Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komandan Garda Revolusi Iran Sebut Soal Agresor

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Sisa-sisa rudal yang dikatakan pemerintah Arab Saudi digunakan untuk menyerang fasilitas minyak Saudi Aramco, ditampilkan selama konferensi pers di Riyadh, Arab Saudi 18 September 2019. [REUTERS / Hamad I Mohammed]
Sisa-sisa rudal yang dikatakan pemerintah Arab Saudi digunakan untuk menyerang fasilitas minyak Saudi Aramco, ditampilkan selama konferensi pers di Riyadh, Arab Saudi 18 September 2019. [REUTERS / Hamad I Mohammed]
Iklan

TEMPO.CODubai – Militer Iran akan mengejar setiap agresor meskipun hanya melakukan serangan terbatas lalu akan menghancurkannya.

Komandan Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Hossein Salami, mengatakan ini dalam sebuah siaran langsung di televisi setempat.

“Kami akan menghukum pelaku dan akan terus melakukannya hingga agresor hancur,” kata Salami seperti dilansir Reuters pada Sabtu, 21 September 2019.

Pernyataan Salami ini muncul setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan akan mengirim pasukan untuk meningkatkan pertahanan udara dan rudal Arab Saudi.

Trump masih enggan menjelaskan apakah akan melakukan retaliasi terhadap pelaku serangan. Namun, dia mengakui Iran tampaknya sebagai pelaku serangan terhadap dua fasilitas kilang minyak Arab Saudi.

Keputusan Trump mengirim pasukan ke Arab Saudi, yang dilakukan atas permintaan Saudi, mendapat kritik dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, yang menyebutnya sebagai upaya keterlaluan untuk melangkahi kewenangan Kongres.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Tindakan yang tidak bisa diterima ini menimbulkan kekhawatiran,” kata Pelosi sambil menuding Trump sengaja menutup mata atas tindak kekerasan yang dilakukan Saudi terhadap warga Yaman yang tidak bersalah. Pelosi juga menyebut soal adanya pelanggaran HAM dan pembunuhan kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi.

“AS tidak bisa terlibat dalam kebrutalan dan pertumpahan darah,” kata Pelosi. “Kongres akan melakukan tugas untuk menjaga Konstitusi, membela keamanan nasional dan melindungi rakyat Amerika.”

Selain Salami, ancaman juga dikeluarkan oleh Amirali Hajizadeh, yang merupakan kepala divisi luar angkasa dari Garda Revolusi Iran. Media IRNA menyebut Hajizadeh mengatakan setiap serangan terhadap Iran akan mendapat respon yang menghancurkan.

Secara terpisah, Menlu Arab Saudi, Adel al-Jubeir, mengatakan negaranya akan bertindak setelah hasil investigasi gabungan oleh penyelidik internasional rampung. Menurut dia, investigasi akan menunjukkan arah serangan berasal dari utara dan bukan dari selatan.

Pemerintah Saudi meragukan kelompok Houthi bisa melakukan serangan rudal dan drone dalam skala besar seperti yang terjadi pada Sabtu pekan lalu. Houthi merupakan sekutu Iran dalam perang sipil di Yaman melawan pasukan pemerintah yang didukung Arab Saudi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

19 jam lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Polda Metro Jaya Ungkap Penipuan Haji Furoda, Korban Rugi Rp 563 Juta

1 hari lalu

Ilustrasi Ibadah Haji. Getty Images
Polda Metro Jaya Ungkap Penipuan Haji Furoda, Korban Rugi Rp 563 Juta

Dirkrimsus Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan pemberangkatan Haji Furoda atau haji undangan resmi dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi.


Perusahaan Arab Saudi Bikin Robot Manusia, Tak Boleh Bicara Seks dan Politik

1 hari lalu

Komunikasi manusia dan robot. Kredit: AFP/Global Times
Perusahaan Arab Saudi Bikin Robot Manusia, Tak Boleh Bicara Seks dan Politik

Perusahaan teknologi Arab Saudi menciptakan robot manusia bernama Sara. Didesain untuk tak bicara seks dan politik.


Arab Saudi Punya Taman Hiburan Dragon Ball di Qiddiya Hadirkan 30 Wahana

2 hari lalu

Dragon Ball. bbc.co.uk
Arab Saudi Punya Taman Hiburan Dragon Ball di Qiddiya Hadirkan 30 Wahana

Taman hiburan pertama di dunia bertema Dragon Ball akan dibangun di Qiddiya, Arab Saudi. Ini keunikannya.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Awas, Jemaah Haji Ketahuan Bawa Jimat Bisa Diancam Hukuman Mati

2 hari lalu

Ratusan umat muslim melakukan tawaf di kabah pada hari-hari terakhir ibadah haji di Masjidil Haram di kota suci Mekah, Arab Saudi 10 Juli 2022. Jemaah haji dari luar negeri kembali untuk haji setelah dua tahun terganggu akibat pandemi COVID-19. REUTERS/Mohammed Salem
Awas, Jemaah Haji Ketahuan Bawa Jimat Bisa Diancam Hukuman Mati

Ada baiknya calon jemaah haji asal Indonesia untuk memperhatikan barang-barang yang boleh dan tidak boleh dibawa ke Arab Saudi. Apa saja?


49 Tahun Kematian King Faisal Putra Pendiri Kerajaan Arab Saudi, 3 Peluru Ditembakkan Keponakannya

3 hari lalu

Pangeran Faisal bin Musaid bin Abdulaziz Al Saud adalah pembunuh dan keponakan dari Raja Saudi Arabia Faisal bin Abdul Aziz. Ia menembakkan tiga peluru dari jarak dekat ke arah Raja Faisal di tengah sebuah acara kerajaan. Pada Juni 1975, Faisal bin Musaed dieksekusi mati dalam kasus pembunuhan sang raja. Eksekusi pancung dilakukan di sebuah alun-alun di Riyadh. alchetron.com
49 Tahun Kematian King Faisal Putra Pendiri Kerajaan Arab Saudi, 3 Peluru Ditembakkan Keponakannya

Raja Arab Saudi King Faisal ditembak keponakannya sendiri. Tiga peluru menewaskan putra King Abdul Aziz pendiri kerajaan Arab Saudi, 49 tahun lalu.


Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Menarik di Arab Saudi

3 hari lalu

Hegra, Arab Saudi. Unsplash.com/Hatem Boukhit
Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Menarik di Arab Saudi

Kekayaan budaya, tradisi, dan sejarah Arab Saudi menyatu dengan keindahan alam yang dapat memberikan pengalaman tak terlupakan untuk wisatawan


Taman Hiburan Dragon Ball Pertama di Dunia Dibangun di Arab Saudi Seluas 500 Meter Persegi

3 hari lalu

Dragon Ball Theme Park satu-satunya di dunia akan dibangun di Arab Saudi. (Tangkapan layar Youtube.com/Qiddiya)
Taman Hiburan Dragon Ball Pertama di Dunia Dibangun di Arab Saudi Seluas 500 Meter Persegi

Taman hiburan Dragon Ball pertama di dunia akan membawa pengunjung mengikuti perjalanan Son Goku


KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

6 hari lalu

Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menerima kedatangan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani setibanya di Riyadh untuk hadiri KTT OKI di Arab Saudi, 10 November 2023. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS
KPU Tetapkan Kemenangan Prabowo Gibran, Putra Mahkota Arab Saudi Ucapkan Selamat

Pesan Putra Mahkota Arab Saudi dikirimkan setelah KPU secara resmi mengumumkan Prabowo Gibran sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia