Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi Amerika Serikat, Iran Siap Lanjutkan Program Nuklir

image-gnews
Hassan Rouhani mengatakan setelah 60 hari, Iran akan meningkatkan tingkat pengayaan uranium [Kantor Kepresidenan Iran / Mohammad Berno / Al Jazeera]
Hassan Rouhani mengatakan setelah 60 hari, Iran akan meningkatkan tingkat pengayaan uranium [Kantor Kepresidenan Iran / Mohammad Berno / Al Jazeera]
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIran mengumumkan tidak lagi terikat dengan perjanjian nuklir Iran 2015 dengan negara-negara dunia setelah Jenderal Garda Revolusi Iran tewas dalam serangan drone AS Jumat kemarin.

Pengumuman hari Minggu akan membuat Iran mengabaikan ketentuan utama perjanjian yang membatasi bahan yang bisa digunakan untuk membuat senjata atom atau senjata nuklir.

Dikutip dari Al Jazeera, 6 Januari 2020, Iran menegaskan dalam siaran televisi negara bahwa mereka tetap terbuka untuk negosiasi dengan mitra Eropa.

Kesepakatan nuklir Iran sempat goyah ketika AS keluar. Akibatnya, Iran tidak bisa menjual minyak mentahnya di luar negeri karena sanksi AS.

Iran juga mengatakan tidak mundur dari janji sebelumnya bahwa mereka tidak akan mencari senjata nuklir.

Namun, pengumuman tersebut merupakan ancaman proliferasi nuklir paling jelas yang pernah dibuat oleh Iran sejak Presiden Donald Trump secara sepihak menarik diri dari perjanjian pada Mei 2018.

Ini juga semakin meningkatkan ketegangan regional, karena musuh lama Iran, Israel telah berjanji untuk tidak pernah mengizinkan Iran membuat senjata nuklir.

Ribuan orang di Irak berkabung atas kematian pemimpin pasukan elit Iran, Jenderal Qassem Soleimani pada Sabtu, 4 Januari 2020. [ZBC NEWS]

Pengumuman itu dikeluarkan pada Ahad malam setelah seorang pejabat Iran lainnya mengatakan akan mempertimbangkan untuk mengambil langkah yang lebih keras atas pembunuhan AS terhadap Jenderal Qassem Soleimani pada Jumat.

TV pemerintah Iran mengutip pernyataan pemerintah Presiden Hassan Rouhani yang mengatakan negara itu tidak akan mematuhi pembatasan pengayaannya, jumlah uranium yang diperkaya yang ditimbun dan penelitiannya, serta pengembangan dalam kegiatan nuklirnya.

"Pemerintah Republik Islam Iran dalam pernyataannya mengumumkan langkah kelima dan terakhirnya dalam mengurangi komitmen Iran di bawah JCPOA," kata seorang penyiar TV negara, menggunakan akronim untuk kesepakatan itu. "Republik Islam Iran tidak lagi menghadapi batasan dalam operasi."

Laporan tidak menguraikan sejauh mana tingkat yang akan dicapai Iran dalam program nuklirnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Badan Energi Atom Internasional, pengawas PBB yang mengamati program Iran, tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Namun, Iran mengatakan bahwa kerjasamanya dengan IAEA akan berlanjut seperti sebelumnya.

Iran telah membuka kembali fasilitas UF6 di provinsi tengah Isfahan yang ditutup pada 2009 karena kurangnya "kue kuning", bahan baku yang digunakan untuk pengayaan nuklir.[Tehrantimes]

Kesepakatan nuklir, yang ditandatangani pada 2015 oleh Iran, AS, Inggris, Prancis, Jerman, Cina, dan Rusia, melarang aktivitas nuklir di Fordow, sebuah fasilitas yang berlokasi di dekat kota Qom dan membatasi tingkat kemurnian uranium yang dapat diperkaya pada tingkat 3,67 persen, tingkat yang sesuai untuk pembangkit listrik sipil dan jauh di bawah ambang batas persen persen senjata nuklir.

Sebelum kesepakatan itu, Iran menggunakan Fordow untuk memperkaya uranium hingga 20 persen kemurnian fisil. Para pejabat mengatakan Teheran dapat kembali memperkaya uranium hingga 20 persen, tetapi saat ini tidak perlu.

Sementara New York Times melaporkan, Presiden Trump memperingatkan Iran bahwa Amerika Serikat telah mengunci 52 target di Iran, termasuk situs budaya.

Situs-situs itu, katanya, mewakili 52 sandera Amerika yang ditahan di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Teheran selama Revolusi Islam tahun 1979.

Di tengah kemarahan di Iran, Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif menyatakan bahwa menargetkan situs budaya adalah kejahatan perang. Dia juga meramalkan bahwa "akhir kehadiran jahat AS di Asia Barat telah dimulai."

Trump mengatakan bahwa pembunuhan Jenderal Suleimani pada hari Jumat bertujuan untuk mencegah perang.

Namun sebaliknya, pembunuhan Jenderal Qassem Soleimani membuat Iran murka dan menyerukan perang Jihad melawan Amerika Serikat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konflik Iran vs Israel: Pertahanan Udara Iran Rapuh Terhadap Serangan Israel?

54 menit lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Konflik Iran vs Israel: Pertahanan Udara Iran Rapuh Terhadap Serangan Israel?

Para ahli menduga Israel tidak akan mengalami banyak kesulitan mencapai target di dalam wilayah Iran yang hanya memiliki angkatan udara sudah uzur.


Menlu Iran Anggap Remeh Serangan Drone, Lebih Mirip Mainan Anak-anak

2 jam lalu

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian menghadiri acara sampingan dalam acara memperingati 75 tahun Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di PBB di Jenewa, Swiss, 12 Desember 2023 .REUTERS/Denis Balibouse
Menlu Iran Anggap Remeh Serangan Drone, Lebih Mirip Mainan Anak-anak

Menlu Iran mengatakan Teheran sedang menyelidiki serangan drone, sejauh ini hubungan dengan Israel belum terbukti.


Serangan Iran Tak Kendurkan Israel Tetap Gempur Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza Palestina

4 jam lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 3 Januari 2024. Lebih dari 22.000 orang meninggal dalam aksi genosida Israel di Palestina sejak Oktober 2023. REUTERS/Emad Gabon
Serangan Iran Tak Kendurkan Israel Tetap Gempur Kamp Pengungsi Jabalia di Gaza Palestina

Israel terus luncurkan serangan ke wilayah Jabalia, Gaza meski dikejutkan serangan Iran pekan lalu.


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

5 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

6 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa memegang bendera Palestina saat berkumpul untuk mendukung Yaman di depan kedutaan Inggris di Teheran, Iran, 12 Januari 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Top 3 Dunia: Rudal Israel Diklaim Serang Iran hingga Perbandingan Kekuatan Senjata

Top 3 dunia adalah rudal Israel diklaim menyerang Iran, cerita AS bantu Iran kembangkan nuklir hingga perbandingan senjata Iran dan Israel.


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

15 jam lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

16 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

17 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

19 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

21 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.