Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sadis, Anak Mantan Presiden Jerman Tewas Ditikam Saat Beri Kuliah

image-gnews
Anak laki-laki mantan presiden Jerman, Fritz von Weizscker, tewas ditikam saat memberikan kuliah di klinik di Berlin. [EURO NEWS]
Anak laki-laki mantan presiden Jerman, Fritz von Weizscker, tewas ditikam saat memberikan kuliah di klinik di Berlin. [EURO NEWS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak laki-laki mantan presiden Jerman, Fritz von Weizsäcker, 59 tahun, tewas ditikam menggunakan pisau oleh seorang pria saat memberikan kuliah di Klinik Schlosspark pada Selasa malam, 19 November 2019.

Peristiwa sadis itu membuat warga Jerman kaget.

Peristiwa itu berawal ketika Weizsäcker yang berprofesi sebagai dokter internis dan ahli di bidang gastroenterologi, hepatologi, onkologi, dan infektiologi, memberikan kuliah kepada sekitar 20 orang mengenai lemak di hati.

Seorang pria yang awalnya diduga peserta kuliah mendadak mendekatinya dan menikam pisau ke lehernya.

Seorang polisi yang sedang tidak bertugas berusaha mencegah aksi pria itu, diserang dan terluka serius.

Upaya menyelamatkan nyawa Weizsäcker secepatnya dilakukan, namun nyawanya tak tertolong.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pria yang menikam anak mantan presiden Richard von Weizsäcker itu ditangkap. Tidak disebut namanya namun berusia 57 tahun. Belum diketahui motif dari pembunuhan sadis itu.

Juru bicara Kanselor Jerman Angela Merkel menyatakan turut berduka kepada keluarga korban. Peristiwa itu disebut sebagai pukulan yang mengerikan.

Pemimpin Partai Demokrat Bebas Jerman, Christian Lindner mengatakan dirinya terkaget mengetahui kematian temannya itu.

Fritz von Weizsäcker memulai karirnya di Universitas Medical Center di University of Freiburg di Jerman. Dia kemudian bekerja sambil melanjutkan studi dan bekerja di beberapa rumah sakit termasuk Harvard Medical School di Boston.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

1 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

1 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

2 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

2 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

7 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

Korea Selatan masih didera pemogokan massal para dokter. Ribuan perawat disiagakan.


Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

7 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bereaksi di samping Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, saat Presiden Israel Isaac Herzog berbicara dengan korban selamat Holocaust, Rena Quint, di Hall of Remembrance of the Yad Vashem Holocaust Memorial museum di Yerusalem, 13 Juli 2022. Menahem Kahana/Pool  melalui REUTERS
Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

Korban Holocaust mengaku trauma atas serangan Hamas ke Israel pada Oktober lalu, Jerman memberikan kompensasi ke mereka.


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

8 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.


Menyusuri Lokasi Syuting Queen of Tears dari Korea hingga Jerman

10 hari lalu

Queen of Tears dibintangi oleh Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won. Instagram.com/@tvn_drama
Menyusuri Lokasi Syuting Queen of Tears dari Korea hingga Jerman

Tak hanya ceritanya yang bikin penasaran, lokasi syuting Queen of Tears juga bisa jadi inspirasi destinasi perjalanan berikutnya


Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

11 hari lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

Nikaragua meminta ICJ untuk memerintahkan Jerman menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan melanjutkan pendanaannya untuk UNRWA.