Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Fakta Kebakaran Hutan di Australia

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Petugas pemadam kebakaran di New South Wales, Australia, berusaha memadamkan kebakaran lahan. Reuters
Petugas pemadam kebakaran di New South Wales, Australia, berusaha memadamkan kebakaran lahan. Reuters
Iklan

TEMPO.COSydney – Otoritas Australia memperingatkan kawasan pantai timur menghadapi ancaman musibah kebakaran lahan pada Selasa, 12 November 2019.

Pemerintah Australia telah memerintahkan evakuasi, penutupan sekolah dan kampus pada Selasa karena ada kekhawatiran api akan menjalar lebih luas ke dekat lokasi aktivitas warga.

Berikut ini tiga poin mengenai kebakaran lahan di Australia seperti dilansir Reuters:

  1. Tingkat Ancaman

Pemerintah meluncurkan pemeringkatan kebakaran lahan pada 2009 menyusul kebakaran lahan Black Saturday atau Sabtu Hitam, yang menewaskan 173 orang.

Pemerintah mengumumkan situasi darurat pertama kalinya pada Senin ini untuk Sydney. Petugas memperingatkan Sydney bakal mengalami kenaikan suhu hingga 37 derajat Celsius dengan hembusan angin kuat.

Komisioner Pemadam Kebakaran NSW, Shane Fitzsimmons, mengatakan kebakaran dianggap sebagai bencana saat ada orang yang tewas. Menurut dia, tidak ada rumah yang tahan api atau kondisi ini.

Kota Sydney merupakan kota terpadat di Australia dengan 5 juta populasi, yang dikepung oleh area luas rawa-rawa. Sebagian rawa-rawa ini berdekatan dengan area pemukiman warga.

  1. Pohon Eukaliptus
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Suhu udara yang tinggi dan rendahnya tingkat hujan membuat kawasan rawa ini kerap terbakar dari waktu ke waktu. Pohon alami di sana seperti eukaliptus bisa membuat api bertambah besar karena pohon mengandung minyak.

  1. Penyebab

Penyebab kebakaran bisa berupa kilatan petir hingga manusia, yang sengaja membuang puntung rokok sembarangan.

Menurut lembaga ilmiah Australia tindakan pembakaran hutan terkontrol bisa menjadi solusi. Ini dilakukan petugas dengan sengaja membakar lahan kering tertentu agar tidak terjadi kebakaran liar, yang tidak terkendali.

Kebakaran hutan dan rawa terparah Australia terjadi pada Februari 2009. Insiden ini disebut sebagai Black Saturday dan terjadi di negara bagian Victoria. Sebanyak 173 orang tewas dalam kebakaran itu.

Kebakaran ini menyebabkan tidak hanya rumah hancur tapi juga tewasnya hewan ternak dan rusaknya habitat hewan serta mengurangi kesuburan tanah selama beberapa dekade. Cadangan air juga menjadi tercemar debu dan pohon yang terbakar di Australia.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

12 jam lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

15 jam lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

17 jam lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

20 jam lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

1 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

1 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

1 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

1 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

2 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.