Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

40 Perusahaan Danai Pemusnahan Sampah Plastik di Asia Tenggara

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Seorang warga berpose di atas tumpukan sampah plastik impor di Desa Bangun di Mojokerto, Jawa Timur, 19 Juni 2019. Sampah impor tersebut hanya bisa diolah 60 persen jika didaur ulang. Sementara 40 persen sisanya akan dibakar dan sebagian dimanfaatkan untuk bahan bakar industri kecil. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Seorang warga berpose di atas tumpukan sampah plastik impor di Desa Bangun di Mojokerto, Jawa Timur, 19 Juni 2019. Sampah impor tersebut hanya bisa diolah 60 persen jika didaur ulang. Sementara 40 persen sisanya akan dibakar dan sebagian dimanfaatkan untuk bahan bakar industri kecil. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Singapura - Aliansi global perusahaan pembuat plastik dan perusahaan barang konsumen akan memprioritaskan sebagian besar dana siaga US$1 miliar atau sekitar Rp14 triliun untuk mengendalikan sampah plastik di kawasan Asia Tenggara.

Aliansi untuk Mengakhiri Sampah Plastik (AEPW), yang terdiri dari 40 perusahaan dan berbasis di seluruh dunia, ini berkomitmen dana US$1 miliar untuk membiayai kampanye anti limbah plastik saat diluncurkan pada awal tahun ini. Aliansi berjanji untuk berinvestasi setengah miliar lebih dalam lima tahun ke depan seperti pernyataan pada Selasa, 27 Agustus 2019.

Kelompok ini, yang sekarang bermarkas di Singapura, mengatakan dana itu akan digunakan untuk membiayai kemitraan kota dan infrastruktur untuk mendukung pengelolaan limbah di negara-negara Asia Tenggara, yang merupakan salah satu pencemar laut terburuk di dunia.

Empat negara Asia Tenggara seperti Indonesia, Filipina, Vietnam dan Thailand, dan Cina menyumbang 60 persen sampah plastik di lautan dunia. Ini menurut laporan 2015 yang ditulis bersama oleh juru kampanye lingkungan Ocean Conservancy.

"Kami menyadari bahwa Asia Tenggara adalah daerah di mana kami ingin memberikan perhatian yang signifikan," kata Jim Seward, wakil presiden pembuat bahan kimia LyondellBasell.

"Kami ingin bekerja dengan mitra dan pemangku kepentingan kami di seluruh wilayah melalui investasi, bahwa masalahnya dapat dipecahkan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Juni, ASEAN mengakui limbah plastik sebagai masalah utama bagi kawasan ini dan mengadopsi deklarasi bersama untuk memerangi puing-puing laut.

Sejumlah paus dan kura-kura laut telah mati di pesisir Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir dengan sampah plastik di perut mereka.

Baru-baru ini, seorang bayi duyung yatim piatu di Thailand bernama Marium tewas karena sampah plastik setelah diselamatkan pada April lalu. Sebuah gambar duyung, dibagikan oleh aktor Leonardo DiCaprio di akun Instagramnya pada Sabtu, 24 Agustus 2019 telah menarik lebih dari 1,7 juta likes.

MEIDYANA ADITAMA WINATA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

2 hari lalu

Ilustrasi wanita karier. Shutterstock.com
5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

3 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Aspek Indonesia Imbau Perusahaan Tetap Penuhi Hak Pekerja Meski WFH

6 hari lalu

Ilustrasi WFH. Coway/Freepik.com
Aspek Indonesia Imbau Perusahaan Tetap Penuhi Hak Pekerja Meski WFH

Pemerintah mengeluarkan kebijakan bagi ASN untuk mengombinasikan work from office (WFO) dan WFH selama arus balik lebaran.


Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

6 hari lalu

Bahaya Sampah Plastik Hasil Mudik

Isu penanganan sampah kembali mencuat di tengah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Sebagian di antaranya berupa sampah plastik.


4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

9 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

Produktivitas karyawan yang tinggi harus dibarengi dengan perhatian dan dukungan yang memadai dari perusahaan. Apa saja benefit yang bisa ditawarkan?


Irlandia Divestasi dari 6 Perusahaan Israel di Wilayah Pendudukan Palestina

13 hari lalu

Bukit Yordania di daerah pendudukan Tepi Barat. [kivafellows.wordpress.com]
Irlandia Divestasi dari 6 Perusahaan Israel di Wilayah Pendudukan Palestina

Irlandia divestasi atau menarik investasi jutaan euro dari enam perusahaan Israel yang beraktivitas di wilayah pendudukan Palestina.


THR Belum Dibayar Perusahaan? Hubungi Nomor Ini

13 hari lalu

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024. Rapat tersebut membahas pelaksanaan THR Idul Fitri tahun 1445 H bagi pekerja dan evaluasi pelindungan jaminan sosial bagi pekerja, terutama Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) Tahun 2023, strategi dan sinergitas dengan BPJS Ketenagakerjaan serta pihak terkait lain di Tahun 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
THR Belum Dibayar Perusahaan? Hubungi Nomor Ini

Cara melaporkan kasus tunjangan hari raya (THR) yang belum dibayarkan perusahaan.


Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

15 hari lalu

Petugas Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya menunjukkan sampah impor terpapar limbah asal Australia di Terminal Petikemas Surabaya, 9 Juli 2019. Sampah plastik itu tercampur ke dalam sampah kertas (waste paper) yang diimpor dari negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman dan Hong Kong oleh sejumlah pabrik kertas untuk bahan baku kertas baru. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

Jepang dinilai menjadi negara eksportir sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Jerman.


AFF Gandeng Shopee untuk Gelar Kompetisi Antar-Klub Asia Tenggara

15 hari lalu

Presiden AFF Khiev Sameth (kiri) bersama dengan Direktur Komersial Shopee Zhou Jun Jie saat meneken kesepakan kerjasama kontrak (MoU) Shopee Cup pada Kamis (04/04/2024). (ANTARA/HO-AFF).
AFF Gandeng Shopee untuk Gelar Kompetisi Antar-Klub Asia Tenggara

AFF bekerja sama dengan e-commerce Shopee untuk menggelar kompetisi klub se-Asia Tenggara atau ASEAN.


Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

17 hari lalu

Wisatawan mencoba memasuki lubang kecil yang jadi jalan tentara Vietnam untuk ke Cu Chi Tunnels di Ho Chi Minh (Antara)
Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

Indonesia menjadi salah satu pasar utama pariwisata Vietnam karena adanya bebas visa selama 30 hari bagi warga negara anggota ASEAN.