TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar RI untuk Yunani, Ferry Adamhar melakukan pertemuan di Athena dengan Menteri Pembangunan dan Investasi Yunani, Spyridon Adonis Georgiadis, pada Selasa, 17 Desember 2019. Pertemuan itu bagian dari upaya diplomasi ekonomi dan pengembangan investasi kedua negara.
Kedutaan Besar RI di Yunani menjelaskan Yunani memiliki lokasi yang sangat strategis dan memiliki prospek sebagai penghubung bagi produk-produk Indonesia untuk masuk ke negara Eropa lainnya. Untuk itu, penting melakukan penguatan kerja sama kedua negara di bidang investasi, serta penjajakan pengembangan perdagangan kedua negara.
Menteri Pembangunan dan Investasi Yunani, Spyridon Adonis Georgiadis, kiri, melakukan pertemuan dengan Duta Besar RI untuk Yunani, Ferry Adamhar, kanan. Sumber: dokumen KBRI Yunani
Dalam pertemuan itu, Georgiadis mengungkapkan ketakjubannya atas pembangunan ekonomi Indonesia yang luar biasa dan mengharapkan hubungan kedua negara dapat dikembangkan di segala bidang khususnya di bidang investasi.
”Posisi strategis Yunani sebagai pintu masuk ke Eropa menjadi nilai lebih di antara negara Eropa lainnya, yakni sebagai penghubung di kawasan. Masuknya produk-produk Indonesia ke Eropa melalui Yunani akan meningkatkan efisiensi waktu dan biaya, sehingga produk Indonesia lebih memiliki daya saing nantinya”, ujar Duta Besar Adamhar.
Sebelumnya di sela-sela pertemuan Sidang Umum PBB pada 23 September 2019, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Yunani Nikos Dendias telah menyepakatinya penguatan kerja sama ekonomi kedua negara. Perekonomian suatu negara tidak dapat dilepaskan dari peran peningkatan investasi negara tersebut.