TEMPO.CO, Sydney -- Polisi Australia menangkap seorang model Instagram karena kedapatan membawa empat tas kokain di mobilnya.
Model Vera Zinger, 23 tahun, mempromosikan pakaian renang, dan suplemen gymnasium di akun Instagramnya ke 84.500 pengikutnya.
“Polisi menangkapnya saat mengendarai mobil di kawasan eksklusif Sydney Barangaroo,” begitu dilansir News pada Selasa, 17 Desember 2019.
Polisi Australia menangkap belasan orang muda terkait narkoba selama dua tahun terakhir. Narkoba ini kerap digunakan pada pesta Natal dan tahun baru.
“Polisi mengaku heran dengan keberanian orang-orang berjualan narkoba di siang hari,” begitu dilansir News.
Meski telah ditangkap, Zinger tetap mengunggah foto-fotonya di berbagai negara lewat akun Instagram. Ada fotonya saat berkunjung ke Italia, Yunani, dan Timur Tengah.
Zinger juga pernah bekerja sebagai pelatih kebugaran dan pelayan di kafe. Dia menutup salah satu akun Instagramnya.
Selain Zinger, polisi Australia baru-baru ini menangkap seorang perempuan hamil 24 tahun, seorang pengemudi taksi, dan anggota RAAF berusia 23 tahun karena kepemilikan narkoba.
Polisi juga telah menghentikan sebuah mobil Toyota Hillux yang dikendarai seorang pemuda 25 tahun di Sydney. Polisi menemukan 13 kokain dan 1.600 dolar Australia atau sekitar Rp16 juta.
“Transaksi narkoba ini terjadi secara terang-terangan dan di tempat ramai di Central Business Distrik di Sydney dan lingkungan sekitarnya,” kata Kepala Inspektur Detektif, Stuart Bell.
Menurut dia, kepemilikan kokain terjadi tidak hanya pada komunitas tertentu tapi justru orang-orang yang memiliki latar belakang terhormat. Zinger bakal muncul di pengadilan pada Januari 2020.
Secara terpisah, seperti dilansir Reuters, polisi Sydney juga membongkar impor ekstasi 654 kilogram. Pil goyang ini disembunyikan di salah satu gudang besar di sana di dalam kotak alumunium barbekyu. Pelaku yang ditangkap berjumlah dua orang dengan satu berkewarganegaraan Australia dan satu lagi dari Kanada.