Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rumah Sakit Unta Dubai Menarik Pecinta Unta Seluruh Dunia

image-gnews
Dubai Camel Hospital (DCH) bertujuan untuk membantu dalam penelitian dan pengembangan obat unta.[REUTERS]
Dubai Camel Hospital (DCH) bertujuan untuk membantu dalam penelitian dan pengembangan obat unta.[REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Unta Dubai, Dubai Camel Hospital (DCH), dengan fasilitas canggih dan modern senilai US$ 10 juta atau Rp 141 miliar, telah menarik perhatian para pecinta unta dari seluruh dunia.

"Rumah Sakit Unta Dubai adalah satu-satunya fasilitas medis canggih yang didedikasikan untuk merawat unta di seluruh dunia," kata Ali Redha, direktur jenderal DCH, meskipun Qatar membuka rumah sakit dan pusat pembiakan pada tahun 2015.

Dikutip dari CNN, 4 Desember 2019, sejak dibuka pada bulan Desember 2017, DCH telah terbukti populer dengan unta-unta yang datang dari jauh seperti Emirates Utara dan bahkan Oman. Begitu populer sehingga pihak rumah sakit memperluas fasilitas sebesar 50% untuk menangani permintaan.

Pada September Rumah sakit hewan mengatakan telah memperkuat rencana untuk memperbesar fasilitasnya agar dapat merawat lebih dari 30 unta secara bersamaan. Saat ini memiliki kapasitas untuk 22, menurut laporan Arabian Business.

"Kami telah berkembang pesat berkat penyebaran informasi tentang kemajuan medis luar biasa yang terjadi di sini dan hasil kami berbicara sendiri," kata Redha.

Seekor unta saat menjalani operasi pada kakinya, di Rumah Sakit Unta Dubai di Uni Emirat Arab, 11 Desember 2017. REUTERS/Satish Kumar

Unta dicintai di UEA dan merupakan bagian penting dari warisan negara itu.

Dengan lebih dari 300.000 unta di negara ini, menurut DCH, industri yang memamerkan hewan-hewan ini telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir seperti kompetisi kecantikan yang disponsori pemerintah, atau untuk balap. Balap unta adalah salah satu olahraga paling populer di wilayah Timur Tengah, terutama di kalangan warga Emirat.

"Secara tradisional orang Badui menggunakan unta untuk makanan, susu, dan transportasi tetapi sekarang populasinya telah meningkat secara dramatis karena unta dibiakkan untuk balapan," kata Redha, yang telah bekerja untuk melestarikan tradisi unta negara itu bersama penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, yang mendanai fasilitas itu.

Balapan unta adalah bidang yang menguntungkan. Festival Warisan Budaya Al Marmoom yang bergengsi memberikan hadiah uang lebih dari US$ 40 juta (Rp 564 miliar) kepada para pemenang tahun ini. Pemenang di Festival Al Dhafra di Abu Dhabi bisa memenangkan lebih dari US$ 800.000 atau Rp 11,3 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Unta sering menarik label harga yang besar. terutama unta betina karena betina cenderung lebih cepat. Salah satu unta ras betina termahal di dunia dilaporkan dibeli oleh Putra Mahkota Dubai Sheikh Hamdan bin Mohammed seharga US$ 2,7 juta atau Rp 38 miliar di sebuah kontes kecantikan unta.

Dengan unta yang dihargai sangat tinggi, tidak mengherankan jika pemilik menyambut rumah sakit berteknologi tinggi yang secara eksklusif merawat hewan peliharaan mereka.

Rumah Sakit Unta Dubai diresmikan pada tahun 2017 untuk memenuhi permintaan di UAE untuk fasilitas medis canggih yang didedikasikan untuk merawat unta.[Arabbian Business]

Rumah sakit ini dikelola oleh 65 karyawan termasuk tim dokter hewan dan spesialis internasional, dan memiliki kapasitas untuk merawat 22 unta secara bersamaan dengan peralatan medis berkuda dari Eropa dan AS yang dimodifikasi untuk unta.

Harga operasi mulai dari US$ 1.000 atau Rp 14 juta, dengan ultrasound dari US$ 110 atau Rp 1,5 juta. Tetapi yang paling menguntungkan adalah departemen laboratorium dan farmasi yang menghasilkan sebagian besar pendapatan melalui obat resep untuk aftercare unta.

Fasilitas ini memiliki dua ruang operasi yang tidak akan terlihat aneh di rumah sakit swasta dan bahkan ruang VIP yang megah untuk para syekh, pemilik, dan pelatih yang cemas untuk menyaksikan operasi secara langsung.

"Ini benar-benar menarik karena kami terus melakukan hal-hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya," kata ahli bedah Inggris Dr Claire Booth. "Mirip dengan seorang atlet, unta mendapat banyak cedera melalui balap seperti patah tulang panjang...tetapi juga melalui interaksi satu sama lain."

"Kami juga melakukan operasi pada luka, abses, dan bahkan amputasi. Setelah kami membiusnya, kami menempelkan kaki mereka ke kerekan dan mengangkutnya secara terbalik ke ruang operasi," kata ahli bedah.

