TEMPO.CO, Jakarta - Seorang tahanan berusia 79 tahun mengaku telah melakukan 93 pembunuhan, yang menjadikannya pembunuh berantai dengan korban terbanyak dalam sejarah Amerika jika pengakuannya terbukti benar.
Samuel Little mengaku menggambar beberapa wajah korbannya untuk bukti ke FBI. FBI merekam pengakuannya ketika Samuel mengaku membunuh mereka semua.
Dikutip dari Mirror.co.uk, 8 Oktober 2019, dalam salah satu rekaman yang dirilis pada Ahad, Samuel mengaku pernah menenggelamkan seorang perempuan di sungai setelah memberi korban tumpangan di mobilnya.
Pembunuhannya terjadi antara tahun 1970 dan 2005, dan mayoritas korbannya adalah perempuan.
Setelah bertahun-tahun menyelidiki dengan saksama pengakuan mengerikan tentang seorang lelaki beruban di kursi roda di dalam sel penjara Los Angeles County, FIB mengumumkan pada hari Minggu bahwa Samuel Little, yang telah mengakui membunuh perempuan di seluruh negera bagian AS selama berpuluh-puluh taun, adalah pembunuh berantai dengan korban paling banyak dalam sejarah Amerika.
Menurut laporan New York Times, Samuel Little, telah mengakui 93 pembunuhan, kata FBI. FBI sendiri telah memverifikasi 50 pembunuhan sejauh ini dan mereka percaya bahwa pengakuan Samuel Little kemungkinan benar.
FBI merilis lima sketsa yang digambar oleh Samuel Little dari perempuan tak dikenal yang katanya dia bunuh. Lokasi pembunuhan mereka, searah jarum jam dari kiri atas: New Orleans, 1982; Las Vegas, 1993; Miami, 1971-72; Covington, Ky., 1984; North Little Rock, Ark., 1992-94.[FBI/The New York Times]
Sekarang FBI sedang sedang mengidentifikasi sisa korbannya, penyelidikan yang mesti cepat diselesaikan karena usia tua Little, kesehatan yang buruk, dan terkadang salah mengingat. Selama akhir pekan, FBI meminta bantuan dari masyarakat setelah merilis lima sketsa yang Little klaim sebagai korban yang dia bunuh, disertai informasi tentang di mana dia bertemu masing-masing korban.
Setelah Little didekati oleh Texas Ranger mencari informasi sekitar 18 bulan yang lalu, ia telah mengakui kejahatan kepada banyak jaksa dan petugas polisi yang telah terbang ke penjara Lancaster, California, di mana ia menjalani hukuman seumur hidup berturut-turut untuk tiga pembunuhan dari 1980-an. Jaksa penuntut mengatakan mereka telah menutup puluhan penyelidikan pembunuhan sejak hampir lima puluh tahun, beberapa dari mereka takut kasus-kasus itu tidak akan pernah bisa diselesaikan.
Samuel Little telah dihukum karena setidaknya delapan pembunuhan, termasuk beberapa yang telah ia akui. Jaksa di seluruh negeri masih mempertimbangkan apakah akan secara resmi menuntutnya atas pembunuhan, karena tidak pasti berapa banyak tuduhan yang pada akhirnya akan dia hadapi. Tidak ada yang mewakili Samuel Little yang bisa dihubungi untuk memberikan komentar.
Sebelum pengakuan Samuel Little, Gary Ridgway, yang dijuluki pembunuh Green River, dinyatakan bersalah atas 49 pembunuhan di Negara Bagian Washington selama tahun 1980-an dan 1990-an, yang menjadikannya terpidana pembunuh berantai dengan korban terbanyak di Amerika Serikat.