TEMPO.CO, Jakarta - Korps Garda Revolusi Iran mengatakan Iran telah melakukan uji coba peluncuran rudal baru tanpa menyebut jenis rudal tersebut.
"Negara kami selalu jadi arena uji coba berbagai sistem pertahanan dan strategis dan ini adalah gerakan tanpa henti menuju pertumbuhan kekuatan kami bertahan," kata Mayor Jenderal Hossein Salami hari Sabtu, 24 Agustus 2019, sebagaimana dilaporkan Al Jazeera dan Reuters.
Menurut Salami, peluncuran rudal baru tersebut merupakan salah satu keberhasilan Iran.
Sebelumnya pada hari Kamis, Iran memajang rudal dengan kemampuan tempuh jarak jauh yang diluncurkan dari permukaan laut ke udara.
Peluncuran rudal baru ini terjadi di tengah menajamnya permusuhan Iran dengan Amerika Serikat. Tahun lalu, Presiden Donald Trump menarik AS dari perjanjian internasional program nuklir Iran.
AS juga menjatuhkan sanksi ke Teheran lantaran peluncuran rudal balistik dan dukungan Iran terhadap proksi di Suriah, Yaman, Lebanon, dan Irak.
Pada Juni lalu, Iran menembakKan jatuh drone pemantauan militer AS di Gulf dengan rudal yang diluncurkan dari permukaan laut ke udara di perairan Teluk pada Juni lalu.