Booth menambahkan bahwa hanya ada tiga perangkat endoskopi sepanjang lima meter yang ada di duni, dan khusus untuk merawat hewan besar. "Dua di antaranya ada di AS. Mereka punya satu untuk paus dan satu untuk jerapah dan yang ketiga kita punya di sini untuk unta," katanya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Buka Puasa di Burj Khalifa Dikelilingi Pemandangan Spektakuler

18 jam lalu

Suasana buka puasa di Burj Khalifa Dubai, Sabtu, 23 Maret 2024 (TEMPO/Mila Novita)
Buka Puasa di Burj Khalifa Dikelilingi Pemandangan Spektakuler

Sambil menantikan waktu berbuka puasa, pengunjung bisa menikmati pemandangan spektakuler di sekitar Burj Khalifa.


Mirip Beduk, Dubai Punya Tradisi Dentuman Meriam sebagai Penanda Buka Puasa selama Ramadan

2 hari lalu

Tradisi membunyikan meriam dari Hai Ramadan Expo City Dubai ditayangkan di televisi selama Ramadan 2024 (TEMPO/Mila Novita)
Mirip Beduk, Dubai Punya Tradisi Dentuman Meriam sebagai Penanda Buka Puasa selama Ramadan

Meski masjid-masjid sudah dilengkapi pengeras suara untuk mengumandangkan azan, tradisi ini masih dilakukan di Dubai hingga sekarang.


4 Tahun Sudjiatmi Notomiharjo Berpulang, Jokowi Pernah Gagal Total karena Langgar Nasihat Ibunya

4 hari lalu

Joko Widodo alias Jokowi bersama Ibunya  Sudjiatmi Notomihardjo saat diwawancarai TEMPO di
4 Tahun Sudjiatmi Notomiharjo Berpulang, Jokowi Pernah Gagal Total karena Langgar Nasihat Ibunya

Sudjiatmi Notomiharjo, ibunda Jokowi telah berpulang 4 tahun lalu. Ini kedekatan Jokowi dan ibunya, dan pengakuan pernah langgar nasihat ibunya.


Di Dubai, Ramadan Terasa Kurang Lengkap tanpa Sirop Ini

5 hari lalu

Sirop Vimto yang jadi salah satu minuman khas untuk berbuka puasa Ramadan di Dubai, Uni Emirat Arab (TEMPO/Mila Novita)
Di Dubai, Ramadan Terasa Kurang Lengkap tanpa Sirop Ini

Sirop ini membanjiri pasaran dua pekan sebelum Ramadan. Banyak warga Dubai menjadikannya sebagai minuman pertama saat berbuka puasa.


Serunya Buka Puasa Bersama 3.000 Orang di Jalanan Dubai, Menunya Bubur Kanji ala India

7 hari lalu

Buka pusa bersama di Deira, Dubai, digelar di jalanan depan toko pada Rabu, 20 Maret 2024, diikuti lebih dari 3.000 orang. (TEMPO/Mila Novita)
Serunya Buka Puasa Bersama 3.000 Orang di Jalanan Dubai, Menunya Bubur Kanji ala India

Buka puasa bersama ini sudah berlangsung lebih dari 40 tahun, dimulai dari 50 orang pekerja migran dari India di Dubai.


Melihat Keindahan Masjid Jumeirah Dubai sambil Mengenal Islam

8 hari lalu

Masjid Jumeirah Dubai (TEMPO/Mila Novita)
Melihat Keindahan Masjid Jumeirah Dubai sambil Mengenal Islam

Tur Masjid Jumeirah Dubai bukan hanya untuk mengajak turis melihat keindahan dan sejarah masjid, tetapi memperkenalkan Islam kepada orang asing.


Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

14 hari lalu

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Berapa Banyak Uang Tunai yang Boleh Dibawa saat Traveling ke Luar Negeri?

Pembatasan uang tunai saat traveling ke luar negeri diterapkan untuk mencegah aktivitas terlarang seperti pencucian uang dan pendanaan teroris.


Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

14 hari lalu

Para pengunjuk rasa memblokir bantuan kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Ashdod di Israel , 1 Februari 2024. REUTERS/Dylan Martinez
Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

Para menlu dari AS hingga Qatar sepakat membuka pelabuhan Ashdod, Israel, sebagai jalur pelengkap dalam menyalurkan bantuan ke Gaza


Dubai Mall Diklaim jadi Tempat Paling Banyak Didatangi di Dunia dengan 105 Juta Pengunjung

16 hari lalu

Pengunjung menggunakan masker saat berbelanja di Dubai mall setelah pemerintah Uni Emirat Arab membuka kembali mall di tengah pandemi virus corona atau COVID-19 di Dubai, UAE, 3 Mei 2020. Sebelumnya hanya toko bahan makanan dan apotek di mal itu yang boleh beroperasi. REUTERS/Rula Rouhana
Dubai Mall Diklaim jadi Tempat Paling Banyak Didatangi di Dunia dengan 105 Juta Pengunjung

Dubai Mall memiliki 1.200 toko ritel, ratusan tempat makan, gelanggang es seukuran Olimpiade, akuarium raksasa, dan distrik Chinatown yang luas.


10 Kota Terbaik di Dunia untuk Para Jomlo yang Ingin Solo Traveling

16 hari lalu

Warga melihat warna warni pada Tokyo Tower saat memeriahkan malam pergantian tahun di Tokyo, 1 Januari, 2013. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
10 Kota Terbaik di Dunia untuk Para Jomlo yang Ingin Solo Traveling

Tokyo, Jepang, berada di urutan teratas sebagai kota tujuan solo traveling dengan pertimbangan keselamatan, gaji rata-rata, sewa, dan biaya hidup.