TEMPO.CO, Jakarta - Atlet kasti asal Australia menekuk tim nasional kasti dari Pakistan dalam sebuah pertandingan Minggu, 24 November 2019 di Australia. Altet dari Pakistan gagal memberi kesan positif pada para penggemarnya di stadion Gabba, Australia, namun tidak halnya dengan seorang sopir taksi asal India.
Alison Mitchell, seorang komentator olahraga menceritakan lima atlet kasti yang bertanding pada hari Minggu lalu menaiki sebuah taksi pada Senin pagi, 25 November 2019. Sopir taksi itu dipanggil untuk datang ke hotel tempat kelima atlet asal Pakistan itu menginap.
The heartwearming story of the Indian taxi driver and five @TheRealPCB players.
@AlisonMitchell tells Mitchell Johnson about it on Commentator Cam. #AUSvPAK
Listen live ABC Radio / Grandstand digital / ABC Listen app — https://t.co/dhH8gmo5FZ pic.twitter.com/qdwsK83F7X
— ABC Grandstand (@abcgrandstand) November 24, 2019
Taksi itu lalu mengantar lima penumpangnya ke sebuah restoran masakan India, tempat dimana kelima atlet tersebut hendak bersantap. Namun yang terjadi, sopir taksi itu tidak mau dibayar. Atas kebaikan sopir taksi itu, para atlet tersebut pun mengajak sopir taksi itu untuk makan bersama mereka. Sikap para atlet itu menuai pujian dari natizen.
“Sopir itu memperlihatkan foto di ponselnya. Dalam foto itu dia duduk satu meja dengan lima atlet tim nasional kasti asal Paksitan,” kata Mitchell, seperti dikutip dari sports.ndtv.com, Senin, 25 November 2019.
Kisah sopir taksi berhati mulia yang diceritakan Mitchell itu, viral di Twitter. Rencananya, Australia akan menjamu tim kasti nasional Pakistan di Kota Adelaide untuk laga uji coba ke dua pada 29 November – 3 Desember 2019.