Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jumlah Pengikut Aksi Mogok Kerja di Prancis Mulai Berkurang

image-gnews
Serikat pekerja transportasi, guru, dan buruh melakukan mogok massal pada Kamis, 5 Desember 2019. Reuters
Serikat pekerja transportasi, guru, dan buruh melakukan mogok massal pada Kamis, 5 Desember 2019. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi mogok kerja pada Selasa, 10 Desember 2019, yang menentang reformasi sistem pensiun telah berdampak di liburkannya sekolah dan kekacauan sistem transportasi di penjuru Prancis. Jumlah orang yang mengikuti aksi protes ini sudah berkurang hingga separuh dibanding akhir pekan lalu.

Dikutip dari reuters.com, aksi mogok kerja di Prancis sudah memasuki hari keenam, dimana sektor transportasi metro atau kereta yang paling terpukul oleh aksi ini. Aksi mogok kerja dipicu oleh keputusan Pemerintah Prancis yang berencana merampingkan sistem pensiun Prancis yang saat ini dinilai cukup rumit dan menjanjikan keuntungan pensiun yang lebih menjanjikan.

Aksi mogok kerja pertama kali dilakukan pada Kamis, 5 Desember 2019, yang diikuti oleh lebih dari 800 ribu partisipan. Sekarang jumlahnya banyak berkurang kendati cuaca sedang bagus.

“Dengan adanya ketidak puasan yang sangat dalam, maka ada sebuah kebutuhan agar lebih banyak orang turun ke jalan,” kata Philippe Martinez, Kepala Serikat CGT.

Masinis di dua jalur metro di Paris memperpanjang aksi mogok sampai akhir pekan nanti sebagai bentuk penolakan rencana perampingan program hari tua. Sumber: Reuters.com

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam unjuk rasa Selasa kemarin, demonstran meneriakkan kalimat ‘Macron kami datang untuk menangkap mu’. Ada pula spanduk protes bertuliskan ‘mogok kerja atau mati kelapara’.

Kementerian Dalam Negeri Prancis memperkirakan 339 ribu orang melakukan aksi jalan di penjuru Prancis, dimana dari jumlah itu 31 ribu orang melakukan aksinya di Ibu Kota Paris. Sebelumnya unjuk rasa pada 5 Desember 2019 diikuti oleh sekitar 806 ribu partisipan di penjuru Prancis, dimana dari jumlah itu 65 ribu melakukan aksi mogok kerja dan turun ke jalan kota Paris. Serikat buruh CGT menyerukan agar dilakukan aksi serupa pada 12 Desember dan 17 Desember 2019.

Presiden Prancis Emmanuel Macron bertekad menyederhanakan sebuah sistem yang memisahkan 40 rencana pensiun. Menurut Macron, satu sistem pensiun akan terasa lebih adil dan memberikan setiap pensiunan hak yang sama dari setiap euro yang mereka kontribusikan. Namun sejumlah serikat buruh menilai Presiden Macron ingin melucuti manfaat dana pensiun dan mengancam kualitas hidup para pensiunan.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

3 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

5 hari lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

9 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

12 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

17 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

17 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

18 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

22 hari lalu

Seorang anak laki-laki Palestina berjalan di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. Israel tetap melancarkan serangan walaupun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengesahkan resolusi seruan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina. REUTERS/Bassam Masoud
Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.


Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

23 hari lalu

April Mop Happy Fool Day by Boldsky
Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.