Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Brexit, Juru Bicara Parlemen Inggris Siap Mundur

image-gnews
John Bercow, Juru biara Parlemen Inggris siap mundur. Sumber: Jessica Taylor/Handout via REUTERS
John Bercow, Juru biara Parlemen Inggris siap mundur. Sumber: Jessica Taylor/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara parlemen Inggris, John Bercow, pada Senin, 9 September 2019, menyatakan siap mundur dari jabatan. Pernyataan itu disampaikan sebagai peringatan kepada pemerintah Inggris agar jangan menurunkan kapasitas kemampuan parlemen Inggris.

Dalam politik Inggris, Bercow memiliki peran kunci dalam tiga tahun krisis Brexit. Dikutip dari reuters.com, Bercow mengatakan membengkokkan peran parlemen Inggris akan memberikan anggota parlemen peluang untuk melawan kebijakan pemerintah, yang saat ini kemungkinan meloloskan undang-undang untuk memblokade no-deal Brexit atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa tanpa kesepakatan.  

Ratusan ribu masyarakat Inggris turun ke jalan menuntut dilakukannya referendum ulang. Sumber: New York Post

Ucapan Bercow soal kesiapannya mengundurkan diri itu mendapat sambutan tepuk tangan dari sejumlah anggota majelis rendah parlemen Inggris. Bercow mengatakan siap mundur dari jabatannya pada beberapa pekan ke depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bercow telah menjadi anggota parlemen Inggris sejak 1997 dan menjadi juru bicara sejak 2009. Dia sering dipandang menjadi duri bagi pemerintah Inggris.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat ini dihujani kritik karena membekukan parlemen lebih dari sebulan atau beberapa pekan sebelum Inggris mengambil keputusan paling penting dalam beberapa dekade terakhir.

Bercow memastikan tidak akan mengikuti pemilu dadakan jika parlemen Inggris pada Senin, 9 September waktu setempat memutuskan menggelar pemilu tersebut. Namun jika parlemen Inggris memilih menolak pemilu dadakan seperti yang diharapkannya, maka dia akan berhenti dari jabatannya per 31 Oktober 2019 atau pada hari Inggris angkat kaki dari Uni Eropa. Saat ini muncul kekhawatiran jika Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa kesepakatan, maka akan berdampak pada banyak sendi, khususnya ekonomi. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

9 jam lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

16 jam lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

2 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

5 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

6 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

6 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

7 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

7 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

8 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

8 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.