Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebulan Rp 500 Ribu, Ibu Besarkan 16 Anak dan Suami yang Lumpuh

image-gnews
Ibu Besarkan 16 Anak Dan Suami Yang Lumpuh Hanya Dengan Rp 500.000. Sumber: The Star/Asia News Network/asiaone.com
Ibu Besarkan 16 Anak Dan Suami Yang Lumpuh Hanya Dengan Rp 500.000. Sumber: The Star/Asia News Network/asiaone.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang ibu di Malaysia membesarkan 16 anak dan merawat suaminya yang lumpuh dengan uang RM.150 atau Rp 500 ribu per bulan. Kisah ibu ini diungkap ke media sosial oleh putra ibu tersebut yang bernama Mohd Yazid Ismail, seorang pengusaha.

"Saya memiliki total 16 saudara kakak-beradik, dan 11 di antaranya termasuk saya adalah anak laki-laki. Ada orang yang akan merasa stres dan sedih ketika mereka melahirkan lima anak laki-laki secara berurutan, tetapi bagi ibu saya, dia santai saja ketika dia memiliki 11 anak laki-laki," tulis Mohd Yazid di Facebook, Rabu, 7 Agustus 2019.

Mohd Yazid mengatakan dia kagum dengan ketekunan orang tuanya dalam membesarkan ke-16 anak-anaknya sampai mereka berhasil mengenyam pendidikan ke tingkat universitas. Mohd Yazid, yang memiliki empat anak, menceritakan bahwa ayahnya menderita stroke dan lumpuh ketika ibunya mengandung adik bungsunya pada 1991.

Setelah ayahnya lumpuh karena stroke, keluarganya kehilangan sumber penghasilan utama dan menjalani kehidupan yang sangat sulit.

"Tidak ada tabungan karena saat itu kami hanya punya cukup uang untuk bertahan hidup. Alhamdulillah, pihak masjid memberi kami santunan RM.150 setiap bulan. Ibu saya kemudian membesarkan kami semua, dimana saat yang sama dia juga merawat ayah saya yang lumpuh hanya dengan uang RM.150 per bulan. Bagaimana kita bisa bertahan? Ini semua adalah pekerjaan Allah, ini adalah berkat," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mohd Yazid, merupakan anak ke-11. Dia mengatakan kondisi yang dialaminya itu telah mengajari saudara-saudara kandungnya hidup mandiri.

Sejak duduk di bangku sekolah dasar, Mohd Yazid mengatakan mereka semua berkontribusi dengan mengambil pekerjaan seperti menjadi buruh, mengumpulkan botol dan kaleng untuk dijual, bertani, dan pekerjaan lainnya.

Dia mengingat bahwa di samping kehidupan yang sulit, dia tidak pernah melihat ibunya menyerah membesarkan mereka atau melihatnya menangis. Mohd Yazid mengaku sangat bersyukur atas apa yang telah dikorbankan oleh kakak-kakak mereka untuk memastikan bahwa yang adik lebih muda dapat bertahan hidup.

ASIA ONE MEIDYANA ADITAMA WINATA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

2 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

2 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

2 hari lalu

Candi Prambanan bersiap menyambut Nyepi. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

Sleman menawarkan sejumlah destinasi wisata pada pasar wisatawan Malaysia, di Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA) Fair


PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

4 hari lalu

PT. Timah (ANTARA)
PT Timah Bantah Mitranya Garap Lahan Perusahaan Sawit Malaysia

CV El Hana Mulia dalam melaksanakan aktivitasnya tetap berada di kawasan wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah.


Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

7 hari lalu

Minyak Makan Merah. Unair
Produksi Minyak Makan Merah, Indonesia Disebut Tertinggal 20 Tahun dari Malaysia

Sama meneliti puluhan tahun lalu, Malaysia telah lebih dulu manfaatkan Minyak Makan Merah. Indonesia masih harus lalui adaptasi warna dan aroma.


Cara Andien Tumbuhkan Jiwa Sosial pada Anak

7 hari lalu

Penyanyi Andien Aisyah. Foto: Instagram/@andienaisyah
Cara Andien Tumbuhkan Jiwa Sosial pada Anak

Penyanyi Andien Aisyah rajin mengajak anak-anaknya mengikuti kegiatan sosial sejak kecil untuk melihat langsung kondisi di masyarakat.


Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

7 hari lalu

ilustrasi beras
Malaysia Turunkan Harga Jual Beras Impor untuk Atasi Kelangkaan

Pemerintah Malaysia mulai menurunkan harga jual eceran beras putih impor untuk mengatasi permasalahan kelangkaan beras di masyarakat


PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

7 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato seusai penetapan sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kertanegara, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional, Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dengan perolehan 96.214.691 suara. TEMPO/M Taufan Rengganis
PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia


Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

8 hari lalu

Bubur lambuk merupakan takjil khas di Kuala Lumpur, Malaysia, saat berbuka puasa. ANTARA Foto/Agus Setiawan
Mengenal Bubur Lambuk, Menu Buka Puasa Khas Malaysia yang Kaya Rempah

Legenda bubur lambuk dimulai pada pertengahan abad ke-20, ketika seorang imigran Pakistan membawa resep bubur nasi khasnya ke Malaysia.


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

8 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.