TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari Presiden RI ke-3 BJ Habibie yang menutup usia pada Rabu, 11 September 2019. Kesedihan atas kepergian Habibie bukan hanya dirasakan oleh Indonesia, namun juga negara-negara besar di dunia seperti Rusia, Inggris, dan Amerika Serikat yang disampaikan melalui akun Twitter resmi masing-masing Kedutaan.
“Kami menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam berkaitan dengan berpulangnya Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie, ikut berdukacita bersama dengan keluarga Habibie dan semua rakyat Indonesia. Bapak B.J.Habibie masuk ke sejarah sebagai tokoh politik terkemuka, Wakil Presiden dan Presiden Republik Indonesia ke-3, patriot besar negaranya, beliau memberikan sumbangsih luar biasa pada pengembangan teknologi nasional. Kenangan tentang beliau akan tetap ada di hati kami,” tulis Kedutaan Besar Rusia di Indonesia dalam akun Twitter @RusEmbJakarta,
Kami menyampaikan ucapan belasungkawa mendalam berkaitan dengan berpulangnya Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie, ikut berdukacita bersama dengan keluarga Habibie dan semua rakyat Indonesia. pic.twitter.com/uk1ZeA20g3
— Russian Embassy, IDN (@RusEmbJakarta) September 12, 2019
Hal yang sama dituliskan Kedutaan Besar Amerika Serikat. Selain menyampaikan belasungkawa, Amerika Serikat juga memanjatkan doa ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan.
Pemerintah dan rakyat Amerika turut berdukacita atas meninggalnya mantan Presiden RI #BJHabibie. Doa kami menyertai seluruh keluarga yg ditinggalkan. - #DubesDonovan pic.twitter.com/20MSz9bDqx
— U.S. Embassy Jakarta (@usembassyjkt) September 11, 2019
Kedutaan Besar Inggris pun mengungkapkan belasungkawa mereka melalui akun resmi @UkinIndonesia. Melalui ciutannya, Kedutaan Inggris menulis duka cita mendalam atas meninggalnya Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie. Doa menyertai keluarga dan seluruh bangsa Indonesia.