Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dokumen Ungkap Dampak Jika Inggris Keluar UE Tanpa Kesepakatan

image-gnews
Sebuah patung kertas yang memparodikan seorang turis Inggris yang meninju dirinya sendiri dengan sarung tinju yang menggambarkan Brexit, ditampilkan menjelang parade Rose Monday di Mainz, Jerman, 26 Februari 2019. REUTERS
Sebuah patung kertas yang memparodikan seorang turis Inggris yang meninju dirinya sendiri dengan sarung tinju yang menggambarkan Brexit, ditampilkan menjelang parade Rose Monday di Mainz, Jerman, 26 Februari 2019. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana pemerintah Inggris untuk keluar dari Uni Eropa (UE) tanpa kesepakatan atau no-deal Brexit bisa memancing sejumlah gangguan di berbagai bidang di Inggris. No-deal Brexit bisa berdampak pada suplai obat-obatan dan sejumlah makanan segar, unjuk rasa pun bakal terjadi di sejumlah titik di Inggris yang diikuti potensi naiknya gangguan publik.

Proyeki itu disampaikan dalam 'Operation Yellowhammer' yang dipublikasi pada Rabu, 11 September 2019 dalam kontek asumsi terburuk. Terhitung Boris Johnson sudah sembilan hari menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris dan rancangan terhadap kemungkinan no-deal Brexit sudah disusun.

Dokumen Operation Yellowhammer pertama kali dipublikasi oleh surat kabar Sunday Times pada 18 Agustus 2019. Michael Gove, Menteri Koordinasi bagi persiapan no-deal Brexit, mengatakan dokumen tersebut sudah lawas dan tidak merefleksikan tingkat persiapan saat ini.

Ian Wright, kepala eksekutif Federasi Makanan dan Minuman, memperingatkan perusahaan menghadapi 'kepunahan' jika Brexit gagal.[Mirror/Manchester Evening News WS]

Dikutip dari reuters.com, Kamis, 12 September 2019, Inggris dijadwalkan angkat kaki dari Uni Eropa pada 31 Oktober 2019 dan jika no-deal Brexit terjadi maka para pelaku bisnis harus bersiap atas kemungkinan menurunnya pemasukan sebagai dampak kebingungan politik yang terus berlanjut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dokumen itu menulis, pengiriman barang ke penjuru Inggris kemungkinan bisa menunggu hingga dua hari dan warga negara Inggris akan memenuhi gerai - gerai imigrasi yang ada di perbatasan Uni Eropa.

"Hal seperti suplai makanan segar akan menurun. Membeli karena panik akan muncul atau memburuknya suplai makanan," tulis dokumen itu.

Dikatakan pula dalam dokumen itu, arus lalu lintas di jalur Inggris bakal dikurangi hingga 60 persen pada hari pertama no-deal Brexit. Gangguan terburuk bisa berlangsung sampai tiga bulan. Antrian lalu lintas dapat berdampak pada pengiriman bahan bakar dan masyarakat yang berbelanja karena panik bisa menyebabkan kekurangan pasokan di Inggris.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

4 jam lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

10 jam lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

1 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

2 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

2 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

4 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

4 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

5 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Langkah Nyata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez Akui Negara Palestina

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez siap mengakui negara Palestina. Berikut langkah Pedro Sanchez ajak Eropa dukung kemerdekaan Palestina.


Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

7 hari lalu

Ratusan kendaraan pemudik antre di pintu tol Brebes Timur, Jawa Tengah, 1 Juli 2016. Arus mudik mulai meningkat pa H-5, dan diperkirakan puncak mudik terjadi pada hari ini, 2 Juli 2016. ANTARA/Rosa Panggabean
Kilas Balik Tragedi Brexit 2016, Sedikitnya 12 Pemudik Tewas dalam Arus Mudik Lebaran

Tragedi macet terparah mudik pada 2016. Kilas balik tragedi Brexit yang tewaskan belasan orang.