TEMPO.CO, Jakarta - Seorang laki-laki melepaskan tembakan membabi buta di kantor pusat layanan keamanan Rusia FSB, di Moskow, pada Kamis sore, 19 Desember 2019. Peristiwa ini penembakan ini setidaknya menewaskan satu orang dan melukai lima orang lainnya.
Dikutip dari reuters.com, serangan penembakan ini terjadi tak lama setelah Presiden Rusia, Vladimir Putin menyampaikan keterangan pers. Putin dalam keterangannya ketika itu menyampaikan acara untuk merayakan keberhasilan FSB dalam tugas-tugasnya.
Sumber di FSB mengatakan pihaknya menduga serangan penembakan ini kemungkinan besar sudah direncanakan yang bertepatan dengan pidato Putin pada Kamis sore, 19 Desember 2019.
Aksi penembakan terjadi pada Kamis, 19 Desember 2019 di kantor pusat keamanan Rusia FSB. Satu orang tewas. Sumber: Shamil Zhumatov/Reuters/ft.com
FSB adalah lembaga keamanan dalam negeri Rusia. Dalam keterangannya, FSB menyebut pelaku penembakan sudah diamankan dan sedang mengidentifikasi pelaku penembakan. Masih belum diketahui apa motifnya melakukan penembakan.
Rekaman video di media sosial yang beredar memperlihatkan tembakan yang dilepaskan dari senjata otomatis menembus dinding-dinding utama gedung FSB yang terletak di alun-alun Lubyanka, wilayah tengah Ibu Kota Moskowa. Suara sirine, tembakan dan teriakan orang-orang terdengar jelas di area itu, yang juga merupakan kawasan pusat perbelanjaan yang terkenal di kalangan para turis.
Kantor berita Interfax mewartakan Kementerian Kesehatan Rusia menyebut dari total 5 korban luka-luka beberapa di antaranya mengalami luka serius dan dua diantaranya adalah karyawan FSB. Penyidik menyebut pihaknya telah mendaftarkan gugatan hukum atas kasus ini atas tuduhan upaya membunuh aparat penegak hukum.