TEMPO.CO, Jakarta - Seorang laki-laki ditusuk hingga tewas pada Senin, 4 November 2019, di restoran cepat saji Popeyes di Maryland, Amerika Serikat. Tindak penusukan ini dipicu adu argument saat restoran itu meluncurkan ulang produk sandwich ayam.
Dikutip dari edition.cnn.com, Selasa, 5 November 2019, identitas korban, 28 tahun, tidak dipublikasi. Dia ditusuk di pekarangan restoran sekitar pukul 19.00 malam. Juru bicara kepolisian kabupaten George, Jennifer Donelan, mengatakan korban mengantre untuk membeli sandwich ayam di restoran Maryland Popeyes.
PIO on scene of a fatal stabbing in the 6200 block of Livingston Road. pic.twitter.com/fZMuwzof1C
— PGPDNEWS (@PGPDNews) November 5, 2019
Saat sedang mengantri itu, korban dan seorang laki-laki lain terlibat adu argumen. Kepolisian meyakini cekcok itu karena ada beberapa orang yang menyerobot antrean.
“Anda bisa marah karena apapun dan kemarahan itu berubah menjadi kekerasan seperti ini. Ini sangat menyedihkan dan sungguh hari yang tragis,” kata Donelan.
Apparat kepolisian yang tiba di lokasi kejadian melakukan langkah-langkah untuk menyelamatkan laki-laki yang mengalami penikaman itu. Korban dilarikan ke rumah sakit terdekat, dimana tak lama dia nyatakan tewas.
Pelaku penusukan saat ini masih diburu oleh apparat kepolisian. Donelan pun menyerukan pada terduga penusukan dan orang – orang di restoran saat terjadi peristiwa penusukan agar mau mendatangi kantor polisi untuk memberikan keterangan.
“Kami mencari seorang laki-laki dan saksi yang mengetahui detail siapa laki-laki terduga penusukan tersebut. Dia tahu apa yang dilakukannya semalam dan dia harus melakukan hal benar. Dia harus keluar untuk menyerahkan diri,” kata Donelan.
Pihak restoran Popeyes belum mau berkomentar soal penusukan ini.
