bulan pada tahun lalu.

Di sisi lain, Kanada juga merupakan bagian dari Persemakmuran Inggris (Commonwealth) dan memiliki seorang ratu sebagai kepala negaranya. Dengan begitu, Harry dan Meghan juga akan merasa familiar dengan sistem yang berjalan di Kanada.

Survey terbaru di Kanada, dari perusahaan Postmedia, mengungkapkan bahwa 60 persen dari 1515 warga Kanada akan sangat menyambut kedatangan Harry dan Meghan. Bahkan, mereka juga tidak keberatan apabila Pangeran Harry bekerja untuk perwakilan Pemerintah dan Kerajaan Inggris di Kanada.

REUTERS | ISTMAN MP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

1 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

2 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

2 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

4 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

5 hari lalu

Emas batangan murni 99,99 persen ditempatkan di ruang kerja di pabrik logam mulia Krastsvetmet di kota Krasnoyarsk, Siberia, Rusia, 31 Januari 2023. REUTERS/Alexander Manzyuk
Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

6 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

6 hari lalu

Pangeran William dan Kate Middleton hadiri resepsi malam untuk anggota Korps Diplomatik di Istana Buckingham di London, Inggris 5 Desember 2023. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

9 hari lalu

Pangeran Harry, Duke of Sussex dari Inggris dan istrinya Meghan, Duchess of Sussex, menyaksikan final bola voli di Invictus Games 2023, sebuah acara multi-olahraga internasional untuk tentara yang terluka, di Duesseldorf, Jerman 15 September 2023. REUTERS/Piroschka Van Wouw
Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

Pangeran Harry sedang bekerja keras untuk serial Netflix baru yang berfokus pada olahraga polo


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

10 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.